Pagi mulai menyinari kota jakartaa , begitu juga tempat monic dirawat , sinar matahari sudah memasukin jendela ruangan miliknyaa , dari smlem monic masih tertidur bahkan dia tak tau jason pulang jam berapa , gadis itu pun membuka matanya perlahan akibat sinar matahari yang masuk kedalam ruangannyaa , dia melihat kearah sofa yang sudah kosong sepertinya jason sudah pulang, monic bangun dari tempat tidur menuju kamar mandi , tiba² saja ada rasa sakit dikepala gadis itu dan ada bayangan yang sangat familiar .
" ingatan apa itu , kenapa ada ingatan sepergi itu "
Tokk tokkk
" masukk " kata gadis itu dengan tangan masih memegang kepala .
" ada apa sus "
" ini charge hp yang di minta sama temenya smelm dok " sambil memberika charger monic pun tersenyum , sgitu baiknya jason sampe minta charger ke suster sgala .
" taro diatas meja sus makasih yaa sus " monic pun kembali masuk kekamar mandi dan bersiap , karna hari ini dia akan ada 2 operasi pasien bersmaa tere dan becca .
***
Kejadian monic yang ngga ada kabar serta tara yang gag bisa dihubungin membuat iqbal kesal , dia terus menghubungi monic atau pun tara tapi nomer monic tak aktif dan tara masih tidak menjawab tlpnnyaa .
" tar angkat dong , monic harus cepat minum obat itu kalau ngga dia bisa ,, arggg " batinnya sangat kesal denga ulah tara
" makan bukan maen hanphone mulu " sindir evan
Iqbal hanya melirik evan , dia tak senang evan ada dirumah ini meskipun evan dan dirinya sodara tapi ttep saja dia pengganggu .
" kapan sih lo pulang , betah bgt dirumah gue bentar lagi kan lo mau nikah ? Kenapa kaga urus pernikahan kalian aja dari pada ngurusin gue "
" siapa yang ngurusin lo sih , gue bilang makan jangan maen handphone ! lagian sejak kapan di meja makan boleh main handphone kecuali om sama tante " jawab evan .
Mereka saling tatap dimeja makan ada kekesalan tersendiri mendengar ucapan evan .
" udah² ini meja makan kalian malah ribut , koh hari ini kemana " tanya jason
" kita ada prawedding dibali jee knp ? "
" ohh gue ikut yaa "
" iyaa kalau jason ikut gue sama yang lain ikut deh skalian liburan " evan yang baru datang pun langsung memberi ide
" bolehhh " kata shanon
Sambil sarapan mereka membahas liburan ke bali bersama , tapi tere tak menjawab apapun masih sibuk menyelesaikan sarapannyaa .
" boo aku udah yaa ,ada operasi hari ini jadi aku duluan yaa byee " pamit tere
" bali gmana booo " teriak bryan
" nnty selesai dari rumah sakit kita bahas yaaa " gadis itu pun sudah menghilang dari pandangan bryan .
" gak nafsu makan gue ngeliat kalian disini " iqbal pun meninggalkan meja makan
Mereka berempat hanya menggelengkan kepala melihat kelakuan iqbal yang makin tak karuan .
" gmana jee ? Masih mau perjuangin monic atau udah nyerah " shanon membuka pembicaraan setelah iqbal pergi
" setelah kejadian semlm gue makin yakin kalau terjadi sesuatu sama ingetan monic dan satu lagi gue harus pastiin apa alasan monic gag cerita kalau iqbal mantannya dia "
" kalau itu gue juga setuju , ok gue sama shanon cabut dulu yaa , kalau kalian mau nyusul ke bali kabarin yaa byee " evan dan shanon pun pergi meninggalkan meja makan .
KAMU SEDANG MEMBACA
DREAM
General FictionLangsung baca aja yaa ! Hehe Note : Maaf kalau taypo bertebaran dmana² wkwk