9

395 43 0
                                    

Sejak kejadian hyera mengatakan bahwa ia tidak peduli terhadap jimin dekat sipapaun, jimin agak mengabaikan hyera

Kenapa istri nya itu tidak bisa menghargai nya,disaat ia berusaha menjelaskan kepada hyera, tapi yang didapati nya hanyalah sikap tidak kepedulian hyera terhadap nya

Mereka saat ini berada dikamar masing-masing,enggan menyapa satu sama lain, hyera tentu berbohong, ia sangat peduli pada jimin, tapi ia masih merasa gengsi

"aish, kenapa aku tidak bisa tidur" hyera kini berguling tidak jelas di ranjang

"apa aku harus meminta maaf pada nya" hyera menggeleng.  "tidak,tidak,tidak"

"Sebaik nya aku tidur, bisa bahaya jika aku terlambat ke sekolah"

Disisi lain disebuah kamar, seseorang pria sedang melamun memikirkan sesuatu

******

Pagi ini hyera sudah mulai msasuk sekolah,ia memasak nasi goreng kimchi,semua nya sudah siap, tinggal menunggu seseorang saja turun

Derap langkah kaki tedengar dirungu hyera, itu jimin

"aku membuat kan mu nasi goreng kimchi makan lah" ucap hyera tersenyum

Senyum itu mendadak luntur karna Jimin hanya melihat nya sekilas, lalu pergi menuju pintu keluar

Mendapati sikap jimin yang begitu dingin kepada nya, mendadak hati nya terasa sakit,mata nya kini mulai memanas

Jimin sebenar nya tidak marah kepada hyera, ia hanya kesal saja,lantas ia pergi ke sekolah menggunakan bus hari ini

Hyera keluar dari apartemen, berjalan menuju parkiran,dia kira jimin akan memakai mobil itu, ternyata mobil itu masih berada disini

Menghela nafas berat lantas memesan taxi untuk berangkat ke sekolah

Selama perjalanan hyera melamun,ia sangat pusing,kenapa menikah membuat nya semakin stress

Saat sampai disekolah.dua sejoli itu dipertemukan kembali,menatap satu sama lain lantas membuang muka, lebih tepat nya si pria membuang muka kepada sang wanita

Kring kring kring

Bunyi bell istirahat telah berbunyi, semua siswa bergegas untuk mengisi perut, begitu pula dengan jimin langsung keluar kelas tanpa memperdulikan hyera

Diabaikan oleh jimin kenapa hati nya sakit

Saat sedang dikantin mereka berpisah meja

Jimin tadi nya bersama taehyung.tapi anak itu tiba-tiba ke toilet sakit perut kata nya, sedangkan hyera?seperti biasa tidak punya teman disekolah, ia hanya makan sendiri

Jimin sebenar nya dari tadi memperhatikan istri nya itu, ada rasa kasian dibenak nya, tapi mau gimana lagi ia ingin memberikan pelajaran kepadanya

"hai jim" gadis itu duduk disamping jimin

Lantas Merotasi kan bola mata nya. "mau apa lagi kau, sudah ku bilang jangan menganggu ku"

"aku hanya membawa kan mu bekal"  gadis itu menyodorkan makanan nya

Jimin menoleh ke meja hyera yang sedang menatap nya, ia ingin mengerjai hyera sedikit saja,apakah ia akan cemburu

"benarkah, wah terima kasih yerin, ini pasti sangat enak" jimin sengaja meninggikan suara nya,agar meja disebrang sana mendengar kan nya

Yerin tersenyum kemenangan.

Hyera yang melihat itu mendadak mata nya memanas, kemana jimin yang dulu,dia bilang ia mencintai nya.tapi bukti nya

Hyera berdiri pergi meninggal kan kantin

Saat berjalan dikoridor,tiba tiba handphone nya berbunyi tertera nama disana "eommanim",segera menggeser tombol hijau

"yeoboseo"

"...."

"APA! " hyera mematikan hp nya saat menerima panggilan itu, cairan bening itu sudah mengalir dipipi nya

Berlari menuju gerbang sekolah, ia tidak peduli ini masih jam sekolah, yang ia ingin,hanyalah cepat sampai tujuan

Jimin melihat hyera beranjak dari duduk nya pergi meninggalkan area kantin, sebenar nya jimin ingin mengikuti nya tapi seseorang mencekal tangan nya

"kau mau kemana" gadis itu menarik tangan jimin agar duduk kembali

"ini ambil lah" jimin mengembalikan makanan yang ia terima tadi

Yerin terkejut.  "kenapa, bukan kan tadi kau terlihat senang"

"nafsu makan ku hilang, jadi ambil lah kembali" jimin pergi meninggal kan gadis itu

*****

Berlari dengan tergesa-gesa disepanjang koridor rumah sakit, melihat seseorang yang tadi menelpon nya, hyera langsung menghampiri nya

"apa yang terjadi" tanya hyera yang sudah menangis

"...."

Tidak ada yang jawab,membuat hyera geram

"katakan apa yang terjadi! "

"ayah mu terkena serangan jantung" park suhyun menundukan kepala nya

Mata hyera membola. "kenapa bisa, selama ini ia baik-baik saja"

"Selama ini ayah mu menyembunyikan dari kita" park suhyun mengelus pundak hyera

"b-bagaimana keadaan nya" hyera bertanya kepada park suhyun

Yang ditanya hanya menggelengkan kepala nya lemah

Mendapat jawaban seperti itu hyera langsung menuju kamar inap sang ayah

Begitu masuk, bagai dihantam seribu jarum,kaki hyera mendadak lemas,melihat sang empu ditutup dengan kain putih

"a-ayah" kini air mata hyera tidak bisa ditahan lagi

"a-ayah ini aku putrimu, ayah bangun lah hiks" hyera mengguncangkan tubuh ayah nya

"kau bilang tidak akan meninggalkan ku, kenapa kau malah meinggalkan ku hiks"

"ini pasti salah" hyera keluar dari ruangan itu, lalu beteriak mencari dokter. "dokter!  Dokter! Dokter! "

Park suhyun yang melihat itu langsung memeluk hyera

Yang dipanggil pun akhir nya datang

"katakan padaku bahwa ayah masih hidup!" hyera berbicara pada dokter. "CEPAT KATAKAN! kau pasti salah, cepat periksa kembali!

Dokter itu menggeleng "ayah mu memang sudah tidak ada lag-"

"STOP! kalian penipu,ayah ku masih hidup cepat periksa kembali hiks"

Hyera kini sudah seperti kesetanan,ini pasti mimpi didalam benaknya

"hyera!"

love (PJM) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang