kisah dua pasang suami istri yang terjebak oleh cinta yang tak seharus nya terjadi, bagai mana mereka akan mengatasinya.
Sasuhina-Narusaku.... Sasusaku-Naruhina
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
*
*
*
Hinata mengemas pakaian nya dan juga pakaian Naruto ke dalam koper besar milik mereka, sedangkan Naruto terlihat duduk di sebuah sofa dengan laptop yang ada di hadapan nya.
Sesekali Hinata menatap Naruto yang terlihat begitu sangat serius dengan pekerjaan nya, ia menghela nafas nya pelan berusaha memahami kesibukan Naruto, sebagai seorang istri yang baik ia hanya harus mendukung dan memahami sang suami kan.
Hinata melihat Naruto yang sedang menutup laptop nya, itu bertanda bahwa pekerjaan suaminya itu telah selesai, Hinata menyunggingkan senyuman manis nya saat Naruto juga menatapnya.
" Apa sudah selesai Hinata " tanya Naruto sambil beranjak dari duduk nya dan berjalan menghampiri Hinata yang tengah duduk di sisi ranjang.
" Sedikit lagi selesai Naruto-kun " jawab Hinata kembali sibuk dengan pekerjaan nya.
" Maaf aku tidak membantu mu, pekerjaan ku sangat banyak, aku harus melihat beberapa kontrak yang berdatangan, dan aku harus cermat dalam memilih kontrak nya "
Hinata mengangguk mengerti dan kembali memandang Naruto dengan bibir yang senantiasa tersenyuman manis ke arah Naruto.
" Aku mengerti Naruto-kun, lagi pula ini hanya mengemas pakaian, itu tidak lah sulit atau pun berat "
" Seringan apa pun itu aku tidak ingin kau lelah " ucap Naruto sambil mengusap puncak kepala Hinata lembut.
" Apa koper yang itu sudah selesai " tunjuk Naruto pada koper yang lain.
" Emm..... Itu sudah selesai "
Naruto pun beranjak ke arah koper itu dan menutup nya lalu mengangkat nya dari atas kasur dan menaruh nya di sudut ruangan.
Setelah itu Naruto kembali berjalan menghampiri Hinata dan ikut duduk di sisi ranjang menatap Hinata yang terlihat telaten melipat baju dan memasukan nya ke dalam koper.
" Bagai mana hari ini, apa saja yang kau lakukan ?" Tanya Naruto lembut.
" Tidak banyak yang aku lakukan hari ini, aku hanya pergi ke taman bermain anak-anak di sekitar hotel "
Naruto mengangguk mengerti sambil tersenyum. " Kenapa kau pergi ke sana, kenapa tidak pergi belanja saja "
Hinata menghentikan aktivitasnya dan menatap Naruto. " Menurut ku melihat anak-anak bermain dan tertawa gembira itu membuat ku merasa lebih baik "
Ucapan Hinata mampu membuat Naruto terdiam, Naruto seakan mengerti apa maksud dari ucapan Hinata.
Untuk beberapa detik mereka hanya terdiam, Hinata yang menyadari kecanggungan di antara mereka berusaha mencairkan suasana kembali.
