Kisah ini tamat ya pembaca semua. Extra part akan ada di ebook. Extra part akan menceritakan tentang Yanti, Yasinta dan Heriawan ketika muda.
Terima kasih sudah membaca selama ini.
###
Dewi meremas tangan Dewa setiap kali kontraksi menyerangnya. Dia baru akan melepaskan remasannya jika kontraksinya mereda. Dewa mengelus punggung Dewi pelan sekedar untuk membuat Dewi lebih nyaman.
"Bu Dewi, mari kembali ke ruang periksa. Dokter akan mengecek kandungan ibu kembali" Ucap Perawat.
Dewi berjalan pelan dengan di bimbing Dewa menuju ke ruang dokter. Di sana Dewi di periksa kembali.
"Tidak lama lagi bu, kami akan bawa ibu sekarang ke ruang bersalin untuk mempersiapkan ibu. Pak Dewa anda juga bisa bersiap jika ingin menemani ibu Dewi" Ucap Dokter.
"Baiklah" Ucap Dewa.
Dewi di bawa ke ruang bersalin dan semakin dekat jarak kontraksinya. Dewi mencari Dewa, dia tidak ingin Dewa jauh darinya. Dewa mendekati Dewi dan memberikan Dewi dukungan.
"Ayo bu Dewi, sesuai aba-aba saya ya" Ucap Dokter.
Dewi berjuang melahirkan buah cintanya dengan Dewa. Dia mengikuti semua petunjuk dokter. Dewi juga hanya bisa mencengkram lengan Dewa.
"Sakit mas" Ucapnya dan Dewi memberikan kecupan di kening Dewi.
"Kau bisa sayang" Bisik Dewa
Dengan perjuangan Dewi sebagai seorang ibu akhirnya dia berhasil melahirkan anaknya. Suara tangisan anaknya terdengar membuat Dewa dan Dewi semakin bahagia.
"Selamat bapak dan ibu, anak lelakinya sehat" Ucap dokterDewa bahagia karena anaknya sehat dan dia juga melihat Dewi baik-baik saja. Bayi lelaki itu di letakkan di dada Dewi. Dewa bahkan tidak terasa sudah meneteskan air matanya. Akhirnya dia menjadi seorang ayah. Dewa melihat betapa anaknya terlihat mungil dan rapuh.
"Terima kasih sayang" Ucap Dewa pada Dewi
"Anak kita mas" Ucap Dewi bahagia
"Pak Dewa, anda bisa menunggu di ruang rawat inap bu Dewi. Kami akan membersihkan bu Dewi dan juga putra anda. Seger bu Dewi akan kembali ke ruangannya" Ucap seorang perawat.
"Baiklah" Jawab Dewa
"Mas menunggu kau di ruangan". Ucap Dewa sambil mengecup kening Dewi.Dewa akhirnya menunggu Dewi di ruang rawat inap Dewi. Dewa mengabari mamanya dan tante Indah kabar bahwa Dewi sudah melahirkan. Mereka ikut bahagia dan akan segera menjenguk Dewi.
***Dewi masuk ke ruangannya dan Dewa menyambutnya. Dia mendekati Dewi yang masih terlihat pucat dan lelah.
Dewi tersenyum pada Dewa kemudian dia memejamkan matanya karena merasa lelah.
"Pak Dewa, anak anda berada di ruang bayi. Jika anda ingin melihatnya lagi anda bisa datang ke ruangan bayi" Ucap seorang perawat."Iya" Ucap Dewa.
Setelah perawat keluar ruangan, Dewa mendekati Dewi dan mengenggam tangan Dewi. Dewa mengecup punggung tangan Dewi.
"Terima kasih sayang" Ucap Dewa lagi"Mas aku bahagia, aku juga berterima kasih kau selalu berada di sampingku. Apa mas sudah menyiapkan namanya?" Tanya Dewi.
"Aku sudah menyiapkan nama untuk anak kita. Setelah menimbang dari beberapa nama yang kita diskusikan, aku memilih nama ini".
"Siapa mas, beritahu aku" Ucap Dewi penasaran.
"Krisna Wahyu Anggara, kita akan memanggil dia Krisna" Ucap Dewa
KAMU SEDANG MEMBACA
DEWA & DEWI (Sudah Ada Versi Ebook)
RomanceDewa adalah sosok pria yang posesif, keras, tidak terbantahkan dan kejam. trauma masa kecilnya membuat dia berubah menjadi seperti itu. dia mengenggam orang-orang yang dia sayangi dalam genggamannya. tanpa dia sadari semakin erat dia mengenggam mak...