Jake berjalan pagi dihari libur ini,ia ingin menghabiskan waktunya walaupun sehari aja untuk bahagia dan tak meneteskan air matanya hari ini.
"Suasananya sejuk ya"ujar jake sambil duduk di pinggir jalan sambil melihat orang-orang yang sesekali lewat dengan berjalan dan bersepeda.
"Jake..."panggil seseorang
"Eh kyu lagi jogging?"tanya jake yang melihat peluh diwajah junkyu.
"Iya nih sama haru"ucap junkyu sambil mengusap keringat yang tersisa di wajahnya.
Sedangkan jake celingak-celinguk mencari haruto tapi tak ketemu "Mana katamya ada ruto?"tanya jake
"Eh iya ya kemana dia?"tanya junkyu balik
"Lah kan sama kamu kyu"
"Tapi aku tinggal dia"ujarnya sambil nyengir.
Tiba-tiba haruto berhenti didepan mereka sambil ngos-ngosan dan membawa dua botol minum.
"Ternyata kamu disini kyu,tadi aku cariin malah ilang kirain diculik om-om kan berbabe"celetuk haruto sambil mengatur nafasnya
"Enak aja diculik,kamu yang lemot kali lari aja cape"ejek junkyu
"Ngga ya tadi aku beliin minum buat kamu nih"kesal haruto karna diejek junkyu seperti itu,dan menyodorkan satu air minum tepat didepan muka junkyu.
"Hehe kirain kamu lemot,makasih ya,maaf juga haruu"ujra junkyu
"Hm"
"Marah nih?jake temen kamu sensian banget ya"celetuk junkyu pada jake
"Haha...pacar kamu kali ya,lucu banget kalian daritadi diliat"ucap jake
"Bisa ae lu jake,udah ayo jogging lagi keburu siang,abis ini gua traktir bubur ayam"ajak haruto
"Aku ga diajak?"ucap haruto mencebik sebal
"Yaudah ayoo"ujar haruto sambil membantu junkyu untuk berdiri.
Setelah itu mereka jogging kembali,hingga mereka sampai di tukang bubur ayam langganan haruto.
"Mang kayak biasanya 3 ya"
"Oke to"
Mereka duduk disalah satu bangku dan berbincang ringan,hingga bubur mereka jadi.
"Jake lu kenapa ga dimakan?"tanya haruto mendapat tolehan dari junkyu
"Eh iya aku lagi mikirin ngapain nanti dirumah bosen lama-lama"
"Owala,mending ikut kita ke toko buku soalnya junkyu mau nyari novel keluaran terbaru abis jogging"
"Boleh?"tanya jake sambil menerjapkan mata
"Boleh lah,kamu juga suka baca kan?nanti ditraktir haruto kok tenang aja soalnya baru dapet uang jajan dari bokapnya"celetuk junkyu dan mendapat anggukan haruto.
"Oke ikut!"girang jale sambil memakan buburnya.
Sedangkan junkyu memekik gemas dengan sikap jake yang seperti ini.
+++++
Mereka berjalan menyusuri rak yang dipenuhi buku warna-warni sedangkan jake sudah memilih buku novelnya dan sekarang berganti di rak alat lukis.
Jake sedikit sika melukis,ada banyak bakat terendam didalam diri jake seperti memainkan biola,itu andalannya.
"Jake kamu suka lukis?"fanya junkyu yang berada dibelakangnya sekarang dengan beberapa buku di pelukannya.
"Eh iya dikit,lagi pengen lukis aja jadi beli"ujar jake
"Wah ajarin dong,junkyu juga pengen tau bisa ngelukis,nanti kalo udah jadi kasih tau kyu ya"bisik junkyu
"Iya nanti kalo udah jadi"
"Yaudah ayo bayar,biar alat lukisnya juga hsruto yang bayarin"
"Gausah kali aku juga bawa uang"tolak halus jake dia gamau ngerepotin siapaun cukup bukunya saja yang haruto bayarin.
"Udah kan?ayo bayar"ajak haruto yang tiba-tiba muncul.
Mereka berdua mengganguk dan berjlana beriringan menuju kasir sedangkan haruto yang mengekori dibelakang terkekeh gemas.
+++++
Jake meletakkan belanjanya diatas meja belajarnya dan langsung melompat kekasur sambil membawa buku yang baru dia beli tadi,dia penasaran dengan isinya.
"Kayaknya bagus"gumam jake smabil melihat sampulnya.
'my heart'
Dia mulai membaca,sesekali tertawa dan tersenyum.
Tbc
Oke author dan janji buat up
Jadi sekarang udah lunas ya...
.
.
.
.
.