Jangan lupa tinggalkan jejak, ya~^^
Dapet notif dari kalian itu rasanya bikin bahagia😢💗
.
Happy reading~^^#Author’s POV
Sesuai yang dijanjikan oleh Jungkook, kini chat room Mina dengannya telah berisi puluhan bubble text dan dua foto tiket masuk ke taman hiburan.
Mina tersenyum saat melihat Jungkook terus-terusan mengirimkan pesan.
Nuna, jangan lupa!
Kau harus membawa Nayeon Nuna!
Aku sangat rindu padanya, aigooo.
Pokoknya kau harus bujuk dia.
Dan buatlah pertemuan kita seperti tak disengaja!
Otte otte?
Nunaaa jawab aku!
“Astaga,” gumam Mina.
Ia gemas sendiri dengan tingkah Jungkook. Padahal beberapa menit yang lalu Jungkook sudah mengirimkan pesan-pesan tersebut. Dan sekarang ia mengirimkannya lagi. Ckckck.
Dengan gerakan cepat, Mina pun mengetikan beberapa kata di keyboard ponselnya.
“Jika aku berhasil membawa Nayeon, maka kau harus memberi extra-bonus,” tulis Mina sebagai balasan.
Lalu sepersekian detik Jungkook sudah membalasnya juga.
Burger XL-size, bubble tea, pizza mozarela big size. Call?
Seketika itu juga senyum Mina langsung merekah. Ia langsung menekan ikon telepon untuk menghubungi Jungkook. Tak lama terdengar suara pemuda itu dari seberang sana.
“Jungkook-ah, jangan menghambur-hamburkan uangmu seperti itu!” seru Mina sambil tertawa. “Kau benar-benar rela melakukan segalanya demi Nayeon, ya!”
“Ish ... Nuna! Jangan mempermainkanku! Aku tidak mau tahu pokoknya kau harus tepati janjimu,” jawab Jungkook dengan nada sebal.
“Arraseo-arraseo. Kau tidak perlu merengek seperti itu, bocah.”
“Siapa yang kau bilang bocah, Nuna? Aku sudah dewasa!”
Mina mencebik pelan lalu kembali memoleskan lipbalm sambil melihat cermin. Sementara tangan kirinya masih setia menempatkan telepon di telinga.
“Sudah dewasa apanya?” celetuk Mina. “Bahkan tentang perasaanmu sendiri saja kau tidak mengetahuinya.”
“Apa? Perasaanku? Perasaanku yang mana yang tidak aku ketahui, Nuna?”
YOU ARE READING
YOU LOVE ME, YOU LOVE ME NOT // FF NAYEON TWICE X JUNGKOOK BTS
FanfictionBahkan mawar merah yang hampir layu itu selalu kuusahakan untuk tetap tegak. Karena apa? Ya! Karena aku takut semua ini akan terjadi. Aku takut jika bunga itu layu ... maka kau juga akan ikut pergi. Jeon Jungkook. Ya, hanya dua kata itu yang kini te...