[✨THE CLASS✨] #1

2.6K 196 25
                                    

Welcome to LeonaNyxx World, namaku Leona, panggil Nana atau Nysi aja. INI CRACK PAIR, OK!

Warning!! BxB konten. BoyXboy. Homo. FANTASY JUST MY IMAGINATION. CRACK PAIR.

#SELAMAT MEMBACA#

VOTE DAN KOMENNYA, MAKASIH.

+++

Yoo Ahn High School sebuah sekolah akademi yang memiliki tingkat kedisiplinan yang sangat tinggi. Dipimpin oleh kepala sekolah bernama Han Maira.

Disini kebanyakan adalah anak orang kaya atau pejabat negara, bukan hanya dari Korea saja namun juga dari negara lain.

Pagi ini, dua orang pemuda berjalan bersisian memasuki gedung sekolah. Yang satu memiliki rambut pirang cerah dan yang satu hitam.

"Annyeonghaseyo, Lee Heseung Imnida" sapa sirambut hitam.

"HueningKai Iminda" kata si pirang.

Aura keduanya sangat berbeda jauh, Heeseung memiliki aura secerah matahari sementara Kai memiliki aura sedingin es.

Keduanya duduk ditempat yang berbeda. Heeseung duduk ditengah dibelakang seorang gadis berambut sepunggung, dan Kai duduk dibangku paling belakang disebelah jendela.

"Annyeong, Han Jieun. Semoga kita bisa berteman baik" kata gadis bernama Jieun itu.

Heeseung dengan senyumnya membalas sapaan Jieun, lalu perlajaran pun dimulai. Mata Heeseung bersitatap dengan mata Kai kemudian keduanya tersenyum tipis dan menatap ke arah yang sama, Jieun yang duduk didepan Heeseung.

+++

Saat istirahat, kedua orang ini berjalan bersama menuju kantin mengambil makanan dan duduk bersama beberapa orang teman sekelas mereka.

Dan disisi lain kantin ada Jieun yang tengah menertawakan seorang gadis yang rambutnya terkena jus alpukat milik gadis itu sendiri. Yap, Jieun adalah pembully.

Gelas milik gadis itu diambil Jieun lalu kembali diguyurkan kepada si gadis tersebut dan Jieun serta ketiga temannya kembali tertawa.

Soo Minhi nama gadis itu, dia bukanlah orang miskin atau jelek. Dia cantik, keluarganya cukup berada dan pintar. Dan Jieun iri dengan Minhi, sebab Minhi membuat pemuda yang Jieun sukai sama sekali tidak meliriknya malah mendekati Minhi.

"Pemeran utama pria datang~" ucap Heeseung kala melihat sosok pemuda yang menyebabkan semuanya.

Kang Hanyeon, ketua basket Sma Yoo Ahn tahun ini yang datang bersama anggota satu timnya dan langsung duduk didepan Heeseung dan Kai.

Hanyeon mengajak Heeseung dan Kai berkenalan dan mengajak mereka masuk ke dalam tim basket.

Heeseung dan Kai saling menatap kemudian mengangguk setuju, bisikan dari siswa-siswi terdengar.

Sebab, sebuah kehormatan bagi orang yang diajak masuk langsung oleh ketuanya. Jieun yang melihat itu senang, dia langsung duduk disebelah Heesung. Dia ini pemimpin pemandu sorak sekolah.

Dihari pertama keduanya disekolah, mereka sudah populer bahkan diajak masuk kedalam tim basket.

+++

Pulang sekolah sudah tiba dan bel sudah berbunyi lima menit yang lalu dan sekarang Heeseung sendirian baru keluar toilet kala mendengar suara cukup keras dari sebuah kelas didekat sana.

Heeseung bersandar pada tembok dan menyeringai kecil mengetahui apa yang terngah terjadi didalam sana.

Jieun dan ketiga temannya tengah membully Minhi, alasannya lagi-lagi karena Jieun cemburu para guru memilih Minhi untuk mewakili sekolah dalam olimpiade matematika.

Padahal, sudah jelas Minhi lebih cerdas dari Jieun, tapi namanya pembully. Mereka akan menggunakan seribu banyak alasan dan cara untuk membully seseorang.

Minhi sudah terkapar, tasnya rusak, seluruh buku ditasnya robek dan hancur. Jieun dan temannya baru pergi setelah mengancam Minhi.

"Ingatlah, kau harus menolak permintaan guru dan menyarankanku. Jika tidak, aku sebar video kau yang sedang dilecehkan kakak ku"

Heeseung masuk dan memberikan jaketnya pada Minhi yang seragamnya robek, lalu memunguti kertas-kertas dan membuangnya.

"Kenapa kau tidak melawan? Padahal kau kan bisa" kata Heeseung pada Minhi yang berjalan disebelahnya.

"A-aku takut, Ji-Jieun me-memiliki v-video itu" balas Minhi yang jelas sekali ketakutan.

"Kau yakin dia masih mempunyainya? Bisa saja dia hanya mengertakmu saja"

Minhi menatap Heeseung lalu kembali menunduk memikirkan perkataan Heeseung yang mungkin saja benar.

Heeseung pun pamit kala melihat Kai, setelah kepergian Heeseung. Minhi berjalan menuju asrama dan masih memikirkan perkataan Heeseung.

Sampai dia tidak sadar bahwa Heeseung dan Kai mengawasinya dari lantai dua hingga dirinya masuk ke asrama putri.

+++

Di SMA Yoo Ahn, setiap kamar di isi dua orang. Kebetulan Minhi sendirian karena teman sekamarnya keluar dari sekolah dan kembali ke negaranya sebulan lalu.

Dan dikamarnya, Minhi langsung menjatuhkan diri ke ranjangnya dan kembali memikirkan perkataan Heeseung.

Lalu bangkit untuk berganti pakaian dan mencuci jaket Heeseung yang pemuda itu pinjamkan kepadanya. Menatap seragamnya nanar, kemeja putih itu robek dan memiliki noda darah dibeberapa tempat.

Sembari menunggu cucian selesai, Minhi duduk diranjang dan menatap ponselnya, dimana layar ponselnya menampilkan potret bahagia keluarganya, dulu.

Orangtua Minhi sudah bercerai kala dia berusia 10 tahun dan hak asuhnya jatuh ke tangan sang ibu. Namun, sampai kini usianya menginjak 18 tahun, hak asuhnya masih saja diperebutkan.

Jika dipersilahkan memilih, Minhi tentu memilih untuk bersama dengan ibunya yang keras namun peduli padanya.

Sementara ayahnya, dia adalah orang yang mendidik dengan sistem jadilah nomor satu, dia akan memperdulikan Minhi jika putrinya itu memiliki nilai yang tinggi, apalagi jika Minhi menjadi juara satu.

Cucian Minhi sudah selesai, lalu dia bersiap untuk pulang kerumah ibunya. Dia hanya tinggal memberikan surat izin pada penjaga gerbang, dia sudah meminta izin kemarin jadi dia hanya tinggal pergi saja.

Dan dari salah balkon asrama putra, ada Heeseung yang duduk dipagar balkon dan dibelakangnya ada Kai yang memeluknya dari belakang, menjaga Heeseung agar tidak jatuh.

"Dramanya akan dimulai" kata Heeseung menatap Minhi yang menaiki bus.

"Ya, bersiaplah kau" balas Kai sebari mengeratkan pelukannya pada pinggang ramping Heeseung.

Tbc

Okay, segini dulu. Baru awal cerita.

Jadi, kayak diseriesnya. Tiap episode beda cerita, nah kalo disini aku bagi jadi beberapa part gitu. #1 #2 #3, kayak ginilah nantinya.

Dan disetiap masalah atau topik, mungkin 3-4 part gitu.

So, next nggak nih?

Dah, see you.

Paipai.

-nysi.

[KAISEUNG] Boy's From Nowhere✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang