M

1.5K 201 41
                                    

Pelan aja ya bacanya, ini lumayan panjang. Maaf misal ngebosenin :>
.
.
.
"Kamu jangan berangkat sekolah dulu, temenin Kakak dirumah."
Perintah Beomgyu terdengar mutlak, mengingat kondisi Gyuhyeon juga memang masih begitu lemah sebab baru sehari pulang dari rumah sakit.

Jelas Taehyun menyetujuinya.
"Intinya, Ayah pulang kalian berdua harus ada di rumah. Jangan kemana-mana."

"Iya, ayah galak."

Nihil waktu untuk meladeni ledekan dari putrinya, Taehyun hanya mencubit singkat pipi Gyuhyeon. Selanjutnya, beralih mencium kening Beomgyu ditambah usapan serta kecupan mesra pada perut suami mungilnya yang masih datar.

"Susunya nanti jangan lupa diminum, terus sarapan juga gak boleh kelewat. Biar adeknya sehat,"

"He'em, kamu juga jangan skip makan siang."

"Yaa, pamil ku sayang."

Setelah beri wejangan cukup panjang untuk Beomgyu, Taehyun melangkah pergi menuju mobil dan melambai kearah kedua manusia yang masih berdiri di ambang pintu itu.

"Ayo, Hyeonie! Kita nonton spongebobe~" ajak Beomgyu tepat setelah Taehyun benar-benar pergi.

"Bikin ramen sekalian yuk kak, tapi jangan ketahuan sama Ayah. Gimana?"

Uh, Gyuhyeon keterlaluan. Beomgyu kan jadi tergiur, tapi ini masih terlalu pagi.

"Hngg, satu ramen untuk berdua. Pakai nasi, sure?"

"YEAYY!"

<>

Tidak hanya ramen, Beomgyu pula membuat mandu serta telur mata sapi. Tak lupa menyeduh susu kehamilan untuknya dan susu coklat untuk Gyuhyeon.

Beomgyu tau, mungkin ini sedikit ekstreme. Tapi, ah sudahlah. Ramen yang ia buat juga sengaja anti pedas dan condong ke arah gurih.

Televisi sudah menayangkan kartun sponge kotak berwarna kuning dengan sahabatnya si bintang laut merah muda, jadi peneman acara 'sarapan' nyeleneh mereka berdua.

"Ini enak, Gyuhyeon suka!"

"Cobain sama mandu-nya juga, pasti lebih enak. Kakak jamin!"

Dan benar saja, manik bulat Gyuhyeon berbinar senang mencicipi perpaduan kuah ramen ditambah kelembutan mandu buatan Beomgyu.

Gak perlu waktu lama, semua makanan tandas. Sayangnya, Beomgyu merasa mual ke dua kalinya di pagi hari ini.

"Hy-hyeonie disini dulu ya. Kakak mau ke kamar mandi sebentar."

Sengaja memilih kamar mandi yang berada di dalam kamarnya dengan sang suami, agar suara muntahan teredam dan Gyuhyeon gak curi dengar.

Dan, sudah Beomgyu duga. Hanya cairan bening yang keluar dari muntahan, sedang makanan yang barusan dikonsumsi masih utuh didalam perut-tercerna dengan baik.

"Sshh, dek, jangan rewel dulu ya? Rewelnya nanti aja pas ayah udah pulang. Biar ayah pusing tujuh keliling sekalian, oke?"

Berusaha berinteraksi dengan janin dalam kandungannya, Beomgyu berharap sang anak didalam sana mengerti dan mau diajak bekerja sama.

Benar saja, seketika rasa mualnya menghilang. Pun Beomgyu sumringah, karena berhasil membujuk sang anak dalam kandungan.

<>

Siang harinya, Taehyun mengirim pesan untuk Beomgyu. Taehyun bilang jika dia sudah memesan online makanan buat Beomgyu bersama Gyuhyeon.

"Sengaja aku yang pesan, nanti kalo kamu yang pesan makanannya aneh semua. Wajib dimakan.

Ray Where stories live. Discover now