Flashback
Aku adalah Touya Todoroki. Anak sulung dari keluarga Todoroki. Entah apa yang membuat ayahku tergila gila dengan perusahaan. Aku selalu dijadikan barang atau perantara agar perusahaannya tetap berjalan dengan baik. Agar perusahaannya tidak bangkrut karna seseorang memintanya.
Aku selalu dikirim ke sebuah tempat untuk dijadikan alat. Entah aku diperlakukan buruk atau baik. Tapi yang pasti, setiap aku dibawa ketempat itu orang orang akan mengatakan, "baiklah, kalau begitu. Semua aman, perusahaanmu juga". Biasanya aku ditempat itu selama 3 hari. Aku merasa diriku sebagai taruhan berjudi ayahku sendiri.
Saat aku mengatakan 'aku tidak mau ketempat itu lagi' ayah akan memukulku dengan sabuk miliknya. Dan benar saja, aku pergi kesekolah harus menggunakan jaket. Jika tidak, semua akan mengetahui kebenaran bahwa ayahku bukanlah orang baik. Kebenaran bahwa perusahaannya menggunakan alat agar tetap berjalan dan alat itu adalah aku.
Aku tidak mempermasalahkan bahwa aku menjadi alat perusahaannya atau taruhan untuk perusahaannya dengan perusahaan lain. Tapi yang pasti, aku berusaha melindungi ketiga adikku agar tidak dijadikan alat juga. Tapi... Lama kelamaan hal itu membuatku muak dan bosan.
Suatu hari, pada pukul 10 malam. Aku berniat untuk meninggalkan rumah ini. Tapi aku tidak tega dengan ketiga adikku. Apalagi Shoto, yang selalu melindungiku agar tidak terkena amukan ayah. Dan entahlah... Hari itu pikiran dia sedang terhubung denganku atau dia memang sedang memikirkan itu.
Shoto tiba tiba terbangun dan aku terkejut, "hey kamu belum tidur" dia hanya menggeleng dan duduk disampingku. "Touya nii, pasti lelah berada dirumah ini bukan?? Kenapa touya nii tidak lari saja dari tempat ini??" kata katanya sedikit mengikis hatiku. Kenapa anak berumur 5 tahun bisa terpikir hal itu untuk kakaknya. "Ya, nii san juga berpikir begitu tapi aku tidak mau meninggalkanmu. Meninggalkan Yumi, dan Natsu. Meninggalkan Ibu" kataku, "tidak usah khawatir aku akan menjaga mereka. Jika touya nii ingin meninggalkan rumah ini, tidak masalah. Aku juga tidak mau melihatmu dipukul ayah terus. Tapi berjanjilah kamu tidak akan melupakanku, Nee san dan Natsu Nii" lanjut Shoto. Aku tersenyum dan mengelus kepalanya pelan. "Baiklah... Terima kasih Shoto. Dan tentu saja aku tidak akan melupakan kalian" kataku, Ia tersenyum dan menarik tas yang ternyata sudah dia siapkan. "Ini... Aku sudah berpikir hal ini sejak lama. Jadi aku memasukan bajumu di tas. Pergilah sebelum ayah bangun dan menyadari kamu pergi" Aku mengangguk dan mengecup kening Shoto. Aku membuka jendela dan melompat lewat situ.
Aku mengendap endap agar suara kakiku tidak terdengar. Mengingat kamarku bersebelahan dengan kamar ayah dan ibu. Dan akhirnya aku berhasil keluar memanjat pagar. Aku segera berlari menjauh dari rumah itu.
Sejak saat itu, aku bertekad untuk membalaskan ke kesalan ku atas perlakuannya suatu hari nanti. Serta aku bertekad selalu menjaga mereka walaupun dari kejauhan sekalipun. Aku tidak akan membiarkan mereka mendapatkan perlakuan yang sama denganku. Walau faktanya salah satu dari mereka pasti akan diperlakukan seperti itu.
Flashback end
🦹🏻♂️ 🦹🏻♂️ 🦹🏻♂️
"Dabi, jangan melamun. Tidak baik loh", Toga menyenggolku yang sedang tenggelam dalam ingatan masa remaja aku dulu. Tiba tiba saja aku mengingat kejadian sialan itu lagi.
Namaku bukanlah Touya lagi, namaku sekarang adalah Dabi. Aku berada disebuah agen rahasia dimana dimata orang kami adalah penjahat. Tapi sebenarnya kami adalah agen rahasia milik negara. Dalam kelompok itu berisi, Shigaraki, Toga, Compress, Twice , Kurogiri, Chisaki dan aku. Mereka memiliki nama asli masing masing. Kita menggunakan nama samaran agar keluarga kita tidak terbawa masalah saat sedang melakukan tugas.
Hanya Toga yang menggunakan nama aslinya. Kelompok itu diisi oleh orang orang yang berhasib sama denganku dulu. Mereka menjadi anggota agen untuk melindungi adik mereka dari ayah mereka. Seperti Shiggy yang melindungi Izuku agar tidak dijadikan alat untuk memenuhi keinginannya. Atau Toga yang melindungi adiknya agar tidak dijadikan alat sepertiku oleh ayahnya.
Mereka semua saling mengetahui asal usul keluarga mereka. Tapi tidak denganku, hanya Chisaki atau Overhaul yang mengetahui latar belakang keluargaku, karna tanpa disengaja Ia juga salah satu alat ayahnya untuk menjaga nama baik perusahaan ayahnya juga. Dan dulu kita pernah bertemu karna ayahku dan ayahnya mempunyai ketidakseimbangan perusahaan jadi mereka bekerja sama menggunakan kami agar perusahaan mereka tetap berjalan semestinya.
🦹🏻♂️ 🦹🏻♂️ 🦹🏻♂️
Oke new fanfic berhubung yang sebelah dah pada mo selesai.
Ga sih cuman yg Kagehina aja, yg atsuosa masih lumayan
Inget ini bukan incest. Ini cerita yang mengkisahkan betapa sayangnya kakak ke adiknya! Seorang kakak yang bakal lakuin apa aja ke adiknya demi kebahagiaan adiknya!
Kalo masi ga paham ni gua jelasin alurnya
Ayah Shoto sama ayahnya Monoma/Toga (mrk adek kakak), ayahnya izuku/shigaraki (mrk juga adek kakak), ayahnya overhaull sama ayahnya hawks temenan.
Disini mereka manusia biasa gada quirk... Tubuh mereka juga kek manusia normal aj. You know what I mean...
Mereka kerja sama buat tetep pertahanin reputasi perusahaan mereka yang sebenernya udah ancur dari lama. Tapi CEO (biadab) ini ada aja cara supaya perusahaannya tetep berdiri
Ya caranya dengan anaknya sendiri dijadiin kek taruhan judi/kambing hitam buat perusahaan orang orang itu (istilahnya)
Blom ada satupun yang bisa samaiin derajat perusahaan mereka sama perusahaan keluarga yang (atas tu) ini.
Okela, see ya~
Tiati plot twist~
Voment yak!
KAMU SEDANG MEMBACA
I've got you Brother | T̾o̾d̾o̾r̾o̾k̾i̾ S̾i̾b̾l̾i̾n̾g̾ F̾a̾n̾f̾i̾c̾
AcciónHIATUS | slow update Touya Todoroki yang keluar dari kediamannya setelah dijadikan alat agar perusahaan ayahnya terus berjalan. Ia tak suka diperlakukan seperti itu. Ia memutuskan meninggalkan rumah. Meninggalkan ketiga adiknya, dan bisa saja salah...