Mark pulang sekolah. Ayahnya bilang, dia harus nebeng Om John. Jadilah sekarang, Mark lagi ada di mobilnya Om John bersama anaknya om John, Hendery dan Haechan.
"Tadi belajar apa aja Mark?" Tanya Johnny.
"Perkalian om. Sama tadi ada pelajaran bahasa Inggris."
"Oh really? Bahasa Inggrisnya diajarin apa?" Johnny penasaran. Yah, bagaimana pun juga, dia pernah tinggal selama 22 tahun di Chicago. Dan sekarang umurnya sudah 36 tahun.
"Tentang Profession and dream"
"Uh-huh. And what's your dream Mark?"
"I want to be a seller"
"Seller? What kind of seller?"
"Watermelon seller" seketika tawa Johnny meledak
"Is that because you love watermelon?"
Mark mengangguk menjawab pertanyaan lelaki dewasa itu.
"Ck, Pa! Can you stop berbicara English? Echan ga paham!" Protes Haechan. Tolong! Dia merasa di-anak tirikan.
"Hahaha, sorry my Lil boy, ah iya. Om ada tebak tebakan. Buah, buah apa yang bisa bikin ketawa?"
"Buah dimakan ulat!"
"No sense, Chan!"
"Indonesian plis!"
"Buah... Em.... Buah salak?"
"Bukan"
"APEL!"
"Bukan"
"Ah ga tau. Echan nyerah." Johnny terkekeh. Anaknya ini kadang biasanya berjiwa kompetitif. Apalagi kalau bersama Mark. Rasanya seperti mendapat saingan.
"Echan laper?" Dibalas dengan anggukan anaknya.
"Sabar yah. Mami ada dirumah. Ntar bilang mami langsung makan siang ok?"
"Huum"
Tak lama, mobil Johnny sudah tiba di depan rumah Jaehyun. Mark segera keluar dari mobil, tak lupa untuk Salim dan berterimakasih.
👨👦👦👨👦
Setelah makan malam, Jaehyun mengajak anak-anaknya untuk bersantai didepan TV. Menonton serial kartun yang berasal dari negeri Jiran.
Boboiboy
"Ayah, kenapa biskuit Yaya keras?"
"Bikinnya pake semen kali?"
"Ayah, kenapa bayangannya bisa dinaikin?"
"Dikasih semen kali?"
"Ayah, kenapa ochobot bisa nangis?"
"Hatinya tersakiti"
"Ayah-"
"Dek, diem dulu. Ayah mau ngupasin buah ni loh"
Mendengar kata buah, Mark tiba tiba teringat tebak tebakan dari Omnya.
"Ayah, tadi Om John kasih tebak tebakan."
"Oh yah?" Jaehyun yang sudah selesai mengupas pisang langsung nyetir pisangnya pake sendok. Terus disuapin ke Sungchan.
"Kayak gimana tebakannya?" Tanya Jaehyun.
"Gini. Buah, buah apa yang bikin ketawa?"
Hening.
"Pffftt, ini mah ayah tau... Tebakannya ayah dulu pas masih kuliah." Mata Mark langsung berbinar-binar. Besok dia mau ngasih jawabannya ke Johnny. Biar dibilang pinter.
"Emang jawabannya apa yah?" Tanya Jeno. Dia ikut penasaran.
"Jawabannya adalah.....
BUAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAHAAHAHAHAHAHAHAHAHAHH"
Jaehyun jawab sambil kelitikin anaknya. Minus Sungchan. Kasian tuh bayi masih makan pisang serut.
🏖️ Bersambung🏖️
Garing banget yeah!
Niatnya pen santai aja sih ceritanya. Tapi kalo ga ada konflik keknya bosenin ga si?
Okelah. Makasoy
Arkie
🐾
KAMU SEDANG MEMBACA
Ayah || Jung Jaehyun
FanficJung Jaehyun. Biasanya, laki laki sangat susah untuk menjaga anak. Bukan susah. Hanya ✨ C A N G G U N G ✨ saja. Tapi, memangnya benar? Atau cuma persepsi orang saja?
