[FOLLOW AUTHOR DULU YA GUYSS!]
[Fantasy - Teenfiction - Romance]
WARNING⚠ CERITA INI MURNI KHAYALAN SEMATA⚠⚠
*****
Berawal dari terkunci di dalam gudang sekolah dan melihat gumpalan asap berwarna biru yang keluar dari dalam lemari, membuat hidup Afk...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
❄❄❄
"Sini lo! Ikut gue!"
"Ampun, Ndre, saya minta maaf."
"Gak ada maaf buat lo!"
"Bawa dia! Kita kurung si Culun ini di dalam gudang!"
Laki-laki dengan memakai kacamata itu terkejut dan terus memberontak saat mendengar kalau dirinya akan dikurung di dalam gudang sekolah.
"Ja-jangan, Dre. Saya minta maaf. Jangan kurung saya di dalam gudang, Ndre."
"Berisik lo! Diem!" Andre dan teman-temannya terus menyeret laki-laki itu sampai di depan pintu gudang.
Sesampainya di sana, Andre langsung membuka pintu itu dengan kunci yang sudah ia ambil diam-diam dari pak satpam.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah pintu itu terbuka, Andre langsung mendorong laki-laki berkacamata itu masuk ke dalam sampai tersungkur ke bawah.
"Rasain lo! Ini akibatnya kalo lo gak dengerin apa kata gue," ujar Andre dengan nada tegas.
"Ampun, Dre, saya minta maaf. Saya janji gak akan ngulangin kesalahan saya lagi. Tapi, jangan kunciin saya di gudang, Dre. Saya takut ...," cicit laki-laki itu di akhir kalimatnya.
"Alahh bacot lo! Makanya kalo gue panggil itu nengok! Jangan pura-pura budek. Kalo sampai nilai ulangan gue anjlok gara-gara lo gak kasih contekan ke gue," Andre menjeda ucapannya, lalu menggerakan tangan ke lehernya, "habis lo!"
"Kunciin si culun itu!" Andre menyuruh temannya untuk mengunci pintu gudang dari luar. Di dalam sana, laki-laki itu terus menggedor-gedor pintu meminta untuk dibukakan.
"Andre tolong bukain, Dre. Di sini gelap, saya takut!"
Andre berdecih mendengar teriakan itu. "Dasar culun! Sama gelap aja takut. Cih!"
Setelah itu, Andre bergegas pergi dari sana disusul oleh teman-temannya. "Selamat bertemu hantu gudang culun!" teriak Ino, salah satu teman Andre menakut-nakuti sebelum ikut pergi dari sana.
***
Laki-laki berkacamata itu perlahan membalikkan tubuhnya. Kita panggil saja dia Afka. Nama lengkapnya, Afka Pradipta.
Tubuh Afka bergetar ketakutan saat melihat keadaan di dalam gudang yang sangat gelap, pengap, dan kotor. Di dalam gudang itu banyak sekali meja dan kursi yang sudah rusak sehingga menjadi tempat perkumpulan sarang laba-laba.
Afka terkejut saat mendengar suara aneh dari dalam lemari. Jantungnya berdetak lebih cepat dari biasanya saat lemari itu bergetar hebat.
"Si-siapa di-di sana?" tanya Afka takut-takut. Afka memberanikan diri untuk mendekati lemari itu dan mengeceknya.
Namun mata Afka seketika membulat saat pintu lemari tiba-tiba terbuka dan keluar gumpalan asap berwarna biru dari dalam sana. Sedetik kemudian, asap itu langsung menerjang Afka.
"MAMIH!" Afka pun seketika tak sadarkan diri.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.