13.Latra

21 1 0
                                    

"udah tra!!" Ciko menarik Latra

"Lo bawa dia cik!!" Leon menahan
Latra agar dia di jauhkan dari Cio

"Ikut gw" ujar Ciko menarik tangan
Cio yang sudah penuh luka

"Awas Lo ya!!" Teriak Latra

"Udah tra, Lo apa apaan si!!" Gertak
Leon

"Kak udah"

"Kamu gapapa kan?" Latra menarik
Dinda kedalam pelukannya

"Aku baik baik aja kok"

"Ada yang sakit?" Tanya dia cemas

"Sedikit kak" Dinda menunjuk pipi
Nya yang memerah

Dia mengelus pipi dinda pelan

Deg

Deg

Dinda memegang dadanya, kenapa
Jantung nya berdetak sangat
Cepat.

"Kenapa?"

"Gapapa"

"Lebih baik kalian obatin dulu luka
Nya di UKS" suruh Leon

"Gw gapapa" balas Latra menolak

"Tapi itu berdarah kak"

"Gapapa"

"Din kamu kenapa?" Siera langsung
Datang begitu mendengar ada
Keributan di parkiran dari seantero
Sekolah

"Gapapa kok sie"

"Ini pipi nya kok merah?"

"Kena pukul tadi sedikit"

"Lo gak becus banget ya jagain adik
Lo sendiri" ujar siera menatap Latra
Kesal

"Sie" peringat Dinda

"Lo nyalahin gw? Ya semua ini
Karna gw gak becus jagain adik gw
Sendiri, beda sama Abang Lo yang
Baik itu" ujar Latra tajam.

"Kenapa Lo bawa bawa Abang gw
Coba" siera heran

"Lo pikir aja sendiri!!"

Latra langsung pergi meninggalkan
Mereka berdua

"Tra!!" Leon mengejar nya

"Kita ke UKS yu obatin pipi kamu ini
Din" ajak siera

"Gak perlu sie, kita kekelas aja ya"

"Yaudah"

Di Roftof

Brak!!!

Latra menendang meja yang ada di
Sana, dia sangat emosi pagi ini.

"Lo ketemu Rion?" Tanya Leon

"Hm"

"Lo harus bisa ngontrol emosi Lo
Tra, jangan kaya tadi. Lo disini buat
Lupain masalah Lo di Landon
Bukan buat nyari masalah" peringat
Leon

"Gw akan usahin itu, makasih udah
Ingetin gw" ujar Latra memeluk
Leon

"Gw akan selalu bela Lo dalam
Masalah apapun tra, Lo harus inget
Itu"ujar Leon

"Hm"

Ciko membawa Cio ke warung yang
Ada di dekat sekolah

"Apaan nih den?"

"Nitip pak, nanti saya ambil pulang
Sekolah" ujar Ciko memberikan
Selembar uang

"Mau di iket apa biarin aja" bisik
Pemilik warung

"Bapak pikir nih orang kangkung di
Iket!!" Ujar ciko terkejut

"Trus di biarin gini aja?"

"Iya pak, paling nanti kalo sadar
Dia balik sendiri"

"Yaudah siap den"

"Oke"

Leon membawa Latra ke warnet di
Dekat sekolah, mereka berdua
Memutuskan untuk bolos. Ditempat
Lain Ciko sibuk mencari Latra dan
Leon di seluruh sekolah

"Nih bocah dua mana dah!!" Kesal
Ciko merasa kesal

"Cari siapa kak?"tanya Dinda yang
Kebetulan lewat bersama arbi dan
Siera

"Leon sama Latra, Lo ada liat tuh
Bocah berdua gak?" Tanya balik nya

"Kita gak liat mereka berdua"

"Perasaan dari tadi juga gak ada di
Sekolah deh"sahut arbi

"Apa mereka bolos" ujar siera

"Gw tau nih bocah dimana" seru
Ciko sangat yakin

"Dimana?"

"Ngapain kalian semua disini!! Gak
Dengar bell sekolah sudah bunyi
Dari tadi" pak kepsek memergoki
Mereka

"Ini mau masuk pak" Dinda segera
Pergi bersama kedua sahabat nya

"Saya duluan pak" pamit Ciko

"Hm"

LATRA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang