TCC (13)

28.1K 2.5K 275
                                    

Hayy ada yang nunggu annan up gak hihihi,

Oky jangan lupa vote prenn
Selamat membaca♡
Kalian tau cara menghargai Annan.




●●●

Celline kini tengah duduk di sofa apartnya, bersama 4 curut yang sangat possessiv padanya,

"Celline mau minum," ucap Celline, saat Celline berdiri tangannya dicekal oleh Dellon,

"Gw aja yang ambil." ucap Bara, cellin memutar mata jengah, bagaimana tidak sepulang dari rumah sakit kemarin Celline tak boleh melakukan apapun, oh my God padahal Celline sudah merasa lebih baik, cmon baby ;(

"Pokoknya Celline besok sekolah!!" ucap Celline tak mau dibantah,

"Kalo ga boleh Celline ga mau lagi ketemu kalian." sela Celline saat melihat Dellon ingin protes,

Mereka bertiga menghelai nafas berat,

"Minum." ucap Bara, Bara meletakan satu gelas air putih,

"Makasih," ucap Celline, Bara mengangguk,

"Gimana rencana lo cel?" Tanya Niel,

"Ga tau deh, emm mungkin minggu depan? Pas ada acara ulang tahun sekolah, dan setau Celline sih ortu juga di panggil buat memeriahkan acara," jelas Celline,

"Besok aku pindah," ucap Dellon,

"Kemana?" Tanya Celline dengan dahi berkerut,

"SHS, ga ada bantahan!" Tegas Dellon,

"Abang juga."ucap Abi,

"Gw juga. " ucap Niel dan Bara serempak,

"Terserah terserah terseeeeraahhhh!!!" jawab Celline dengan ketus,

Dellon menggendong Celline ala koala, lalu pergi meninggalkan ruang tamu, dan menuju kamar Celline,

Dellon membaringkan Celline di king size nya, lalu menyelimuti sebatas dadanya,

"Udah malem tidur, besok sekolah kan?" Ucap Dellon, Celline tersenyum lebar,

"Iya iya Celline tidur, tapi Celline mau peluk," ucap Celline dengan menautkan kedua tangannya,

Dellon berbaring di sebelah Celline lalu memeluk Celline, Celline menenggelamkan kepalannya di dada Dellon, dan Dellon menumpukan dagunya di kepala Celline,

"Good night baby," ucap Dellon,

"Too," balas Celline, lalu mereka terlelap,







●●●

Bulan berganti mentari, sinarnya mengusik kedua insan yang masih terlelap, dengan perlahan mata seorang gadis yang tengah dipeluk tunangannya terbuka, pandangan gadis itu tertuju pada wajah tampan sang kekasih, jari lentiknya mengusap pelan wajahnya, dari mata,alis,hidung, pipi, dan rahang tegasnya,

"Eughh,"

"Emm maaf," ucap Celline, ya gadis itu Celline dan kekasihnya Dellon, ah tunangan hehehe,

"Mandilah by, aku akan mandi di kamar sebelah," ucap Dellon, Celline mengangguk lalu bangun dari tidurnya,

Sedangkan Dellon keluar dari kamar Celline dan menuju kamar tamu tepat dimana ketiga curut tidur.




●●●

Kini Celline dan Dellon dkk sudah siap dengan seragam sekolahnya, mereka segera berangkat dengan Celline di boncengan Dellon, ya iyalah masa sama Niel kan ga lucu huu,

Transmigrasi Cela Celline~'~ (Revisi) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang