All Ends here? [ on going ]

six.

Maafkan ketypoan ku kawan-kawan!:(

Maafkan kalo alur cerita dan ada kata-kata yang kurang kalian sukai:)

••••••

Are you ready? Gooo!

••••••••••••••

Charly terbangun saat merasakan sinar matahari sedikit mengenai kelopak mata indah milik gadis tersebut.

" Enghhh"
Charly merasakan kesakitan yang luar biasa di mis v nya.

Charly mengintip ke bawah selimut dan Yap bener semua pikirannya salah bahwa tadi malam bukan Mimpi buruk, melainkan kenyataan yang sangat sangat buruk.

Charly menengok ke sisinya namun tak melihat ada lelaki tampan tersebut. Charly menatap dinding bercat putih itu dengan linangan air mata jernih miliknya. Sesekali ia sesugukan dan menggigit kuat jari tangan karna ia tak tau harus melampiaskan emosinya kemana?.

Charly berusaha untuk berjalan dengan satu tangan yang menutupi tubuh polosnya dengan selimut putih tebal.

" Shhh,in..ini sangat sa..kit"

Charly kembali meringis kesakitan dengan mata bulatnya yang menatap kearah bawah, melihat mis V yang di tutupi oleh selimut.

Strasssssss

Klik

Suara  air  mengalir dari shower terdengar dan di teruskan beberapa saat kemudian dengan  suara shower yang dimatikan.

Charly kluar dengan handuk merah yang ukurannya hanya sampai atas paha Charly.

"Aku menghabiskan waktu 2 jam hanya untuk menangis dibawah rintikan air shower, sungguh miris" keluh batin charly

Charly bingung dia harus memakai apa. Dia melihat pakaian miliknya yang sudah tergeletak berantakan di lantai dengan kondisi compang-camping.

"Apa ada pakaian disana?"

Charly menatap lemari besi berdiri  kokoh  di sudut ruangan.

"Apa aku boleh pinjam?"

Charly kembali bergumam pada dirinya. saat melihat ada beberapa pakain kemeja  dan celana pria disana.

Charly mengambil kemeja hitam, lalu ia menoleh kebelakang menatap bra miliknya yang masih utuh, ia mengambil bra tersebut lalu memakainya,kemudia dia juga memakai kemaja hitam,yang kebesaran di tubuhnya.

Namun ada satu masalah disini.

" Lalu apa aku harus memakai celana dalam pria? Tapi apakah tidak kebesaran? Kemeja saja kebesaran" ringis Charly bingung

Dengan terpaksa ia mengambil celana dalam pria yang ada di dalam lemari. Ia menseleksi dahulu ukuran celana dalam tersebut ,dan akhirnya ia menemukan celana dalam yang ukurannya sudah mengecil

"Ini pas"

"Apa dia punya hotpants?"

"Tidak ada"