Di pagi hari mobil sudah menjemput mereka berempat. Mereka berpamitan pada teman teman serumahnya dan saling mensupport satu sama lain
Di level 4 fandom sudah tidak di mainkan lagi. Mereka akan di campur di dalam level tersebut
Ketika sampai masuk cluster level empat rumah di sana memang tidak berlantai dua. Namun, luas bangunan di sana cukup besar untuk tiga orang
Rumah ini akan lebih nyaman dari sebelumnya. Grizelle turun dari mobil dan membawa masuk kopernya
Ia memencet bel di rumah tersebut. Pintu terbuka dan menampakkan satu orang perempuan
"Ah! Apa Lo orang itu? Yang pindah dari level satu?", Tanya dirinya pada Grizelle.
"Ya", angguk Grizelle.
"Oke, ayo silahkan masuk. Di sini cuman ada tiga orang dan mereka punya kamar masing masing satu..", jelasnya.
"Btw Lo sendiri di sini?", Tanya Grizelle yang tidak melihat siapa pun yang ada di sana.
"Iya, susah untuk dapet ke level 4. Kalo Lo ngerasain di level tiga itu sulit banget.. ibaratnya Lo jadi babu di sana. Kayak di ajarin harus kuat mental aja sih..", jelasnya.
"Btw nama Lo siapa? Gue Grizelle Queensha, Biasanya di panggil Ijel Ama anak dajal", Grizelle mengulurkan tangannya.
"Hahaha, bisa aja Lo.. Nama gue Anna Lee. Yang gue tau kalo udah masuk level empat biasanya kita di bikin kelompok kayak buat Persiapan debut gitu.. Tapinya bukan untuk debut melainkan untuk melawan satu sama lainnya nanti kalo ada agensi yang panggil kelompok kita.. siapa yang bagus dia yang akan di bawa", jelas Anna, karena Grizelle melewati dua level jadi dia tidak tau banyak Informasi mengenai hal tersebut.
"Nah.. ini kamar Lo.. nanti kita ada dapet Ten lagi satu. Tapi gue juga belum tau siapa namanya, kalo gitu gue tinggal ya.. Lo beres beres aja dulu", Anna pergi meninggalkan Grizelle sendiri di kamar nya. Melihat kamar itu untuk sendiri ia merasa agak sedih karena mengingat kembali saat di kamar bersama teman temannya di level satu.
Ia membereskan barang-barang nya dan menyelesaikan nya dengan cepat. Ia langsung keluar dan ikut duduk bersama dengan Anna
"Btw, na. Gue mau nanya.. gue denger ada 20 level di sini, emang iya?", Tanya Grizelle yang sepertinya ia berpikir kalau Anna tau semuanya.
"Ya, level 20 ada kalo Lo masuk sini dari sekolah dasar. Lo masuk sini SMAkan? SMA level tertinggi nya, level lima.. dan kita di level empat biasanya tugasnya udah berat", jelas Anna.
"Ah.. tugasnya kayak gimana kalo boleh tau?", Tanya Grizelle lagi.
"Yang gue alami sih.. paling dasar atau minimal lo udah bisa bikin lirik lagu.. karena anak anak yang jebol dari sini dan masuk agensi rata rata bisa jadi pembuat lagu"
"What? Buat lirik lagu? Agak susah ya.."
"Lumayan, tapi kalo Lo udah biasa itu mungkin udah jadi makanan sehari hari, Lo udah biasa belum?", Senyum Anna pada Grizelle.
"Udah pernah sih, karena selama gue sekolah di sekolah umum gitu.. gue ikut sekolah musik dan pernah juga di suruh buat lirik dan bahkan membuat lagu..", jelas Grizelle berdasarkan pengalaman nya.
"Serius Lo?!"
"Ya, kenapa?", Tanya Grizelle bingung dengan wajah Anna.
"Lo sekolah di mana sebelumnya?", Tanya Anna.
"SMA bakti bangsa, sekolah musik nya gue di LA Music", jawab Grizelle.
"Ok stop! Kita ada di level yang berbeda walaupun satu rumah..", ucap Anna sambil membungkam mulut nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Komplek Elit
JugendliteraturKOMPLEK ELIT, bukan berarti sebuah komplek yang berisikan orang orang kalangan menengah ke atas. Komplek ini memiliki test khusus agar bisa menjadi bagian dari komplek tersebut. Mereka juga memiliki beberapa peraturan yang nantinya jika ada seseoran...
