Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"nih"
kata hyunjin sambil memajukan bibirnya dan mengedip-ngedipkan matanya genit,
sunwoo terduduk dan meraih botol itu,
"makasih jin"
"anjir capek ya lo, maap ya" hyunjin berjongkok di sebelah sunwoo.
"minta ih" wooyoung menyambar dengan kasar botol pocari tersebut dan meneguk hampir 3/4 nya.
hyunjin menyambar kembali minuman tersebut dari tangan wooyoung, "jangan dihabisin anjir"
changbin yang baru saja menyelesaikan hukumannya dengan sengaja menimpa sunwoo yang spontan membuat cowok itu kembali berbaring,
"apa-apaan lo" sunwoo berusaha menyingkirkan kepala changbin dari dadanya, "berat goblok"
"eh sunwoo, lo selain sama cewek, laku juga ya dikalangan cowok-cowok" celetuk yuna, salah satu anggota genk ningning yang barusan ikut dihukum.
"apaan anjir" sunwoo dengan paksa menyingkirkan changbin dari badannya, "enak aja"
yuna dan beberapa siswi dari kelas lain tertawa lalu pergi meninggalkan lapangan,
"gue gedeg banget jir sama genk mereka" hyunjin mengulurkan tangannya kepada sunwoo untuk membantunya berdiri, "caper asu"
pada jam istirahat pertama, sunwoo, hyunjin, dan jay memutuskan untuk ke kantin.
sunwoo seperti biasa membeli roti coklat dan susu stroberi kesukaannya.
mereka memutuskan untuk duduk di meja paling ujung, meja yang sudah ditempati oleh wooyoung, changbin, dan jeno.
"no, hari ini dispen lagi?" tanya jay membuka pembicaraan,
"iya, tanding lawan pelita" jawab jeno si kapten tim basket sekolah,
"enak lo banyak bolosnya"
jeno mengangkat bahu sambil nyengir kuda.
mata sunwoo yang sedang memperhatikan murid yang lalu-lalang tiba-tiba tertuju pada seorang siswi yang sedang mengantre membeli pop ice,
cewek osis yang tadi, gumam cowok itu.
"woy tu cewek siapa si?" sunwoo menunjuk dengan dagunya.
kelima temannya menengok ke arah yang ditunjuk,
"yang pake jedai pink?" tanya wooyoung memastikan,
"bukan"
"yang mana si?"
"yang itu"
"kuncir kuda?"
"bukan bukan"
"yang mana bambang, yang jelas nunjuknya"
"itu yang itu"
"itu yang itu mana, yang bawa dompet merah?"
"nah iya"
"bilang dari tadi" wooyoung terlihat memincingkan matanya, "oh itu mah si kiara"
"kiara ipa dua?" tanya changbin,
"ho-oh" wooyoung mengangguk.
hyunjin menoleh kepada sunwoo, "ngapa lo? suka?"
"pfttt, kagak, dia yang tadi narik gua pas upacara"
"tapi emang anaknya cantik si" jeno menambahkan.
"siapa yang cantik? gue?"
