My Perfect Husband

10

Baiklah mari kita abaikan sejenak oikawa dan segala kegiatannya

sekarang kembali ke ibu kota

Di tempat penuh dengan kemacetan dan memiliki tingkat stress yang tiap jamnya meningkat seperti sekarang disebuah rumah milik wanita cantik, tendou satori sedang kalang kabut menyiapkan pernikahan bos besar mereka tidak perlu mewah katanya karena yang perlu hadir hanya kerabat teman dan juga rekan bisnis saja. Masalahnya selera dia dan wakatoshi ushijima itu berbeda!

Ingin rasanya tendou berteriak melampiaskan kemarahannya karena ya siapa yang mengerti dengan konsep nikahan yang mereka mau apalagi sekarang salah satu calon mempelainya pergi entah kemana dan ushijima wakatoshi seenak jidatnya bilang percaya padanya demi kerang ajaib di kartun spongebob sampai sekarang tendou satori masih setia dengan status jomblnya dan ia sangat menikmati hidup bebasnya tidak pernah berfikir untuk menjadi pemimpin acara pernikahan jangankan itu berfikir dirinya menikah saja tidak ada!

Sudah berapa kali dia menghela nafas sekarang ditangannya sudah ada banyak coretan tentang tempat, musik, makanan, dresscode, bahkan siapa saja tamu undangannya sudah lengkap semua dan beruntung sekali tendou memiliki teman yang memiliki semua itu jadi dia tidak perlu repot untuk menyewa dari orang asing.

Dari tadi bicara tendou mulu kenapa bintang utama kita ushijima wakatoshi? Tenang pria itu ada dan masih bernafas seperti biasanya hanya saja kali ini dia tidak ikut tendou untuk menyiapkan ini itu karena ya untuk apa dia membayar orang jika dia juga yang mengerjakannya ushijima menganut uang adalah segalanya.

Sang pemeran utama yang ditunggu itu sedang asik mengikuti meeting dengan rekan bisnisnya sakusa kiyoomi omong omong mereka teman kuliah dan cukup memiliki kisah yang dalam,tidak mereka bukan sepasang kekasih tapi anak gaul biasanya menyebutnya friend with benefits, you know what I mean lah hubungan seperti itu sangat wajar karena dulu mereka sangat stress akibat tugas dan hidup di asrama jadi selagi ada kesempatan untuk memberi dan meberima kenikmatan kenapa tidak digunakan? Tapi tenang sekarang sakusa kiyoomi sudah hak paten milik miya atsumu

"jadi wakatoshi, kau akan menikah?" tanya sakusa setelah perdebatan panjang mereka tentang pekerjaan matanya memperhatikan ushijima pria ini tidak berubah tetap sperti sugar daddy yang kaku tapi ia sedikit penasaran siapa yang menjadi pasangan pria yang dikenal prince untouchable itu.

"itu benar, jika sudah jadi undangannya akan saya kirim padamu"

ushijima tersenyum tipis tangannya mengambil cangkir kopi yang sudah tidak terlalu panas menyesapnya dengan perlahan

"baiklah baiklah akan ku tunggu, tapi aku penasaran sesuatu...apakah dia hebat di ranjang?"

blak blakan sekali ada nada mengejek disana ushijima langsung menaruh cangkirnya tatapannya berubah menjadi tajam ah sepertinya sakusa salah bicara tapi tidak apa apa ushijima wakatoshi tidak akan marah padanya

"bukan urusan anda kiyoomi, dan itu bukan sesuatu hal yang pantas untuk menjadi topik obrolan kita setelah lama tidak bertemu" ushijima mengendus kesal dia tidak suka kehidupan privasinya diendus meskipun itu dengan temannya padahal tendou saja tidak pernah bertanya tentang ini dan itu

"ahaha maaf maaf, jika kau melindunginya seperti ini kau pasti mencintainya. Ku doakan langgeng dan semoga bahagia, aku akan datang dengan Atsumu nanti"

menyadari sikap diam ushijima, sakusa mengerti dia ingin tahu kehidupannya meskipun tidak lewat kata tapi sakusa sudah cukup paham berterimakasih kepada empat tahunan menghabiskan waktu sebagai teman kuliah dan teman ranjangnya

"Atsumu Miya, my fiance kami sudah menjalani kasih sejak hubungan fwb kita berakhir. ya meskipun dia cukup menyebalkan dan kekanakakan tapi selain itu semuanya, ok. Kau sih terlalu sibuk bekerja bagai sapi sehingga kita tidak pernah bertemu. Sekalinya ketemu sudah disodori undangan nikahan duh sedih"