Bullying

3.1K 307 30
                                    

Happy Reading♡




Hal yang paling dibenci Taipan adalah pembullyan begitupun orang lain juga pasti benci pembully, namun beberapa orang justru penyebab hal tidak manusiawi itu terjadi.

Parahnya yang sekarang dibully adalah orang mereka kenal, meski tidak akrab tapi mereka masih bisa dianggap teman.

Sarah Widyaningrum, gadis berparas cukup manis yang lemah lembut itu menjadi korban bully akibat kesalahpahaman atau mungkin fitnah dari seseorang yang ingin Beasiswa Sarah dicabut.

Sarah Widyaningrum memang orang yang tidak mampu, pertama kalinya Taipan mengenal gadis itu saat dia menjual jajanan tradisional dipinggir jalan untuk menghidupi dirinya dan tiga adik kecilnya.

Sarah hanya memiliki seorang ibu yang bekerja sebagai ART, yang gajinya pas-pas an hanya untuk makan.

Sekarang melihat gadis itu yang menangis sesenggukan dikelilingi banyak orang yang melemparinya berbagai macam dari sampah, tissue, kertas bahkan sisa makanan yang mengotori seragam berwarna kuning Sarah.

"Loh itu Sarah, dia sekolah disini?"ucap Alexa menunjuk seorang gadis yang tampak tidak asing bagi Taipan.

"Iya dah. Sarah itu ayok samperin kasian." ucap Keyra menarik Alexa mendekati kerumunan yang segera menyingkir melihat anak pemilik sekolah mereka.

Sarah sudah terduduk dilantai dengan pakaian yang bisa dikatakan tidak terlihat seperti pakaian karena sangat tidak layak, selain kotor juga robek dimana-dimana yang memperlihatkan sedikit kulit putih gadis itu meski dia sering berpanas-panasan untuk berjualan kue.

Chiko menarik seorang siswa dan mengambil jaket kulitnya, segera menyampirkan jaket itu ditubuh gadis yang sedang gemetar hebat, matanya dengan tajam melirik siswa dan siswi yang terlibat dalam pembullyan.

"Gua pinjem jaket lu ato ntar kita gua ganti." ucap Chiko yang diangguki cepat oleh siswa yang jaketnya diambil.

"Thank's ya." ucap Keyra tersenyum manis, tapi setelah itu matanya menatap kearah biang kerok dari pembullyan ini.

Kearah 4 orang gadis yang tersenyum remeh karena salah satu diantara mereka adalah sepupu si Metta anak geng BO, sayang lawan mereka kali ini pasti langsung membuat Metta mundur daripada dia yang kena masalah nantinya.

"Inget lu pada. Urasan kita belom selese!" ucap Alexa tajam sambil mengangkat hp-nya menunjukkan wajah-wajah yang ikut membully yah walaupun dia bisa melihat cctv tapi lebih praktis jika bukti ada ditangan.

Keyra dan Alexa membantu Sarah berdiri mereka berjalan beriringan menuju toilet untuk membersihkan Sarah sedangkan orang-orang yang ikut membully sudah ketakutan karena mereka menyinggung orang yang salah.

"Para abang dan cabatku tersayang tolong ya pesenin Key, Lexa sama Sarah makanan apa aja, nanti kalo Sarah udah rapi kita ke kantin." ucap Keyra yang pergi melenggang tanpa peduli protesan ketiga cowok yang lagi-lagi menjadi babu.

Keyra dan Alexa itu sudah seperti Ratu bagi mereka yang harus dijaga, dituruti dan disayangi tanpa terkecuali, jadi apapun keinginan mereka selama masih wajar langsung dituruti makanya kedua gadis itu sangat manja.

Di kantin ketiga cowok tampan itu langsung memesan banyak makanan, minuman sampai snack yang harganya menguras kantong tak lupa seblak yang menjadi menu wajib dimeja makan.

"Gak habis thinking kok bisa jaman sekarang masih ada bully-bully begitu." gerutu Chiko sebal.

"Lah justru jaman now yang sering ada bully, jaman dulu mah jangankan mau ngebully keknya orang dulu juga kagak tau apa tuh kata bully wkwk." ucap Kenzo tertawa.

ORION [SEQUEL MBC]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang