XIII

101 11 98
                                    


"Dr.bagaimana?" -Mr.J

"Luka nya akan cepat pulih.. pilihan yang tepat, untuk segera membawa nya kesini. benturan nya...tidak terlalu dalam, tetapi jika terjadi pendarahan... itu akan berbahaya, karena ia akan kehilangan banyak darah. yang membuat nya jatuh pingsan, bukan hanya benturan. tetapi dehidrasi, setelah melalui beberapa pemeriksaan kami tau.. pasien mengalami dehidrasi hebat beberapa hari belakangan ini. Apa ia jarang minum air?" -Dr

"Ah maaf dokter...saya tidak tau soal itu"

"Setidaknya jika ia tidak makan, ia harus minum air, debaran jantung yang tidak normal dan warna urine yang pekat kita bisa tau ia mengalami dehidrasi, dan ini bukan dehidrasi biasa, ini tergolong dehidrasi berat. tetapi kau tak perlu khawatir. infus itu akan mengembalikan cairan yang hilang dalam tubuh nya, mungkin besok atau lusa kondisi nya akan segera membaik. kalau begitu saya permisi" -Dr

Dokter tersebut meninggalkan Mr.J

"Terima kasih dokter"

Mr.J menghampiri Taehyung

"Ahh syukurlah, kukira kau akan mati karena benturan kepala itu, apa clarreta tak memberi mu air?"

•••

Keesokan hari nya Taehyung siuman ia mengerjap ngerjapkan matanya perlahan sembari melihat ke sekeliling ruangan, ia menemukan alat pendeteksi jantung di sebelah kiri nya dan tentu saja infus yang terpasang dengan baik di punggung kiri tangan nya

Aku di rumah sakit, ahh bahkan aku tak ingat apa yang wanita itu lakukan padaku. lihat saja kau clarreta kau pikir aku akan diam saja. Aku akan membalas. hanya karena aku tak dapat berbuat apa apa. bukan berarti aku takut padamu, aku hanya mencoba mengikuti kemauan mu, agar urusan kita cepat selesai dan aku bisa terlepas darimu-Taehyung

Taehyung melihat kembali tangan kirinya yang terpasang infus, ada benda asing yang tersemat di pergelangan nya ia mulai penasaran dan mencoba mengangkat tangan kirinya

Benda itu tak benar benar asing ia tau persis siapa pemilik nya

Gelang appa? apa aku sudah pulang -Taehyung

"Appa..."

Kegaduhan terdengar dari luar kamar, seperti ada perkelahian di depan pintu, tiba tiba seorang pria asing menerobos pintu kamarnya

Pria itu menatapnya sebentar, taehyung benar benar tak mengenali siapa orang yang baru saja datang itu

"Cassandraaa?"

Apa katanya aku tak mengerti -Taehyung

Pria asing itu menghampiri taehyung dan mengulurkan tangan nya

"Piacere..mi chiamo Rossi Stuart Swan, clarreta dad" -Stuart
Piacere : senang bertemu dengan mu
mi chiamo : namaku adalah

Oh dia ayah dari wanita itu, tunggu ayaaah? -Taehyung

"Ada perlu apa kau menemuiku tuan?" -Taehyung

"Hahahahaha...tentu nya ingin berkenalan dengan mu, kau kim taehyung?" -Stuart

"Benar tuan" -Taehyung

"Kau baru sadar ya?" -Stuart

"Ya setelah apa yang putri mu lakukan padaku" -Taehyung

"Bukan kah kau bisa saja lari darinya? kau itu pria, kau itu kuat. kau bisa dengan mudah melarikan diri dari putriku. aku tak benar benar yakin putriku memiliki banyak ancaman untuk menyandra mu disini, kecuali kau memang mau bersama nya" -Stuart

Le Amore [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang