Lisa menjadi sekertaris seorang pysco yang tampan.
Apa yang akan terjadi setelah nya
Wajib Follow akun Author
Slow update
Warning bulan Gosong bertebaran
Dewasa
Jungkook duduk di sebelah tempat tidur mewah lisa, dengan segenap keberanian ia menyenggol bahu gadis yang menggunakan pakaian tidak berlengan itu.
" apa " kata lisa sinis Jungkook meneguk salvia nya kasar saat mendengar sinis nya suara lisa
" kamu mau ikut aku ke kantor kan " kata jk pelan
" hmm, boleh gak, gak boleh keluar kamu " teriak lisa
" iya iya, masuk ke kantor ku itu sesuatu yang sulit, ka kamu jadi sekertaris ku aja su supaya bisa masuk ke kantor ku " kata jk pelan
" apa itu sekertaris " ls
Yah jungkook hampir melupakan fakta bahwa lisa ini hilang ingatan, meski jungkook membenci lisa, namun tidak ada alasan untuk memulai hidup dan lembaran baru bersama lisa lagi.
" aduh, knp aku jadi penakut ya, situasi ku mirip dengan diriku yang dulu " kata jk dalam hati
" sekertaris itu adalah orang yang bisa membantu boss yang kaya raya " kata jk menirukan gaya bicara anak kecil/ imut
Pipi lisa sedari tadi sudah memerah menahan tawa, ia senang sekali cara nya mendekati jk berhasil, meski bisa di bilang sedikit munafik, yang penting rencana nya berjalan lancar.
Flashback on
• • •
Lisa tengah berjalan menuju dapur, sebenarnya ia cukup heran bagaimana cara memasak makanan yang ia makan tadi pagi, selain itu ia juga heran saat m,elihat beberapa orang menggunakan tengah memainkan api di tempat yang biasa si sebut "dapur".
"eummm, ini gimana ya cara mainnya " batin lisa dalam hati
" masukin minyak terus tunggu panas " ls
" abis itu di cek panas ato enggak, cara cek panas ato enggak nya gmn ya " tanya ls pada diri sendiri
" mungkin di pegang " kata lisa sambil menyentuh wajan itu
" panas, berarti boleh masukin ayam nya " kata ls lagi
" terus ambil pisau, biar gampang potong nya di panasin dulu pake api " ls (cara apa lagi itu : sel darah gua)
" teruss, auwhhhh " kata lisa karena urat nadi nya tergores pisau
Bersamaan dengan itu jungkook tengah berlalu dan tidak sengaja melihat adegan lisa membawa pisau dan tangan nadi nya yang terluka.
Pikiran jungkook traveling and
" lisa, kamu mau bunuh diri " bentak jk
Lisa hanya terdiam, hatinya tersenyum namun muka nya menangis, sungguh the real of bermuka dua.
" ka kau, dari mana, ke kenapa baru pulang " isak lisa sambil membawa pisau
Lisa menangis (palsu) dan mengarahkan pisau itu ke leher jenjang nya tanpa pikir panjang
" lisa jangan " kata jk sambil slow-motion sebagai efek (❁'◡'❁)
Lisa hampir menebas lehernya (palsu) sampai tangan kekar jungkook menahan tangan lisa itu.
" hiks, kamu pergi ke mana, jahat, knp semua meninggalkan aku sendiri " isak lisa (palsu) di dada bidang jungkook
" su sudah, jangan menangis, aku akan selalu ada di sisi mu " janji jk
" sungguh, tapi aku mau terus bersama kamu " ucap lisa di tengah isak nya (palsu)
'' aku baru saja pergi kerja '' kata jungkook yang syok melihat lisa hampir bunuh diri
Dengan perasaan campur aduk jungkook segera menggendong lisa ala bridal style menuju ke kamar, ia sama sekali tidak memperhatikan kompor yang menyala karena lisa tadinya memang mencoba menggoreng ayam.
Lisa menyandarkan kepalanya di dada bidang seorang Jeon jungkook yang sekarang tengah menggendongnya penuh kasih sayang.
Flashback off
'' jadi gimana, lisa mau jadi sekertarisku '' kata jungkook pelan
'' tapi emg aku bisa '' kata lisa dengan mata berkaca kaca (palsu lagi)
'' pasti bisa lah '' kata jk canggung sambil mengelus leher belakangnya sendiri
'' emg kamu tahu dari mana, aku kan gak tau apa apa '' kata lisa logis
'' iya sih, eh kamu bener, kamu kan hilang -, ups '' kata jk lagi
'' hilang apa? '' tanya lisa lagi
'' hilang akal, hah, i iya itu maksudku '' kata jungkook gagap sambil memandang langit langit rumah
'' sudahlah, hilang akal atau hilang dada (bulgos) juga aku gak peduli, pokoknya aku mau jadi sekertarismu sayang '' kata lisa manja
Dengan pipi merona merah, jungkook segera menutup bibirnya dengan tangan kanan nya yang kekar itu (seharusnya kan pipi yang di tutup).
Lisa yang memandang nya hanya bisa terkekeh geli, apapun sekertaris itu, yang penting ia bisa bersama jk untuk waktu yang lama, sangat lama, setiap jam, dan setiap detik.
Sambil menatap jungkook yang tersipu, lisa tersenyum dalam diam nya, saat itu juga tiba tiba sepintas ingatan terlintas di kepalanya, ia merasa bahwa adegan ini sangat familier.
Ia bisa melihat jungkook yang sedang duduk di tepi kasur sambil menyuapi nya dalam ingatan itu, meski kepalanya pusing ia hanya terdiam dan tersenyum sambil memandang jungkook yang menatap langit langit rumah dengan pipi merona merah.
'' jeon jungkook, sebenarnya siapa kau, siapa aku '' batin lisa sambil tersenyum
'' aku punya kenangan dengan mu jungkook '' kata lisa lagi
Bersamaan dengan itu pandangan jungkook segera tertuju pada lisa seolah ia bisa mendengar suara hati lisa.
Dengan lembut jungkook mengelus rambut lisa lembut, dan mengecup bibir lisa singkat, sekarang bukan hanya jungkook yang memerah, namun lisa juga.
Perasaan ini sekali lagi terasa familier di pikiran lisa.
'' lalisa, besok kamu belanja baju kantor sama aku ya '' kata jungkook sambil menepuk bahu lisa
Jungkook segera beranjak pergi dari kamar lisa dengan anggun, di sisi lain lisa memandang punggung lebar jungkook yang menjauh dari kasur nya sekarang.
Jungkook menutup pintu kamar lisa dan segera berjalan ke kamarnya anggun, saat sudah ada di depan kamar nya (yang baru, karena kamar jk di pake ls) ia segera menutup pintu, rasanya pipi jk semakin merah saja.
Ia melompat lompat di atas kasur king size nya itu, ia juga terus tertawa seperti orang gila.
'' lisa, kamu milikku '' kata jungkook ceria
Btw aku jadi keinget omongan nya v yang : jangan bapereu
TBC
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
