Who's The Next II ;- given-taken |NCT x Enhypen x Treasure.

2.9 ¦ masih berjlanjut

Saking lamanya ni cerita mau bikin judul baru pun aku tak sanggup hehe, btw ini masih lanjutan yang kemarin ya masih dengan hari yang sama. Wkwk

kalau ada typo dimana-mana semoga kalian bisa ngertiin ya, nanti kalau ada waktu aku revisi ulang.

-Author terngaret-

Fyi: kalian inget gak, waktu di Wtn s1. Guanlin aku jadiin dia sebagai teman Linyi?

Beberapa minggu yang lalu aku liat postingan ini lewat fyp.

Aakkk!! Berasa ternotice :" aku gak tau kalau mereka berteman dan ada interaksi satu sama lain. Omggg.

Btw ini part terpanjang lho, aku tunggu komentar kalian. Selamat membaca^^

-//-

" Who's The Next: Given-Taken "
S2

-//-

⚠ Budidayakan: baca,komen,dan vote.

Terimacash yorobun^^

**

Keheningan pun terjadi didalam mobil. Zea masih merasa bersalah pada Jaemin, baru saja beberapa menit yang lalu Jaemin memberikan hadian untuk Zea tetapi dengan cerobohnya Zea malah menjatuhkan jam tangan tersebut dan sekarang jam tangannya sedikit pecah.

Zea masih menggenggam jam tangan tersebut,sambil mengusapnya pelan menggunakan jari-jarinya.

" om " ucap Yedam disamping Jaemin, membuat Jaemin yang sedang focus menyetir beralih memandang Yedam.

" kenapa? "

" tuh liat " Yedam mengarahkan padangannya pada Zea, yang masih menatap jam tangannya.

Jaemin pun menelan salivanya dan kembali focus untuk menyetir. Jaemin yang kini melihat Zea dari kaca mobil yang mengarah ke jok belakang.

" Ze " ucap Jaemin tetapi tak ada jawaban dari Zea.

" Zea " ucap Jaemin lagi dan nihil Zea tidak menyahut lagi, entah suara Jaemin yang kecil atau memang Zea yang tidak dengar.

Jaemin pun menatap Yedam, mengisyaratkan agar Yedam yang memanggil Zea. Yedam pun mengangguk mengerti.

" Woy ze!! " seru Yedam sedikit keras.

" apaan? "

" ngelamun ya lo "

" engga, paan si "

" enggak ngelamun tapi dipanggil bokap lo dari tadi gak nyahutin. " Yedam

" hah,Papih manggil Zea ? "

" kamu kenapa sih, diem aja dari tadi. gak biasanya, jadi heran papih. ini Zea apa bukan yah.. " ucap Jaemin seketika membuat Zea tersenyum kecil.

" pih, ga usah ngelawak ya. engga lucu "

" lho papih gak ngelawak " ucap Jaemin.