(tiba² alifa dan betrand pun datang)
Cilla / aqeela! (kompak lagi betrand alifa)
Kak alifa bang betrand! (ucap aqeela)
Yaampun dekk kamu dari mana? Kok nggak bilang abang sih abang nyarik lo! (ujar betrand)
Iya nih nyarik ampek nabrak orang segala! (tegas alifa)
Ya sorry kan! (ucap betrand)
Aqeela ngga papa bang kak! (ujar aqeela)
Iya tadi aqeela ke kamar mandi dan rassya datang rassya ngeliat aqeela keluar dari kamar mandi habis itu rassya bantu ke kasur nya! (jelas rassya)
Gitu dek kenapa tadi ngga bangunin abang aja? (ujar betrand)
Nggak bisa bang you kan tidur tadi mana bisa qeela bangunin abang! (jelas aqeela)
Yaudah lain kali kalau ada seseorang di samping kamu kamu minta tolong aja jangan sampai kamu turun langsung cill nggak boleh kamu belum pulih! Kakak juga panik lo tau kamu nggak ada! (ujar alifa)
Ya maaf kak bang! (ucap aqeela)
Oh yah bet gue lupa ada yang mau gue omongin sama lo! (ujar alifa)
Ngomong aja di sini ! (tegas betrand)
Ih ngga bisa kita ngobrol di kantin rumah sakit! (ujar alifa)
Iya udah iya udah sya jagain yah! (ucap betrand)
Siap bang! (tegas betrand)
(betrand dan alifa pergi aqeela masih terdiam)
Eh lo masih marah ama gue? Padahal kan gue udah bantu in lo bilang ke abang lo! (ujar rassya)
Ya makasih! (tegas aqeela)
Ya maaf ngapa! Yaudah gue ada sesuatu buat loh! (ucap rassya)
Apaan! (ujar aqeela)
Nih (menunjukkan boneka kecil berwarna biru kebetulan warna lesukaan aqeela)
Haaaa!(mengambil bonekanya itu) makasih yah sya! (ucap aqeela senyum nya pun lebar)
Gitu dong lo senyum cemberut terus jelek tau! (ujar rassya)
Gus cemberut juga gara² lo sya! (jelas aqeela sambil melihat lihat boneka nya itu)
Tapi suka kan bonekannya? (tanya rassya)
Iya suka makasih yah? (ujar aqeela)
Sama²! Oh iya bukannya lo sekarang waktunya minum obat? (ucap rassya)
Iya sih tapi udaah nanti aja! (ujar aqeela)
Nggak boleh lah harus tepat waktu ini juga kan buat kesembuhan lo! No makan dulu! (ucap rassya)
Enggak deh sya! (tegas aqeela)
Lo harus makan apa mau gue suapin? (tanya rassya) (aqeela pun terdiam)
(rassya langsung mengangkat kepala dan pundak aqeela untuk bersandar dan duduk)
Mau ngapain? (tanya aqeela)
Lah mau nyuapin loh lahhh! Anehh (ujar rassya)
Gue bisa sendiri! (jelas aqeela)
Eh gue aja tangan lo kan yang kanan di infus kalau lo kebanyakan ngangkat darahnya naikk qeel! Lo nggak lupa tadi! (tegas rassya)
Serah loh dehh! (ujar aqeela)
Gitu dong nurut! (ucap rassya dan langsung menyuapinnya)
Skip betrand dan alifa
Ada apa sih fa lo ajak gue kesini? (ucap betrand)
Makan lah lo belum makan kan? (ujar alifa)
Belum sih tapi gue kan nggak minta? (jelas betrand)
Ehh kalau lo nggak makan nanti gantian elo yang sakit mau! Ya kalau gue terserah lo sih mau nggak? Kalau nggak gue pergi aja! (ujar alifa dan beranjak pergi)
Tunggu iya iya makan gue! (ucap betrand)
Gitu dong ! Entar yahh! (ujar alifa dan langsung pergi ke bu kantin dan memesan makanan)
(alifa pun datang betrand yang memperhatikan alifa sambil senyum²)
Nii makan!(betrand masih terdiam dan melihatnya) ini betrand (tegas alifa)
Oh iya makasih! (ujar betrand)
Sama²!!(ucap alifa)
(betrand makan sambil ngeliat alifa)
Kenapa? Nggak suka?(tanya alifa)
Oh ngga kok suka suka! (jelas betrand)
(mereka pun makan dan tak lama pun selesai alifa membayar semua nya)
Ni uangnya! (ujar betrand)
Nggak usah kan gue yang ngajak elo? (jelas alifa)
Oh yaudah makasih yah! (ucap betrand) (alifa mengangguk)
Skip ruangan aqeela
Makasih ya sya? (ujar aqeela)
Iya sama² gue kan temen lo sebaiknya saling membantu! udah minum obat dulu! (tegas rassya dan langsung memberikan obat dan air putih nya)
(aqeela pun meminumnya alifa dan betrand pun datang)
Skip ........