~ANAK BARU

32 7 6
                                    

Pagi itu para anak anak sengklek pada ngumpul dikelas, yaiyalah dikelas, nama nya juga mau belajar kan? dah lanjut, disela kerusuhan kelas, tiba tiba si hyoma masuk kekelas, dan berberteriak kagak jelas, membuat seisi kelas kaget.

"Wei para penghuni goa!! ada Kabar baru nih!" ujar nya yang Berdiri di depan meja guru, dan di belakang nya ada Hayate yang sibuk membersihkan papan tulis.

"sembarangan bilang kita Penghuni goa" kesal yanaka.

"lah kan emang iya" jawab hyoma dengan enteng.

Seketika sebuah sepatu pun melayang kearah hyoma dan pelaku pelemparan nya adalah yanaka.

"anjir!" hyoma langsung jongkok menghindari sepatu tersebut, dan alhasil sepatu itu mengenai Hayate yang berdiri dibelakangnya.

plak!

"aduh!" Hayate meringis mengelus kepala nya yang terkena lemparan sepatu.

"anjir... salah sasaran" ujar yanaka dengan pelan.

Hayate m mengambil sepatu yang jatuh di lantai "Woi! siapa yang Ngelempar sepatu kearah Gua?!" kesal Hayate.

"huuuff... hampir aja gua kena sepatu" ujar hyoma yang kembali berdiri.

"hyoma yang ngelempar" jawab yanaka sembari menunjuk hyoma.

"lah... kok gua seh? kan elu tadi yang ngelempar tu sepatu, malah nuduh gua" kesal hyoma.

"bukan gua!" jawab yanaka.

"Jangan bohong lu! udah jelas tadi elu yang ngelempar!" kesal hyoma.

"Wei! gua nanya siapa yang Ngelempar! bukan nyuruh Kalian ribut!" kesal Hayate.

"kan udah gua bilang yang Ngelempar sepatu itu hyoma!" ujar yanaka.

"bukan gua njir! elu!"

"elu lah!"

Brukk!!

Seisi kelas langsung senyap, mereka kaget karna Yui tiba tiba nendang meja sampai terbalik.

"kalian bisa diam nggak?! atau Mau gua jait mulut kalian satu?" tanya Yui dengan dingin.

Sontak ketiga siswa yang tengah ribut tadi pun tidak berani bicara.

"tau nih, dari tadi berisik amat, ganggu aja" kesal Kairi.

"sekali lagi kalian ribut-" Yui Melempar sebuah pisau dan menancap di papan tulis. "gua pastiin tu Pisau bakal nancap di mulut Kalian!" ujar Yui.

Hayate, hyoma yang berdiri di sebelah pisau yang menancap dan yanaka yang di samping Yui pun langsung pucat karna takut.

"paham!!" bentak Yui.

"p-paham" jawab mereka bertiga.

Tomoya, Noel dan yang lain hanya diam, tidak berani berkomentar.

"anjir! Yui kalau ngamuk kayak Psikopat!" batin sakuya.

Setelah seisi kelas senyap, Yui pun langsung melangkah keluar kelas.

"anjir Yan... kembaran lu sadis Amat... sifat nya kebalik Ama Sifat lu" bisik koki.

"Yui kalau marah emang kayak gitu" jawab yanaka dengan pelan sambil mengambil pisau yang menancap di papan tulis.

"udah udah. lagian kalian juga sih, Pake ribut segala" ujar reo.

"ya maaf" ujar hyoma.

"owh ya yom. emang berita Baru apaan yang lu maksud?" tanya tsuyosi.

"hmmm... Owh iya. gua Ampe Lupa. gua denger dari Kepsek, kelas ini bakal Kedatangan empat murid Baru" jawab hyoma.

The Twins Of Aragasaki Family [ 𝙀𝙉𝘿 ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang