part 27

225 32 1
                                    

"maaf gua gak bisa nemuin dia, kalau sampai malam yugyeom tidak datang maka kemungkinan besar dia tertangkap" ucap seseorang wanita berpakaian serba hitam pada sesosok pria berbadan ramping yang sedang duduk dengan buku hitam di tangan nya

Pria yang pernah bertemu dengan taehyung dan jimin secara tidak sengaja, mungkin aneh tapi dia merupakan anak dari black shadow atau bisa di sebut penerus dari kepimpinan black shadow, mendengar informasi buruk itu dia berdiri dari duduk nya dan dengan tiba-tiba membuat gelombang hitam yang dengan amarah di lemparkan ke arah wanita tadi

wanita itu tersungkur dengan tangan yang memegangi bahu nya yang kemungkinan besar akan memiliki luka parah, tak bisa melawan wanita itu hanya dia membiarkan atasan nya melakukan hal yang dia mau, atasan nya itu memang memiliki wajah yang manis dan terbilang gak cocok jika memimpin suatu kelompok yang terkenal kejam dan gelap oleh kebencian tapi sekali lagi buah jatuh tidak jauh dari pohon nya, dia manis tapi hati nya tidak ada manis-manis nya apalagi bahkan dia sendiri lah yang membunuh sang ibu karena menghianati sang ayah, di tambah bersatunya drak magic dengan black shadow membuat pemuda itu semakin memiliki hati yang busuk

"Pergi dan cari yugyeom, kita membutuhkan sekarang" perintah nya lalu wanita yang tersungkur tadi segera menunduk hormat dan berlalu pergi dari sana untuk mencari rekan satu misi nya

❄️❄️❄️

Sekarang jeonghan dan Seung cheol sedang berada di rumah soonyoung, soonyoung sudah sembuh karena yah dia memiliki tubuh yang berbeda dari manusia biasa di tambah dia keturunan dari Mr.khow yang miliki kemampuan penyembuhan diri, berbeda dengan healing tapi cara kerja nya sama hanya saja lebih lambat, soonyoung sudah 2 hari di ruah sakit waktu itu tapi langsung ingin pulang dengan alasan kucing manis nya ada di rumah sendiri dan dengan peka nya orang tua soonyoung mengerti apa yang di maksud kucing oleh anak nya itu

Tapi sayang saat dia pulang kucing nya sudah pergi

Sad boy deh

Oke abaikan soonyoung yang menjadi sad boy, kita lanjut ke tujuan mereka berkumpul di rumah soonyoung tanpa anak-anak curut, jadi Seung cheol kemarin mendapatkan kabar kalau kerajaan mereka menuntut ilmu sudah mendapatkan penyerangan dan semua warga sudah di amankan oleh raja gendut kalau kata seungkwan, nah Seung cheol gak bisa tinggal diam saat seperti ini makan nya dia ke rumah keluarga khow karena ingin meminta bantuan dan meminta izin untuk membawa soonyoung yang memang udah sembuh itu

"Ada kucing gua gak?" Tanya soonyoung yang melenceng dari topik pembahasan

"Gak ada enak ajah lu Ade gua di sebut kucing, enggak-enggak dia gak ikut" sewot jeonghan dengan sapu lidi yang sudah siap ancang-ancang untuk menyerang harimau jadi-jadian itu

"Kenapa gak ikut coba? Gua kan pengen ketemu udah dua minggu gak ketemu sama kucing gua kak" lemah lesuh letoy lunglai soonyoung kembali menjadi sad boy dia

Seung cheol yang memang sudah selesai berbunga dengan orang tua soonyoung pun segera berdiri dan menyeret baju bagian belakang soonyoung agar ikut bersama nya, sedangkan jeonghan mengikuti Seung cheol di belakang dengan tangan yang masih memegang sapu lidi yang siap untuk menyerang harimau jadi-jadian kalau misalnya macam-macam sama adik nya

"Kami pamit buna ayah"

"Nee hati-hati di jalan, kalau soonyoung nakal buang ajah saya sebagai ayah nya ikhlas lahir batin"

"Siap om" jawab Seung cheol semangat lalu memasuki mobil yang dia bawa setelah memasukkan soonyoung ke dalam garasi mobil


























Di lapangan yang luas terdapat 10 anak teri yang tergeletak di tanah karena kehabisan air, mereka bermacam-macam jenis nya ada yang gendut dan cerewet, ada yang ganteng gak ketulungan, ada yang tinggi kek tintan dan ada si kecil yang selalu terzolimi

Kita sebut mereka ikan teri

Enggak boong, kita sebut mereka anak gelandangan dengan harta melimpah dan menumpuk seperti tugas kalian

"Ya ampun tuh enak bapak lama amat sih ngambil harimau jadi-jadian nya" kesel si buntelan kapan tapi lucu walaupun cerewet yang bernama boo seungkwan, jangan lupakan juga tangan nya yang dengan senang hati selalu memukul kepala si kecil yang terlelap dalam tidur nya

Tidur kok bukan mati tenang

"Kak gak capek apa berdiri terus? Sini duduk kita gak gigit kok" tanya si jumpi karena melihat adik kesayangannya emak mereka yang hanya berdiri di dekat pohon mangga dan gak gerak sama sekali dari tempatnya berdiri

Untuk gak ada mbak Kunti

"Iya kak kita anak baik-baik dan tidak nakal kok gak usah takut, kak jeonghan bentar lagi juga datang" si cina mulai beraksi ketika melihat kaki mungil adik dari emak mereka yang sudah bergetar sedikit, mungkin karena pegal atau sakit entahlah yang pasti bergetar

Tak lama terlihat mobil berjalan mendekati mereka, di lihat dari warna nya mereka tau itu mobil Seung cheol dan benar saja keluar lah emak dan bapak mereka yang sudah menghilang selama beberapa jam dan di ikuti oleh soonyoung yang keluar dari baga...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Tak lama terlihat mobil berjalan mendekati mereka, di lihat dari warna nya mereka tau itu mobil Seung cheol dan benar saja keluar lah emak dan bapak mereka yang sudah menghilang selama beberapa jam dan di ikuti oleh soonyoung yang keluar dari bagasi mobil, yah soonyoung benar-benar di masukan ke bagasi oleh Seung cheol bahkan jeonghan masih membawa sapu di tangan nya

"Kak hanie" panggil seseorang berbadan mungil tapi jangan salah mungil mungil gini kekuatan nya kek setan tau

Jeonghan mendekat pada sang adik tanpa memperdulikan rekan satu tim nya yang menatap dia kesal, bagaimanapun tidak kesal, mereka sudah menunggu di sana selama beberapa jam padahal mereka pamit nya hanya beberapa menit saja

"Sudah siap?"

"Kalau sudah sekarang saja berangkat nya, dan pake portal kerajaan kita jangan yang ettopia" ucap Seung cheol yang di balas tatapan mematikan di dari yang lain

"Kau sudah membuat kami menunggu di sini dan dengan seenak jidat lu nyuruh kita langsung buat portal? Lu gila!?" Jangan tanya siapa yang ngegas ini oke, kalian pasti tau siapa pelakunya

"Oke oke istirahat 1 jam"

"Enak ajah istirahat doang, mana kartu kakak" palak sang adik pada Seung cheol yang memasang wajah bingung

"Kita laper mau makan kak, mana ih" seungkwan mengambil dompet Seung cheol lalu menarik beberapa lembar uang dan sebuah kartu hitam

"Tar gua balikin kok" ucap Joshua ketika melihat wajah bingung Seung cheol

Seung cheol yang sadar hanya bisa pasrah ketika kartu hitam nya di ambil oleh adik-adik satu tim nya, sedangkan jeonghan yang sedang makan dengan sang adik di dekat pohon mangga, untung nya gak ada Kunti genit





















"Ini tempat nya?"  Tanya seseorang berpakaian serba hitam

"Iya ini tempat nya, gua belum tau strategi mereka apa tapi yang pasti lawan mereka kali ini berbeda dengan puluhan tahun yang lalu"

"Maksudnya?" Bingung si pemuda berpakaian hitam

"Mahkluk yang sudah mati lah yang akan menjadi lawan mereka nanti"

"Ah itu yah mungkin juga dan kita juga akan melawan sahabat kita sendiri"

"Hah? Apa?"

"Tidak lupakan saja"  ucap nya lalu pergi meninggalkan sahabat nya yang melongo karena tidak mengerti










Maaf telat kemarin aku ribet sama tugas dan catatan sekolah

Next part Minggu depan yah....

ettopia worldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang