1 jam sudah berlalu, bahkan semua murid yang tadinya masih bermain di sekolah kini sudah kembali kerumah masing-masing, tapi dimana Wendy?
"Kenapa Wendy belum kembali hyung?" tanya Jungkook pada Hoseok. Yang duduk di atas mobilnya.
"Entahlah, harusnya sudah kembali," Hoseok melirik jam tangannya sudah menunjukkan pukul 20.24.
"Apa perlu kita lihat?" usul Yoongi.
Jungkook, Hoseok dan Yoongi belum pulang karena sengaja menunggu Wendy dan mengantarnya bersama sampai rumah, tapi hingga kini ia belum terlihat keluar dari sekolah.
"Ayo!" Hoseok melompat dari atas mobilnya dan berlari ke arah ruang musik, diikuti juga oleh Jungkook dan Yoongi.
"Kenapa firasatku tidak enak ya?" gumam Yoongi yang sedang berlari.
"WENDY!"
Jungkook berteriak mencari keberadaan Wendy di dalam ruang musik, tapi nihil.
"Kemana dia Kook?" tanya Hoseok dan Yoongi yang baru saja sampai.
"Dia tidak ada disini, kemana perginya!" Jungkook melihat kesekelilingnya tapi tidak menemukan sedikit petunjuk.
"Hey, ini ponsel siapa?" Hoseok mengambil sebuah ponsel yang tergeletak di dekat Mini Sound ruangan itu.
Saat Hoseok membuka ponsel itu, terlihat sebuah wallpaper seorang anak kecil perempuan dan laki-laki.
"Ada apa Ssok?" tanya Yoongi menghampiri Hoseok.
"WENDY!"
"DIMANA?!" Jungkook dan Hoseok spontan saat mendengar Yoongi meneriakkan nama Wendy.
"Ini milik Wendy!" Yoongi langsung mengambil ponsel yang tadi di pegang Hoseok.
"Bagaimana bisa kau tau? Kau kan tidak tau masa kecil Wendy seperti apa?" sahut Hoseok bingung.
"Tidak penting tau dari mana, sekarang Wendy dimana?!" Yoongi menyimpan ponsel Wendy di dalam sakunya.
"Berpencar, Sekarang!"
Jungkook, Hoseok dan Yoongi berpencar kepenjuru sekolah untuk mencari keberadaan Wendy.
Hoseok berlari ke setiap ruangan yang ada di sekolah ini.
"Gila, tidak akan bisa ketemu kalau hanya bertiga."
"Halo!"
"..."
"Putar balik, Wendy hilang!"
"..."
Sudah sekitar 3 Jam lebih mereka tidak menemukan keberadaan Wendy.
Ketujuh lelaki ini sudah berkumpul di sekolah karena Hoseok sudah memberi kabar agar datang ke sekolah.
Bahkan Namjoon dan Seokjin rela meninggalkan tugas mereka karna panik Wendy hilang.
Kini Bangtan sedang berkumpul di ruangan mereka, di aula yang memiliki ruang khusus.
"Bagaimana bisa hilang?!" teriak Namjoon frustasi karena sudah lelah mencari Wendy.
"Aku tidak tau, dia hanya pamit kembali ke ruang musik untuk mengambil ponsel yang tertinggal," bela Hoseok.
"Apa ada yang menculiknya?" tanya Taehyung yang mendapat sorotan seperti bekata tidak mungkin.
"Apa mungkin Jennie?" Taehyung berseru kembali.
"Bodoh? Kau tadi kan pulang bersamanya, mana bisa dia menculik Wendy!" kesal Jungkook sambil memukul bahu Taehyung.
"Bisa saja, ingat yang di katakan Jennie saat meminta pulang bersamamu? Pengawalnya sedang di beri tugas.." Yoongi memberikan asumsinya kalau Jennie lah yang menculik Wendy.
"Tae, coba kau telpon Jennie," suruh Jimin pada Taehyung.
"BIG NO! Kau tau kan aku tidak suka berhubungan dengannya!" tolak Taehyung.
"Apa kau tidak memikirkan Wendy?" Namjoon menaikkan satu kakinya di atas meja dan menyenderkan punggungnya di sofa dengan meremas keras botol kaleng soda yang sudah tidak ada isinya.
"OKEY! YA BAIK!" pasrah Taehyung karena ngeri kalau sudah di tatap Namjoon seperti itu.
Tutt
Tutt
Tutt
Srkrkk (loadspeaker)
"Hallo? Taehyung, ada apa?"
"Katakan padaku dan jujurlah, apa kau yang menculik Wendy?!" taehyung langsung melayangkan pertanyaannya.
"Ha? Apa maksudmu? Menculik? Menculik siapa maksudmu?!" jawab Jennie tak kalah berteriak.
"Pengawalmu menculik Wendy kan?!"
"Gila? Kau benar-benar gila! Pengawalku sedang ke mall membelikan makeup untukku bukan menculik Wendy!"
"Tidak usah berbohong! Jujur!"
"Aku sudah jujur bodoh! Jika tidak percaya cek saja instagramku, aku baru saja memposting makeup baruku!"
Tutt
Jennie langsung menutup sambungan telpon secara sepihak.
"Tae, dia benar," Namjoon menunjukkan ponselnya pada keenam temannya.
Di mana ponsel itu sedang menunjukkan sebuah postingan instagram milik Jennie yang sedang mereview makeup yang baru di belinya.
PYAR!
"Shit!" Yoongi membanting gelas kaca yang ada di depannya, ia tetamat frustasi mendegar ini.
"Jika bukan Jennie, siapa?" Jimin menanyakan pertanyaan itu pada dirinya sendiri.
"Kalian bertiga tidak berpindah tempat kan saat menunggu Wendy?" tanya Seokjin menatap Jungkook, Yoongi dan Hoseok.
"Tidak!" jawab ketiganya dengan kompak.
"Bahkan kami melihat satu persatu semua anggota kalian yang pulang belakangan," timpal Hoseok.
"Kau hafal semua wajah anggota dari semua ekskul?" tanya Namjoon.
"Tentu, jangan meragukan ingatanku!" Hoseok berbangga diri.
"Cih, kau saja terkadang lupa menaruh kunci mobilmu," timpal Jimin.
"Kau yakin semua sudah keluar?" tanya Seokjin curiga.
"Tentu saj-"
"Wae?! Apa?!"
Semua menatap Hoseok dengan serius berharap mendapat jawaban.
"Aku tidak melihat Umji, dia kan juga bagian dari anggota musik!" gumam Hoseok sambil menatap Taehyung dan Jungkook yang selaku sebagai ketua dan Wakil di ekskul itu.
"Kau yakin?"
"Aku yakin, aku tidak melihat Umji keluar!"
"Dimana kita bisa mencarinya?"
KAMU SEDANG MEMBACA
WHICH HEART? || Bts x Wendy✔
Fanfiction[ COMPLETED ] Kisah tentang gadis pindahan yang menjadi incaran geng famous di sekolah tersebut karena sebuah cinta pandangan pertama yang di rasakan oleh mereka semua. Hanya ada satu yang bisa benar-benar menggait hatinya, tapi siapakah dia? Dan ap...
