" Gre kalau lagi serius gini keren banget ya tuhan, manis banget si kamu gre " batin shani yang sedang memandangi wajah Gracia yang sedang melukis di sampingnya.
Menyadari akan pandangan shani padanya, Gracia dengan malu dan tersenyum menggelengkan kepalanya.
" Shan... Kalau kamu liatin aku kaya gitu, gimana mau selesai ini lukisan hm ..? " Sindir Gracia sontak membuat shani sedikit terkejut.
" E..eh, hehe... Maaf2 abis pelukisnya manis banget si.. " cloteh Shani.
" Dih... Blajar gembel dari mana kamu bisa bisanya"
" Itu bukan gombal gre, tapi beneran ikh " dengus Shani.
" Hm... Iyain deh... Biar cepet " ledek Gracia.
" Tau akh kesel " Shani beranjak dari duduknya dan meninggalkan Gracia yang malah tertawa geli.
" Hahaha... Eh mau kemana gitu aja ngambekan wuu " namun Shani tidak berbalik ia keluar dan menutup pintu kamarnya.
" Huhf dasar Gracia, aku buatin jus strawberry deh biar dia makin semangat lukisnya " gumam shani sambil melangkah ke dapur.
Gracia masih fokus dalam lukisan nya, ia melukis objek yang di pilih oleh Shani karena sudah tidak ada waktu lagi untuk keluar membeli sesuatu untuk di lukis, jadi Gracia melukis sebuah foto shani yang sedang bermain biola.
Tak lama pintu kamar terbuka kembali, Shani dengan dua gelas jus di tangannya memangil Gracia dengan lembutnya.
" Gree... Nih kamu minum dulu biar seger " ucap Shani.
" Iyaa nanti ya.. ini tanggung banget bentar ya.. " jawab Gracia tanpa menoleh pada Shani.
" Iyaa tapi minum dulu ini enak lho, aku udah buatin buat kamu gre "
" Hu umm... Bentar shan... "
" Hm.. kamu tuh " shani cemberut.
" Iyaa iyaa.. sini mana jus nya aku minum.. "
" Gitu dong.. nih "
" Emm... Wah.. seger banget tapi... Kok kurang manis yaa ? "
" Ha ? Serius gre ? Tapi menurut aku ini udah manis banget lho.. kan aku tambah pisang tadi... " Jelas Shani heran.
" Coba sini kamu deketan aku " ucap gre, dan tanpa curiga shani mendekat pada Gracia.
" Kenap....mmh.. greee... "
" Em.. baru manis nya terasa kan... Hehe.. duduh... Gemes.. " Gracia dengan lembut mencium bibir Shani.
" Wuu... Kamu tuh jail banget ya... Awas aja " ancam shani sambil menyipitkan kedua matanya.
" Ahaha woaahh takoott... "
" Nakal banget emang "
" Hehe... Ya udah aku lanjut lukis dulu ya ini bentar lagi selesai abis tuh aku pulang "
" Yah..kok pulang si gre, ? Kan ini udah malem "
" Ya.. emang kenapa kalau udah malem ? "
" Ya kan... Akh tau akh "
" Dih kok jadi ngambekan gini.. aku lanjut lukis dulu marah2 nya setelah aku selesai oke my Shani.... "
" Tau akh " cuek shani namun Gracia malah semakin merasa gemas padanya.
Dua jam telah berlalu, akhirnya lukisan Gracia selesai dengan bisa di katakan hampir sempurna.
