The B Anniversary Project: Walkin' in Time

Fabricated - alphabetmp

[verse one]

Bip bip bip bip.

"Pasien Lee Sang Yeon sudah sadar!"

Hah?

"Pasien Lee Sang Yeon, apa Anda bisa mendengar suara saya?"

Siapa?

"Pasien Lee Sang Yeon, kedipkan mata Anda dua kali jika Anda paham apa yang saya katakan."

Dua kali..

"Kedipkan mata Anda dua kali untuk jawaban ya dan satu kali untuk jawaban tidak. Apa Anda bisa merasakan tubuh Anda?"

Ya.

"Apa ada yang terasa sakit?"

Tidak.

"Apa pandangan Anda sudah jelas?"

Belum.

Sret sret sret.

"Apa yang dia lakukan, dok?"

"KSI. Korean Sign Language."

Hening.

Telingaku berdenging..

Sret sret sret.

"Anda akan baik-baik saja. Jika pandangan Anda sudah membaik, beri isyarat lagi."

Baik.

"Saya akan melakukan check-up sekarang."

>>>

Jum'at, 7 Desember 2018. Seorang pengendara mobil mengalami kecelakaan tunggal yang berujung koma. Kecelakaan tersebut diduga terjadi karena rem mobil yang putus. Tidak ada tanda-tanda yang mencurigakan, kasus ditutup 2 bulan setelah kejadian sebagai kecelakaan biasa.

Sabtu, 23 Maret 2019. Tidak ada kerabat yang bisa dihubungi sejak kecelakaan terjadi. Pihak asuransi memutuskan untuk mengambil tanggung jawab penuh terhadap pasien yang masih koma.

Kamis, 25 Mei 2023. Pasien akhirnya sadar setelah koma selama 5 tahun. Pasien menderita retrograde amnesia. Ingatan 10 tahun terakhir milik pasien hilang.

Sabtu, 4 November 2023. Lee Sang Yeon-

>>>

"Selamat datang kembali di rumahmu, Sangyeon."

Aku menatap kunci yang disodorkan Hyunwook. "Apa di dalam sana berdebu?"

"Tidak, bibi yang bekerja untukmu sejak dulu tetap rutin datang ke sini. Kamu tidak akan melihat sarang laba-laba." Hyunwook mendorongku ke depan pintu rumah. "Nah, sekarang buka pintunya."

Aku memasukkan kunci ke lubang dan memutarnya dua kali. Setelah mendorong pintu sampai terbuka lebar, aku melihat ruangan besar yang terasa sangat asing.

"Rasanya ini seperti bukan rumahku."

Hyunwook tertawa. "Ya, untuk seorang penderita amnesia, itu wajar untuk dikatakan."

Aku melangkah melewati ruang tamu yang besar dan langsung naik ke tangga besar di bagian tengah.

"Rumah ini terlalu besar untuk ditempati satu orang."

"Ini rumah keluargamu. Waktu kamu mengasuransikan rumah ini dulu, dokumennya masih atas nama Ayahmu."

"Aku bahkan tidak ingat orang tuaku meninggal karena apa."

"Kamu kehilangan ingatan 10 tahun terakhir hidupmu. Sementara orang tuamu meninggal saat kamu berumur 19 tahun."

Aku menoleh ke bawah, tepatnya ke arah Hyunwook yang sedang melihat-lihat lemari pajang di dekat perapian. "Apa orang tuaku kecelakaan juga?"