"minghao!!" Panggil seseorang yang sedang berlari di belakang nya dengan beberapa buku yang dia bawa di dalam sebuah tas berwarna coklat
Minghao menghentikan langkahnya dan menatap pria yang berlari itu dengan malas, seperti biasa dia pasti akan menyuruhnya mengerjakan tugas-tugas nya lagi dan minghao tidak bisa mengelak karna dia mengetahui sesuatu yang harus minghao jaga keberadaan nya
"Kerjakan tugas ku yah, aku ada kencan dengan seseorang" ucap pria itu lalu memberikan tas coklat yang tadi dia bawa pada minghao
"Rahasia mu masih aman kok jadi gak usah khawatir dan kerjakan tugas ku dengan benar nee" ucap nya sambil berjalan menjauh menuju asrama perempuan, ah dia memang buaya jadi gak heran melihat satu cucungguk itu bulak balik asrama perempuan
Minghao tidak memperdulikan pria tinggi itu, kesal sebenarnya tapi mau bagaimana lagi? Hanya ini satu-satunya cara agar tiang listrik itu tidak membeberkan rahasia nya, ah padahal pria itu adik kelas nya tapi dia seperti tidak ada sungkan-sungkan nya sama sekali
"Badan doang tinggi otak nya mah kecil kayak biji apel" ucap seseorang lagi yang tiba-tiba berada di samping minghao, minghao menengok ke samping dan mendapatkan teman satu misi nya itu
"Kau yang mengerjakan tugas-tugas ini, gua ada urusan sama jungkook dan yang lain" minghao memberikan tas coklat itu pada seseorang di sampingnya dan pergi begitu saja setelah membuat orang lain kesusahan karna yah seseorang itu tidak sepintar minghao jadi kalian tau kan maksud dari kesusahan nya
"Eh kok gua sih!?" Teriak nya kesal
"Gua ada urusan jadi lu yang kerjain, semangat jaehyun!" Minghao membalas juga dengan teriakan sambil berlari menuju asrama nya
Jaehyun menatap tas coklat itu dan mengangkat bahu nya acuh dia membuang tas coklat itu ke dalam tong sampah besar yang ada di sampingnya lalu berjalan menjauh dari sana dengan tangan yang di masukan ke saku celana nya
"Masa iya pangeran kayak gua disuruh-suruh, iiih beda derajat kali" ucap nya dengan wajah yang sangat-sangat menyebalkan
Seseorang sedang melesat dengan cepat menembus dingin nya malam di ettopia world, seseorang itu memakai pakaian serba hitam dengan tas gendong hitam yang ada di punggung nya jangan lupakan juga seorang berbadan mungil yang beberapa tahun lebih muda dari nya sedang mengikuti di belakang
"Kak jungkook pelan-pelan ih capek tau" kesel namja mungil itu sambil menarik-narik jaket hitam jungkook
Jungkook melihat ke arah belakang nya dan tersenyum ketika mendapatkan seorang namja mungil yang tadi merengek ingin ikut dengan nya dan lihatlah sekarang dia sedang mengelap keringat yang membasahi wajah dan baju hitam nya
"Kan tadi kakak udah bilang gak usah ikut malah ngeyel capek kan jadi nya" namja mungil itu cemberut ketika mendengar ocehan jungkook, jungkook gak marah kok dia cuma menjahili namja kecil nya itu
Ah jungkook seperti memiliki seorang adik sekarang
Sebenarnya jungkook tadi ke rumah teman nya untuk melakukan sesuatu tapi di jalan dia mendapatkan pesan dari teman nya yang lain kalau ada murid dari ettopia yang sedang dalam bahaya, tanpa basa-basi jungkook pun melesat ke rumah teman nya dengan kecepatan penuh, sesampainya di rumah sang teman dia tidak mendapatkan keberadaan teman nya itu tapi malah mendapatkan sosok namja kecil yang sedang bermain batu di depan rumah nya
Namja itu mengenal jungkook dan merengek ingin ikut karna sang kakak sedang tidak ada di rumah jadi dia bosen, dan di saat itu juga jungkook mendapatkan pesan lagi kalau dua teman nya itu sudah berada di tempat biasa mereka jadi karena kasihan jungkook pun membawa adik dari teman nya itu