S2 | Chapter 21

1K 78 19
                                    

Setelah para Hashira masuk ke kamar masing-masing, mereka bersiap untuk mandi di onsen, kecuali (Y/n) dan Horiki yang udah pergi duluan

'Mandi dulu, terus makan, baru tidur' - kata (Y/n) yang tubuhnya lengket karena berhari-hari (?) nggak mandi

Setelah membersihkan diri di tempat pemandian (?), (Y/n) berendam di onsen, bersiap untuk sakit kepala yang akan datang

Baru dipikirkan, penyebab sakit kepalanya memasuki onsen, (Y/n) dengan tak bertanggung jawab pura-pura tidur agar tidak harus menjawab apapun

Kanae dan Shinobu yang baru saja masuk onsen lumayan terkejut melihat (Y/n) sudah 'tertidur', lalu setelah membersihkan diri mereka hanya berendam sambil mengamati (Y/n) karena mereka segan jika ingin membangunkannya

(Y/n) yang baru selesai berdiskusi dengan (A/n) {Another name (sisi iblis)}, membuka mata setelah memutuskan dia tidak bisa lari selamanya dan akan mengungkapkan semua yang terjadi selama ini pada Kanae dan Shinobu yang masih dia percayai

Kanae dan Shinobu terkejut saat (Y/n) membuka mata tiba-tiba, tapi sebelum bisa mengatakan apapun, Mitsuri masuk

'Pas, semuanya sudah disini'

"Tadi aku bilang akan menjawab pertanyaan kalian kan? Akan kujawab sekarang" kata (Y/n) sambil tersenyum

Kanae adalah yang pertama bertanya, "sebenarnya apa saja yang terjadi padamu selama ini (Y/n)-san?"

"Hmm cukup panjang tapi tidak apa-apa, jadi aku menolong keluarga Kamado yang hampir dibantai oleh Muzan bersama Horiki tapi karena kecerobohanku, Muzan berhasil menjadikanku iblis -"

"Tapi bagaimana kau mengenal keluarga Kamado?" Shinobu menyela

"Mereka sudah kuanggap sebagai keluarga dan Tanjirou dan Nezuko sudah kuanggap adik sendiri"

Mereka mengangguk paham, "lalu aku berpikir akan cukup merepotkan untuk tetap berada di kisatsutai jadi aku berpura-pura mati dengan izin oyakata-sama ditambah syarat agar aku dan Horiki menjaga kisatsutai dari bayangan"

Mereka paham, "tapi kenapakau harus berpura-pura mati seperti itu? Bukankah ada cara yang lebih baik dari itu? Seperti keluar diam-diam?" Shinobu menanyakan pertanyaan dari benak semua orang disitu

"Itu... Sebenarnya aku hanya sedikit menguji reaksi kalian jika salah satu hashira menjadi iblis tapi hasilnya sangat buruk, itulah mengapa aku menolak jabatan hashira dari oyakata-sama"

Kanae terkejut dan merenung tentang 2 tahun lalu, Mitsuri bertanya pada (Y/n) bermacam-macam hal, dan Shinobu hanya memperhatikan kakaknya

Setelah kejadian 2 tahun lalu, hubungan Sanemi dan Kanae menjadi yang terburuk dari yang terburuk, mereka selalu berselisih dan Sanemi yang kadang menganggap tindakan atau tatapan Kanae seakan mengajaknya berduel, bahkan mereka selalu berakhir bertengkar saat menjalankan misi bersama

Mitsuri juga beberapa kali menjauhi Iguro setelah 'kematian' (Y/n), sampai membuat si pawang ular pusing

"Lalu (Y/n)-chan siapa Horiki itu?" ucapan Mitsuri membuat Kanae keluar dari pikirannya

"Dia adalah orang yang paling berharga untukku saat ini, dia juga adalah keluargaku, aku tidak bisa menjelaskan detailnya, tapi aku sangat berterima kasih karena Horiki sudah melakukan yang terbaik untukku selama 2 tahun ini, ah ngomong-ngomong aku juga sangat berterima kasih pada kalian berdua karena sudah membelaku dulu"

Kanae tersenyum, "tentu saja (Y/n)-san adalah teman kami jadi kami harus membelamu karena kami tahu walau (Y/n)-san menjadi iblis, tidak akan mempengaruhi kebaikanmu atau sifatmu"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 01, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Second Chance [ Shinazugawa Sanemi x Reader ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang