Vote dulu guys!
Follow akun author ya! Nanti di follback kok >_<
Selamat Membaca♥
Seperti biasa rutinitas di sekolah tidak jauh dari yang namanya 'tugas kelompok'. Seperti sekarang kami mengambil nomor undian untuk mengerjakan tugas kelompok. Dimana tugas tersebut dikerjakan dengan dua teman yang lain alias satu kelompok berisi tiga orang.
Aku mendapat nomor undian sepuluh yang berarti aku harus mencari nomor undian sebelas dan dua belas. Untung saja kursi sudah diatur untuk tiap kelompok. Karena aku mendapat undian nomor sepuluh berarti aku masuk ke kelompok empat.
Aku langsung duduk di kursi yang telah di tentukan untuk kelompok masing-masing dan ternyata ada orang lain yang lebih dulu duduk di sana.
"Hai kita ketemu lagi," sapaku padanya yang ternyata ia adalah siswa yang aku tolong pagi tadi.
Ia menatapku dengan malas lalu membalas ucapanku dengan tajam. "Lo bodoh atau gimana sih? Orang satu kelas ya pasti ketemu lah," baiklah aku akan diam. Sepertinya aku mendadak menjadi bodoh jika sudah berada didekatnya.
Tunggu sebentar kenapa cuma ada kami berdua saja di kelompok ini? Seharusnya kan tiga orang. Dimana satu orang lagi? Sepertinya aku memang tidak bisa diam, aku perlu bertanya padanya.
"Hei anggota kelompok yang lain mana?"
"Gak datang."
"Ooh."
"Btw nama kamu siapa sih? Kenalin namaku Ra--ah maksudku Carissa Ilona," ucapku lalu mengulurkan tangan padanya.
Lagi-lagi ia hanya menatapku dengan aneh seakan mellihat hal langka. "Ck kayaknya lo emang bodoh ya atau otak lo masih ketinggalan di UKS. Nama temen sekelas aja masa gak tau. 'Carissa Ilona' siapa yang gak tau sama lo coba? Satu sekolah juga tau lo siapa, ckck." Aishh aku lupa sekarang aku sedang ada dalam tubuh Carissa. Bisa-bisanya aku bertingkah sangat mencurigakan begini. Aku bersikap seolah aku adalah Rara bukan Carissa. Tapi mau bagaimana lagi aku reflek berkenalan pada orang yang menurutku menarik untuk diajak berteman.
"Hahaha," aku tertawa dengan canggung. "Maksudku karena selama ini kita jarang menyapa jadi aku ingin berkenalan sekali lagi denganmu hehe."
Sebenarnya aku sedikit penasaran selama ini mereka melihat sosok Carissa itu seperti apa sih? Jadi aku memberanikan diri untuk bertanya.
"Ehem, menurutmu sosok Carissa itu seperti apa sih?"
Tanpa jeda ia langsung menjawab pertanyaanku dengan sangat lancar selancar jalan Tol. "Cewek sombong yang hobi ngebully cewek kelas sebelah, tergila-gila pada Arion dan memiliki tempramen yang sangat buruk. Oh iya satu lagi dia juga bodoh mungkin karena otaknya yang hanya sekepal tangan bayi."
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Not An Antagonist
FantasyHei! Apa-apaan ini, kenapa aku bisa ada di sini?! Aku yang sedang enak-enaknya makan pentol tiba-tiba saja kesedak saking laparnya dan parahnya aku malah mati woy! Mati! Ya Tuhan mati gara-gara makan pentol saja masih tidak masuk akal. Lalu kenapa a...