20

687 90 0
                                    

akhirnya sunwoo mengikuti saran mamihnya itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

















akhirnya sunwoo mengikuti saran mamihnya itu.

ia bersepeda menyusuri komplek tempat tinggalnya, ia juga kadang berhenti untuk mengelus kucing liar.

perjalanan ini membuat hatinya menjadi tenang, kalau dipikir-pikir ia sudah jarang bersepedaan seperti ini.

tidak terasa cowok itu bersepeda sampai matahari mulai terbenam.

saat ia sedang melewati deretan ruko yang berada di luar komplek, cowok itu berniat untuk mampir sebentar ke tempat ia dan temannya suka nongkrong.

enggak kok, sunwoo gak niat untuk minum, ia cuman mau menyapa salah satu bartender yang kebetulan temannya.











"changmin!"

"eh sunwoo, apa kabar?" pria yang bernama changmin itu menghentikan pekerjaanya sebentar.

sunwoo duduk di depan meja bar, "kabar baik, gimana lo?"

changmin mengangguk-ngangguk, "baik, mau minum apa? gue traktir"

"enggak, gak usah, gue lagi puasa minum" sunwoo menolak dengan berat hati,

padahal semenjak masuk bar ia sudah ngiler ngeliat para pelanggan minum.

kedua teman itu berbincang lumayan lama, dari ngomongin spare part mobil sampai karakter sanrio.

saat ia hendak pamit pulang, sunwoo tak sengaja melihat temannya masuk ke bar bersama seorang pria yang tak ia kenal.

ia pun mengurungkan niatnya untuk pulang dan memperhatikan kedua orang itu lebih lama.

"woi, ngeliatin pelanggan gue jangan gitu banget lah, nanti pada kabur"

sunwoo menatap changmin, "tuh cewek sering dateng ke sini?"

changmin melihat ke arah cewek yang di maksud sunwoo, "enggak tuh, gue juga baru liat"

sunwoo mengangguk.

"kenapa emang?"

"temen gue"

changmin membulatkan bibirnya.

setelah beberapa lama memperhatikan diam-diam, sunwoo menyadari bahwa si cewek terlihat risih.

tangan cowok itu memang sejak tadi tidak mau diam, mengelus-elus badan cewek di sebelahnya, sambil kadang membisikan sesuatu yang makin membuat si cewek mengerutkan alisnya sebal.

sunwoo pun menjadi ikut kesal.

gue labrak jangan ya.

cowok cabul itu mendekatkan badannya ke si cewek berniat untuk menciumnya.

tanpa sadar kaki sunwoo sudah berjalan untuk menghampiri kedua orang tersebut,

"ikut gue" sunwoo menarik pergelangan tangan cewek di hadapannya.

"apa sih —anjir sunwoo, ngapain lo?"































sunwoo mengajak cewek di sebelahnya lari menjauhi bar barusan. saat merasa sudah cukup jauh, ia melepaskan pergelangan tangan si cewek.

"lo ngapain sih sat?"

tanya andrea, cewek di hadapannya sambil mengelus pergelangan tangannya yang tadi di tarik paksa.

sunwoo mengerutkan alisnya, "lo yang ngapain sat?"

"maksud lo?" andrea ikut mengerutkan alisnya.

"lo kenapa tadi diem aja diraba om om?"

andrea mengusap matanya lalu menyender di tembok,

"anjing, gara-gara lo gue jadi gak dapet bayaran"



















"hah?" sunwoo menatap andrea bingung,











































"anjir, lo open bo?!"

a side | kim sunwooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang