Epilog-2

205 20 1
                                    

Jadi author masih lanjut, drpd nih ff gk kelar kelar ye kan.

Warning!!

Adegan sedih, typo bertebaran, dll

4 hari,Kemudian :

Y/n sudah diperbolehkan pulang oleh pihak rumah sakit.
Dan sekarang adalah hari ia masuk sekolah lagi.
Dia menjadi pribadi lebih pendiam di kelas, dan hanya bicara dengan asano, walau sering dkacangi sih asani nya 🤣.

"y/n kau sudah msuk sekolah lagi?? Maaf sensei tak sempat menjenguk mu" u,ucap koro sensei.
Kau Hny menjawab dengan dehaman singkat,dan mendengarkan pelajaran koro sensei.

Istirahat:

Y/n sekarang Hny menaruh kepala Ny di meja Ny dengan tangan sebagai empunya.

"y/n chan mau makan siang bersama?" tawar kayano.
Kau hnya menggeleng, Kayano dan Semua teman mu tau kondisi mu sekarang.

"baiklah kalo begitu aku pergi dulu, dah y/n chan" ucap kayano melambaikan tangan.
Tiba tiba-tiba itona menghampiri meja mu dan bersandar di sana.
"kau menyedihkan" ucap nya.
Kau tak Bisa mengelak, karna itulah kenyataan nya.

"Kita ada rapat dengan siswa gedung utama, ayo" ucap nya.
Awalnya kau tak mau hingga.
"itona ad---huwaaaaa" ucap mu terpotong karma dia menggendong mu di pundak nya.
"jalan atau gendong?"ucap nya.
" iya iya! "ucap mu.

Akhirnya ia menurunkan mu.
Dan kau berjalan bersama Ny dan anak kelas E lain ke gedung utama.

Skip--------->>>

Anak kelas 1-3 E sudah berkumpul di lapangan.

" baiklah teman teman sekarang saya ingin menyampaikan info bahwa----akan ada tes mental, acara ini dihadiri oleh pemerintah, tujuannya Supaya mengetahui seberapa bagus kondisi mental anak tersebut, - - - kalo kelas E sihhh, gimana yah?" ucap nya berpidato dan diakhiri ejekan.

"mereka orang menyedihkan yang payah dan bersembunyi dibalik peringkat, sungguh aneh" ucap itona.
Kau hanya mengangguk bersama earphone yang di leher mu.

Kemudian asano naik ke atas panggung, orang tadi memberikan mik Ny pada asano.
Segera ia mengucapkan salam dan pidato.

"para hadirin sekalian, guru guru, dan kepala sekolah, serta adik kelas, dan semua disini.
Terima kasih sudah menyempatkan diri masuk ke sekolah in--" ucap asano terpotong krna tiba Tiba pintu terbuka.
Manik matamu melebar karna kau tau dia....

-akabane karma.

Semua anak kelas E, Asano, terutama dirimu kaget dengan hal itu.
Orang itu tak menghiraukan pandangan mata kepadanya dan berbaris.

Asano tampak masih syok dengan kejadian tersebut, namun cepat Ia alihkan dn lanjut berpidato.

Time skip---->>

Para kelas E kembali ke Kelasnya, disana karma ditanyain beribu pertanyaan, namun iaa tak Menjawabnya.

Kau pun memasuki kerumunan yang mengelilingi karma, Semua orang disana tau kau lah yang paling membutuhkan jawaban.

"bagaimana caranya kau hidup akabane san?" ucap mu dengan wajah datar mu itu.

Ia tak menjawab dan malah menunjuk kn seringai jahil.
"ne~apa y/n chan rindu padaku??" ucap nya.
Kau tak menjawab dan malah menggertakkan gigimu.

Plakkkkk

Kau menampar Nya.

Sang empu nya bahkan anak lain terkejut.
"hei apa mak-" ucap nya terpotong karna kau menarik kerah bajunya.

"hei?! Nani?! Apa masalah mu!" ucap nya.
Kau tak menjawab malah menunjukkan wajah mu yang berkaca-kaca.
"apa kau tau---"

"betapa khawatir nya aku padamu?!" ucap mu.
Ia malah menampilkan wJah bersalah.

"apa kau tau betapa sakitnya Ku membaca surat darimu!?"

"apa kau tau apa yang terjadi padaku setelahnya?!
Apa kau tau aku berusaha berapa berat untuk menghadapi ini semua?!!!!!" ucap mu yang mulai menangis dan perlahan melepas genggama kerah padanya.

"ceritakan semua Ny, akabane karma" pintah ku.

"sebenarnya..., tadinya aku memang mendonorkan jantung ku padamu, tapi kei menyelamatkan ku dan mamberikan ginjal serta jantung nya padaku, dan kei lah, orang yang mengorbankan semuanya" ucap karma.

Anak kelas dia. Tak berkutik, karna mereka tau, ini situasi berat bagi kalian.

"kei...." lirih mu.
"jangan pernah benci padanya, benci saja padaku" ucap nya tersenyum.

Plakkkk

Kau menamparnya lagi.
Ia tak berkutik, tak marah, sedih, atopun kecewa.

"baka! Kau tak tau apa yang kurasakan selama ini!
Kau tak tau aku selalu memikirkan mu!!
Mana bisa aku membenci mu! Aku itu-----" ucap mu gantung.

"masih dan selalu akan mencintai mu! Untuk membenci mi Kau pikir itu mudah!??"ucap mu.

Ia hanya tergagap dan matanya berbinar mendengar jawaban mu.

" tapi... sepertinya kau harus menghampiri asano, berikan jawaban padanya, jangan menggantung nya seperti itu"ucap karma tersenyum dan merapihkan helai rambut mu.
"pergi lah"ucapnya sambil mengacak rambut mu.

Kau mengangguk dan pergi.
"kau tak apa karma?
Bagaimana jika misalnya ia tiba-tiba pacaran sama asano?!" ucap terasaka.
"aku tak peduli, pacaran atau tidak, itu urusan y/n, jika ia cinta Ia akan memiliki nya, semua berdasarkan hati" ucap karma.

"sekarang aku mengerti.., karma akabane, ia memang berandalan, suka menjahili orang, tadinya kupikir apa yang dilihat y/n darinya, dan sekarang aku tau ap yang dilihatnya" batin nagiza.

"sekarang ku paham, walaupun Sifatnya tak baik, y/n tetap mencintai mu" batin Isogai.

Skip-------->>>   

Kau kini sedang berjalan di taman sekolah kunugigaoka.

Dapat kau lihat pria yang sedari tadi kau cari-cari akhirnya muncul, sedang duduk di bangku taman.

"gakushu kun" panggil mu.
Ia mendengar suara mu dan beranjak dri duduk nya berjalan mengharap mu.

"gakushuu.." ucap mu meremas 2 pergelangan tanganmu.

Ia paham pada situasi mu dan mengambil tangan kanan mu.
Ku terlonjK dengan sikap nya.

"aku tau Ap yng kau pikirkan y/n dan akan Ku Jawab walau menyakiti diriku sendiri" ucap Nya.

"aku memang mencintai mu, tapi kau sudah tak mencintai ku, aku bahagia padamu, tapi kau bahagia padanya.
Aku memang ingin berada dihidup mu, tapi yng kau mau itu akabane bukan?
Benarkah semua yang kukatakan?" ucap Ny.

Kau hanya mengganggu dengan mata yang sedikit berkaca-kaca, ia tau dan segera mengusap wajah mu dengan tangan kirinya.

"aku tau, kau pasti khawatir Pada perasaan ku bukan?" ucapnya.

"apa kau tak mencintai ku gakushu?" Tanya mu.
Ia hanya terkekeh.

"aku mencintai mu, bahkan sangat mencintaimu, tapi cinta akabane padamu lebih besar, serta kau yang tidak mencintai ku, pergilah, jangan buat aku berubah pikiran" ucap nya melepas Tangan Kiri y dan tangan kanannya ke pundak mu.

"kejar cintamu, ia sudah datang, jangan pedulikan aku, di dalam cinta pasti ada yang dikorbankan, dan anggaplah aku berkorban, jangan kasian padaku dan pergilah!" Ucap nya.

Kau tersenyum dan melambaikan tangan padanya.
Meninggalkan tempat tersebut.

"gua kuat kok.., gua kuat.., pergilah yameru y/n" batin asano.

Walaupun wajah datar namun hati menangis.
Itulah keadaan asano sekarang.

-aku memang mencintai mu, tapi cinta mu bukan untukku, tapi untuknya, oleh karna itu, biarkan aku yang memilih menjadi korban -

-to be continued-

Oke selanjutnya adalah chapter terakhir guys

° Just You And Me° Asano x Readers x Karma  Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang