OBROLAN

773 60 2
                                    

Persiapan Natal



Ini data tamu VVIP undangan yang akan bisa masuk ke pesta ulang tahun perusahaan Ruangroj tepat pada malam Natal sing . Off menyerahkan data tertulis , dan beberapa pemegang saham yang tidak bisa hadir . Karena mereka sudah memiliki rencana perjalanan ke luar negeri bersama keluarganya masing-masing . Off menambah penjelasannya , dan duduk di sofa .


Ini data hadiah untuk di kirimkan ke beberapa panti asuhan sesuai permintaan . Dan aku menambahkan lima panti asuhan yang di ajukan krist istrimu sing . Tay tersenyum menggoda Singto ..


Krist , kenapa dia bisa tahu ? Off yang malah bertanya .


Saat aku membawa proposal ini kediaman ruangroj , dan beberapa lembarannya terjatuh . Krist melihat itu . Dia bertanya kepadaku , apa di boleh memasuk beberapa panti asuhan lainnya ? Aku jawab , " boleh " . Dan dia mengirimkan pesan line padaku , Tay menyerahkan ponselnya pada Singto . Padahal yang bertanya off ..


Singto membaca pesan yang di kirim Krist pada Tay ..

* Apa Singto tidak akan marah ? , kalau aku menambahkan lima panti asuhan untuk mengirimkan hadiah saat Natal nanti ..


* aku tinggal bilang pada Singto , balasan Tay .


* Tidak , rahasiakan ini darinya . Bisakah ?


* Baiklah . Tapi aku tidak janji , Karena Singto prachaya adalah big boss ..


* Tapi aku juga istri big boss mu , kau melawan perintah ku . Aku bisa menyuruh singto memecatmu karena kau jahat dan membantah padaku .


* Aku mana berani melawan perintah big boss . Tapi Singto prachaya tidak akan pernah memecatku .


* Kau menantangku , aku bisa mengancam big boss mu itu . Dengan tidak memberi jatah menunggangi diriku , aku yakin dia akan memilih aku dari padamu . Hem ! Jadi rahasiakan itu dari Singto . 🤫


* Baiklah , aku tidak ingin Singto membunuhku , gara - gara kau tidak akan memberinya jatah . Istri yang kejam ..


Pesan pun berakhir ..



Singto tersenyum setiap membaca pesan krist , bagaimana bisa ? Dia begitu ceplas-ceplos mengirimkan pesan ini padamu Tay . Dan kau sepertinya asik membalas pesannya , apa kau ingin aku pecat ? Singto menatap Tay .


Karena di antara istrimu , baru kali ini yang peduli tentang panti asuhan . Bukankah itu cukup menarik sing ? Arm , membuka suaranya ..


Itu dia , istri yang di miliki Singto , baru krist yang meminta nomor pribadi ponselku . Lihat ini , Tay juga menyerahkan ponselnya pada Arm , dan off yang berada di sebelah Arm ikut membaca itu ..


Ooh ! Off berseru ..


Dia bukan saja menolak fasilitas kekayaan seorang Singto prachaya , dan dia juga hanya menerima nafkah satu bulan sekali ke rekeningnya , dan sekarang peduli terhadap panti asuhan , bukankah aku sudah bilang itu sungguh luar biasa ?


Kalau tidak luar biasa ! Singto tidak mungkin membiarkan krist berada di kamarnya , kediaman ruangroj selalu di lantai dua . Apa dia berdesah sangat kuat sing ? Goda off ..


Aku juga sempat bertanya kepadanya , kenapa dia ingin menambahkan panti asuhan ? kau tahu apa jawabannya sing ? " Dia bilang ke-lima panti asuhan itu adalah tempat dirinya berada " . Aku tidak mengerti maksudnya ..


HOME ~ RUANGROJ { SINGTO X KRIST } Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang