CEO muda dan tampan berhati dingin dan sama sekali tidak memiliki toleransi terhadap orang lain , menemukan hidupnya berubah total sejak seorang gadis masuk dalam ruang lingkupnya. Pekerjaan yang mengharuskan mereka bersama, membuat mereka dekat sat...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Apa yang sebenarnya terjadi dengan pria ini ?.
Kakiku terasa begitu kram , kenapa dia harus tertidur di atas kakiku ya Tuhan ? Ada apa dengan nya ?. Aku hampir mati karena pusing memikirkan semua ini. Sebenarnya bagaimana bisa ? apa yang baru saja kusaksikan tidak terlihat seperti boss Jevin sebelumnya. Pria ini tiba tiba saja berperilaku seperti anak lima atau enam tahun yang berlarian kesana kemari dan begitu merepotkan.
Apa dia sedang mengerjaiku ?
- - -
KEESOKAN HARINYA
Aku merapikan seluruh sarapan yang kubuat keatas meja sebelum berniat untuk mulai makan ketika akhirnya melihat Boss Jevin yang masih tertidur diatas sofa terbangun.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" sarapan boss ? " tawarku menatapnya tajam penuh arti. Pria itu hanya metapku kikuk dan bingung sebelum berjalan dan duduk dikursi ruang makan bersamaku. " appetizer .... " ucapku menyodorkan ponselku padanya.
Pria itu membulatkan matanya terkejut, begitu melihat sebuah video yang kuputar untuknya. Video yang berisi keributan semalam yang disebabkan olehnya. Melihat ekspresinya yang sangat terkejut, bukankah itu artinya dia tidak sedang mengerjaiku semalam ?. Dia benar benar terlihat seperti anak kecil semalam, dia bahkan mengatakan namanya adalah Jevan bukan Jevin . . . apa yang sebenarnya terjadi ? Apa yang sebenarnya disembunyikan olehnya ?.
" Jevan . . ." panggilku membuat pria itu menoleh dan menatapku dengan ekspresi yang sangat terkejut.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Benar, rupanya dugaanku tidaklah salah. Dia menyembunyikan sesuatu.
JEVIN POV
" sarapan boss ? "Aku melihat Valerie sedang duduk di meja makan ketika aku membuka mata pertama kali. Dimana aku ? sofa ruang tamu ? kenapa aku bisa tidur disini ?, batinku bingung.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aku melihat gadis itu membuat beberapa menu sarapan untuk dua orang dan sedang memakan bagian miliknya saat ini ketika aku mengambil tempat duduk disampingnya.
" appetizer .... " Ucapnya menyodorkan ponselnya padaku, membuatku menatapnya bingung dan ragu. Apa yang sedang dilakukan nya sebenarnya ?.
Mataku membulat begitu menemukanku didalam video yang diputar oleh ponsel Valerie. Tidak . . . Tidak . . . bagaimana bisa ? aku sudah meminum obatku dengan baik, aku tidak merasa kesal atau marah berlebihan terakhir kali . . .
Tunggu dulu . . . gugup , aku merasa gugup saat bertemu dengan ayah Valerie , apa itu pemicunya ?. Sejauh apa gadis ini mengetahui luka dan rahasia terbesar yang sudah kucoba untuk menutup dan menguburnya sedalam mungkin ?
