[✨THE CLASS✨]#3

1.1K 146 29
                                    

Warning!! BxB konten. BoyXboy. Homo. FANTASY JUST MY IMAGINATION. CRACK PAIR.

#SELAMAT MEMBACA#

VOTE DAN KOMENNYA, MAKASIH.

+++

Beberapa orang sudah mulai meninggalkan area pemakaman yang baru saja acaranya selesai, Minhi memaksa untuk ikut dalam acara tersebut dan kini masih menangisi kepergian ibunya.

Apalagi ketika melihat batu nisan ibunya itu, sesak dalam dadanya semakin terasa berat.

Beberapa guru dan murid dari Yoo Ahn juga datang, Heeseung dan Kai juga ada disana.

"Ssaem, kami izin kembali ke sekolah lebih dahulu" kata Heeseung.

"Oh, baiklah. Kai hati-hati saat mengemudi ya" balas Han Maira, kepala sekolah mereka.

Kai mengangguk, keduanya memang memakai motor untuk datang.

Kai mengangguk, keduanya memang memakai motor untuk datang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Itu motor Kai yang baru datang kemarin. Setiap murid memang boleh membawa kendaraan milik mereka jika saja mereka butuh keluar secara cepat.

Motor Kai kini sudah melaju membelah lalulintas. Heeseung menggengam jaket Kai dan menyenderkan kepalanya dibahu kokoh kekasihnya itu.

Ya, mereka sepasang kekasih bukan sepupu seperti yang orang lain kira.

"Kau mau lihat drama tidak?" tanya Kai saat mereka berhenti disebuah mini market.

"Huh, tentu saja" balas Heeseung yang mengerti arah ucapan Kai.

Beberapa meter didepan mereka, disebuah halte bus ada Jieun dan Hanyeon. Mereka menjadi dekat karena Heeseung membantu Jieun.

"Ck, menjijikan sekali" kata Kai.

Heeseung meminum cola yang baru dibukakan oleh Kai lalu tertawa. Kai menatap sinis Jieun yang beraegyo.

"Kai, jika aku yang beraegyo bagaimana?" kata Heeseung dan menatap Kai dengan bambi eyenya.

"Tentu jika itu kau akan sangat menggemaskan Hyung" balas Kai sembari tersenyum dan mengusak rambut yang lebih tua.

Kedua orang ini masih saja menatap Jieun dan Hanyeon sementara dua orang yang ditatap masih berada dalam dunia mereka.

+++

"Hyeon-ah, nanti malam kita menyelinap keluar dan berkencan di Namsan tower" kata Jieun bergelayut manja dilengan Hanyeon.

"Oke, jam berapa?" balas Hanyeon.

"Hmm, jam sepuluh?"

Hanyeon mengangguk. Lalu keduanya masuk kedalam bus untuk kembali menuju sekolah.

Mereka baru saja pulang dari membeli kebutuhan klub basket dan cheers, dan sekalian berkencan.

Yoo Ahn tidak benar-benar mengharuskan muridnya ada didalam asrama atau sekolah. Walaupun semuanya sudah lengkap tersedia disana.

[KAISEUNG] Boy's From Nowhere✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang