Obat Pereda Sakit

722 121 0
                                    

Gun menginap di kosan Off malam ini. Mereka tidur satu ranjang, tapi saling membelakangi

"Gun"

Gun diam, pura pura tidur. Jangan lupakan insomnia yang Gun punya. Tanpa banyak pikiran saja dia sulit tidur, ia tidak mungkin tidur dengan mudahnya malam ini

Off kembali memalingkan tubuhnya, mencengkram kedua lengannya sendiri kuat. Kakinya beringsut menahan sakit di sekujur tubuh

"Dingin?" Tanya Gun menoleh

"Sedikit"

Tanpa pikir panjang, Gun memeluk tubuh besar Off dari belakang. Merapatkan tubuhnya hingga tidak ada sisa

"Apakah lebih baik?"

"Hmm"

"Tidurlah, besok akan mendingan setelah minum obat pagi"

Off mengangguk, lalu memutar tubuhnya menghadap Gun

"Kenapa?" Tanya Off saat Gun menundukan wajahnya

"Aku tidak pernah melakukan hal semacam ini, malu"

"Aku juga, tapi aku gak malu"

"Ahh lupa, kamu kan gak tau malu" jawab Gun bercanda

"Ckk, kamu lucu"

Gun mempoutkan bibirnya dan bermain dengan matanya yang dibuat juling. Menggemaskan

"Hey jangan memancing ya, Gun"

"Aku tidak melakukan apa apa"

"Dasar anak nakal" kata Off sambil mencubit pelan pipi Gun gemas

Gun tidak protes, beralih masuk dalam dekapan Off lagi

"Selamat malam, Gun"

Seakan mendengar sihir pamungkas, Gun tak lama kemudian terlelap. Insomnianya larut akan kenyamanan. Begitu juga Off. Sakitnya seketika tertahan oleh kupu kupu yang menggelitik perutnya

STAY WITH ME Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang