I Love U but I Hate U「MarkHyuck」✅

𓆩 ﹫. 14

Hai! Aku double up nih!
Mumpung lgi mood
Maaf aku langsung lompat waktu

Happy Reading...

5 tahun kemudian...

Tidak terasa sudah lima tahun berlalu. Dan Mark tentunya masih mencari keberadaan Donghyuck, bahkan ia sudah mengerahkan banyak anak buahnya hingga ia melibatkan polisi untuk mencari Donghyuck namun hasilnya tetap sama hingga akhirnya satu tahun pencarian mereka menyerah dan berhenti mencari keberadaan Donghyuck.

Namun Mark tidak pernah kenal lelah untuk mencari Donghyuck hampir setengah dari negara Korea Selatan sudah ia datangi hanya untuk mencari Donghyuck, istrinya. Ntah ia masih pantas mengkalim bahwa Donghyuck istrinya atau tidak.

Mark sudah menanyakan pada sahabat Donghyuck tapi yang ia dapatkan bukanlah sebuah jawaban melainkan tamparan keras yang Renjun layangkan tepat di pipi kanan Mark. Terasa sangat panas, bahkan telapak tangan Renjun sampai berbekas di pipinya karena terlalu kencang menampar nya. Tapi Mark tidak marah, ia menerimanya dengan senang hati karena ini memang salahnya. Bahkan Mark tidak hanya mendapat satu tamparan melainkan dua tamparan di pipi yang sama hingga sudut bibirnya sobek karena tamparan kedua dari Renjun lebih keras dan lebih bertenaga.

"Jangan pernah kau mencari Donghyuck lagi! Pria brengsek seperti mu tidak pantas untuk malaikat seperti Donghyuck! Ingat itu!" Itulah kalimat yang Renjun keluarkan setelah menampar dirinya.

Tentu. Donghyuck memang tidak pantas untuk pria brengsek seperti Mark. Ia hanya bisa menyakiti bukan membuat Donghyuck bahagia.

"Dasar pria bodoh. Ini sudah lima tahun dan kau bahkan tidak bisa menemukan istri mu. Kau memang bodoh Mark Lee" Mark merutuki dirinya sendiri

Lucas yang melihat atasan nya itu tengah merutuki dirinya sendiri dengan tatapan bingung.

"Kau ini kenapa? Sejak tadi kau terus memaki dirimu sendiri" Tanya Lucas

"Lucas" Bukanya menjawab Mark malah memanggil Lucas

"Ada apa?" Tanya Lucas bingung

"Aku mohon kau jujur pada ku" Ucap Mark. Tatapan nya terlihat memelas.

"Jujur tentang- eoh? Kau sudah menanyakan itu ratusan bahkan ribuan kali pada ku. Aku tidak tahu" Jawab Lucas lalu kembali pada berkas yang ada di hadapannya

"Luke aku mohon. Aku tahu kau pasti menyembunyikan sesuatu dari ku. Aku juga yakin sebenarnya kau tahu dimana Donghyuck. Ayolah Luke aku mohon jawab jujur, dimana Donghyuck?" Ucap Mark memohon agar Lucas mau menjawab pertanyaan nya yang sudah ia tanyakan ratusan bahkan ribuan kali tapi tetap saja jawab yang sama.

"Aku tidak tahu" Lagi. Jawaban itu selalu saja keluar.

"Luke ku mohon. Aku sudah merasa frustasi mencari keberadaan Donghyuck, bahkan aku sudah menanyakan hal itu pada sahabatnya tapi aku malah mendapat tamparan" Jelas Mark

"Itu pantas buat mu" Sarkas Lucas

Mark memggeram kesal. Sudah berkali-kali Mark menanyakan dimana Donghyuck dan jawab yang ia dapat hanya tiga kata "aku tidak tahu".

" Aku tahu aku memang pantas mendapatkan nya. Tapi aku mohon Luke, beritahu aku dimana Donghyuck" Tanya Mark lagi. Baiklah Lucas sudah lelah, ia tidak ingin berdebat lagi.

"Intinya dia tidak ada disini. Dia berada di tempat lain, lebih tepatnya di negara lain. Dan kau tak perlu repot-repot mencari nya karena aku rasa dia sudah bahagia tanpa dirimu" Setelah mengucapkan itu Lucas pergi.

Mark menghela nafasnya kasar. Jawaban itu tidak lah membantu, sama saja ia harus tetap mencari dan terus mencari.

Mark kembali fokus pada berkas-berkas yang menumpuk minta untuk di tanda tangani. Mark terus mencari keberadaan Donghyuck sambil mengurus kantor. Bahkan ia menjadi workaholic. Ia terus bekerja tanpa kenal lelah, malam nya setelah selesai bekerja Mark tidak langsung pulang, melainkan ia berkeliling menyusuri kota Seoul untuk mencari Donghyuck. Itulah kegiatan yang selalu Mark lakukan selama lima tahun. Mark bertekad, dia tidak akan berhenti menyelam sebelum berlian yang ia cari di temukan.