My life part 3

406 36 0
                                    


Haiii Reader Welcom Back
Terimakasih atas vote dan Commentnya


Lisa POV

Hampir 10 menit kami berjalan menyusuri taman, rasanya seperti benar-benar berolahraga dengan baju yang aku gunakan saat ini memang kurang nyaman.
Yah keringat mengalir deras, suhu panas didalam tubuhku "hmmmm apakah aku menjadi bau badan?" rasanya ingin membuka jas ini dan segera berganti pakaian mungkin kaos bolong dan celana jogging yang seharusnya.

Aku mendengar seseorang memanggil Ella anak yang sedang aku gendong dari kejauhan, mungkin orang tuanya yang menunggu khawatir. Ternyata memang benar wanita paruh baya tapi, tidak terlalu tua bahkan aku tidak mengira itu eommanya Ella. Akhirnya bisa menatap dan berhadapan didepannya sambil perlahan menurunkan gendonganku.

"Uhhh cantiknya ahh dia tak terlihat tua".- hati lisa bergumam sudahlah sadarlah lalisa meski raut wajah lisa dingin seperti biasa.

- hati lisa bergumam sudahlah sadarlah lalisa meski raut wajah lisa dingin seperti biasa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Annyong haseyo nyonya".-Salamku

"Apa yang sebenarnya terjadi ? Dan kenapa kau menggendong putriku? Apa dia terluka?".-pertanyaan dari seorang ibu yang khawatir.

"Sebelumnya perkenalkan saya Lalisa Manoba, saya tidak tahu jelas apa yang terjadi tapi, putri anda terjatuh dari sepeda dan terluka di lututnya".-jawab lisa.

"Aiggo anak eomma, membuat khawatir saja kencana Apa ada yang terluka lagi?", (sambil memeluk putrinya).

"Anniya eomma, lisa unnie sudah mengobatiku dan memberi kami coklat". -jawab Ella dan sambil tersenyum.

"Syukurlah, Lisa gummawo telah menolong dan mengantarkan putri kami, tapi kenapa kamu berpakaian rapi seperti ini ? Bukankah sekarang hari libur?".-nada halus yang disampaikan.

" Tidak masalah nyonya, saya senang bisa membantu
Hmmm ini saya salah jadwal ternyata sekarang hari liburku jadi untuk menghibur diri, saya singgah sebentar di taman ini ".-jawab lisa malu atas kebodohannya.

"Kamu ini pasti sangat pekerja keras hingga lupa waktu istirahat, oh ya perkenalkan saya Yonaa Kim".-puji nyonya tersebut.

" Salam kenal kembali nyonya, saya permisi kalau begitu nyonya karena ada hal lain yang harus dikerjakan".-jawab lisa.

"Baiklah kalau begitu lisa, hati-hati dan sekali lagi trimakasih".-ucap Yonna eomma.

Lisa pun berpamitan dan sambil tersenyum kepada mereka semua bergegas pulang, ya tentu saja rasa lengket ditubuhnya dan juga rasa ngantuk atas olahraga yang tidak efektif ini.

"Akhirnya aku pulang sayang dan kembali akan memelukmu tapi, sebelumnya aku akan membersihkan diri terlebih dahulu" .-gumam lisa sambil menatap kasur dan guling yang begitu nafsu ingin merebahkan tubuhnya lagi.
Kini setelah 15 menit dan waktu menunjukkan pukul 10.00 rasa kantuk tak bisa dihindari Lisa pun tertidur sambil memeluk dan menindih gulingnya, karena tidak ada jadwal pada hari ini.

~~~~~~~~~~~~~~~~~

  📞 Tringgg... tringg...tringggggg....
Suara telfon aku langkahkan tangan menuju nakas meja tidur tapi, mataku masih tertutup karna rasa ngantuk...

📞  "Halo lisa yaaa, kau kemana saja?". - ucap jisoo.

📞  "Yah, manusia ini bangunlah dari tidurmu itu". -seseorang menambahkan suara nya.

📞  "Hmmm.... apa yang kalian inginkan".-gumam Lisa masih setengah mengantuk.

📞  "Mari bertemu di Cafe tempat biasa, kita rayakan kelulusan dan keberhasilan atas pekerjaanmu".-seru Jisoo

📞  "Kami akan menunggu pukul 20.00 malam ini, Oke lisa
Jadi cepatlah bangun".-Ucap Bambam.

"Iyaa, Baiklah aku akan bersiap".-jawab Lisa.

Tut...tuttt...tut.... (telfon mereka berakhir).

Lisa bersiap untuk malam ini masih ada waktu 2 jam "Woah ternyata tidurku seperti cinderella, sangat lamaaa yah suara perutku terasa lapar mungkin roti bisa mengganjalnya"-gumamnya sambil kearah dapur.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Sesampainya di Cafe mereka bertiga saling menyapa satu sama lain meskipun raut wajah dingin lisa selalu terpancar, namun kedua sahabatnya Jisoo dan Bambam sudah biasa.

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~Sesampainya di Cafe mereka bertiga saling menyapa satu sama lain meskipun raut wajah dingin lisa selalu terpancar, namun kedua sahabatnya Jisoo dan Bambam sudah biasa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jiso bertemu lisa saat mereka sedang belajar dance dan lisalah yang mengajarkannya, siapa yang tidak tahu Kim Jisoo seorang penyanyi aktris diindustri Korea. Awalnya mereka biasa saja tapi pertemuan yang intens membuatnya saling menyapa dan berteman sampai sekarang meskipun berbeda 3 tahun lebih tua bisa dianggap jisoo unnie yang baik untuknya.

Lisa dan Bambam adalah sahabat dari kecil semasa sekolah dan saat Bambam mengikuti audisi menjadi idol seperti sekarang persahabatan mereka tetap terjaga, kadang berlatih dance yang diajarkan oleh lisa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lisa dan Bambam adalah sahabat dari kecil semasa sekolah dan saat Bambam mengikuti audisi menjadi idol seperti sekarang persahabatan mereka tetap terjaga, kadang berlatih dance yang diajarkan oleh lisa.

"Wah ceo muda kita, selamat atas keberhasilan mu Lalisa Manoban".-Seru jisoo.

"Jadi kita rayakan dengan kau menelaktir kami makan malam, harus seperti itu oke".-ujar Bambam tersenyum tanpa malu.

"Yakhhh kalian ini, ternyata menjebakku".-jawab lisa ketus

"Tukkk.. pukulan jisoo tepat di jidat suci lisa".

"Aww..sakitnya jisoo unnie, Baiklah karena aku baik silahkan memesannya".ringis lisa sambil mengelusnya.

"Akhirnya pukulannku menyadarkanmu lisa..terkekeh jisoo melihat muka pasrah lisa".

Mereka pun memakan pesanan yang telah di bawa oleh pelayan Cafe sesekali mengobrol kegiatan dan apa yang akan dijadwalkan kedepannya. Ternyata jisoo memberi ide untuk melakukan liburan ke Pulau Jeju, kesepakatan pun terjadi 2 minggu setelah pertemuan ini ya tentunya menyelesaikan jadwal masing-masing yang akan dikonfirmasi kembali bertemu.
Waktu kian berlalu dengan wine diteguk ketiganya sebagai penutup menunjukkan pukul 23.00 saatnya mengakhiri pertemuan ini, karena keesokan hari akan sangat sibuk.

-
-
-
-
-
-

Semangat Vote dan Commentnya ya guys, masih cerita awal jadi belum terlalu berkonflik...

I am waiting for you ⛔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang