💌Kencan💌

227 202 87
                                    

Myria sedang termenung di dalam kamar. Jujur hati dia sangat gelisah, dia merasa semuanya salah.
Dia merasa kelak Azland akan mempermainkannya saja. Ntah itu sekarang atau nantinya.
Selagi Myria melamunkan tentang hubungannya, dia mendapatkan notif dari Azland, yang membuatnya berbunga-bunga.

MY Boy💕
Myria sayang..
Kamu siap-siap ya.
Kita akan keluar.
Dandan yang cantik demi aku💕.
Sampe ketemu jam 8.
Bye.

Eh kalian jangan kaget ya kenapa nama kontak Azland bisa My Boy? Itu sebab Azland lah yang memaksanya ganti kepada Myria saat mereka di taman tadi.






Flashback on
"Myria kamu mau kemana?", tanya Nenek Ranti.
Myria saat di panggil Nenek Ranti dia sedang melamun, sehingga dia kaget saat mendengar Nenek Ranti memanggilnya.

"E-eh iya Nek? Myria cuman mau ketaman kok, Nek."
"Myria mau lihat-lihat, kali aja ada yang Myria ingat disini. Ntah itu kenangan, atau apapun "Jelas Myria kepada Nenek Ranti.
"Oh ya udah, Nenek masuk kedalam ya. Hmm Nak, Azland bisa temenin Myria sebentar?" Tanya Nenek Ranti.
"Iya Nek, Azland bisa kok nemenin Myria jalan-jalan", ucap Azland.

"Yuk My", Ajak Azland kepada Myria.
"Eh Lo tau nggak My?"
"Dulu gue sama Lo itu pacaran, kayak saling suka gitu", Jelas Azland memberitahu kepada Myria bahwa dulu mereka pacaran, padahal tidak pernah sekalipun mereka pacaran.
"Oh" jawab Myria, dan membuat Azland kesal sekali dengannya.
"Oh doang?" Tanya Azland sekali lagi.
"Iya, terus gue harus jawab OH gitu ya? Berarti gue pacarnya orang ganteng yang bernama Azland ya?" Teriak Myria sambil tertawa, dan tawa Myria pun membuat Azland tersenyum melihatnya. Azland kini tengah berfikir "Apakah dia tega membuat Myria hancur hatinya?" Ntahlah Azland pun tidak tahu dengan perasaannya saat ini.

"Oh ya My, beli es krim yuk" ajak Azland sambil menarik tangan Myria untuk mengikutiny ke pedagang es krim tersebut.
Jantung Myria sangat berdegup kencang, dia pun kaget saat Azland menariknya ke pedagang Es Krim tersebut.

"Abang Es krimnya dua ya." Ucap Azland

"Lo mau yang mana My"?

"Coklat?" Tanya Azland berkali-kali kepada Myria.

"Humm, yang Vanila aja deh hehe. Gue nggak suka sama yang coklat", jelas Myria yang langsung di angguki oleh Azland.
Saat Azland pergi untuk membeli es krim, Myria pun bertanya-tanya bahwa dirinya siapa. Apakah dia sekuat orang-orang. Apa Azland adalah pacarnya beneran, dan apakah cowok tersebut serius?. Banyak sekali pertanyaan Myria saat ini, tapi akan Myria pendam dahulu. Karena dia sangat yakin sewaktu-waktu dia akan ingat semuanya.

"Nih, My es krim punya lo", ucap Azland sambil memberi es krim kepada Myria.
"Thanks Land", ujar Myria.
"Oh ya My, kita balik sekarang yuk" Ajak Azland.
"My my, sebelum pulang kita foto yuk" ucap Azland, lalu meraih benda pipih yang ada di tangan Myria.
"Senyum My"
"Satu dua tiga... cekrek"
Lalu Myria tersenyum sangat manis.
"Eh My, kurang ih."
"Lagi dong"

"Iya Azland" ucap Myria.

"Ok, satu" Ucap Azland memberi aba-aba kepada Myria.
"Dua"
"Tiga, cekrek".
"Nih My hp lo, hm bentar gue mau kirimin ke hp gue dulu", ucap Azland. Tetapi dia melihat kontaknya itu dengan nama yang pertama kali dia chat dengan Myria. Buru-buru dia menggantinya dengan nama "My Boy".

"Nih My udah hp nya" ucap Azland sembari memberi hp nya Myria ke tangan Myria.
"Okey". Balas Myria
"Nah, yuk udah fotonya hehe" tawa Azland
"Okey, udah sampai My"
Azland memberitahu kepada Myria karena sudah sampai.
"Iya"
"Ya udah lo masuk aja sana. Orang gans kayak gue mau pulang dulu," ujar Azland kepada Myria.
"Hahaha iya, ini gue masuk" jawab Myria.
"Okei, Bye cantik ku Myria", ucap Azland sambil mengacak rambut Myria.

My worldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang