45. Terimakasih

7 5 0
                                    

Lucu rasanya,
Aku menjadi penonton story pertamamu
Tapi tidak menjadi orang pertama yang kau hubungi
Bahkan diriku kau kesampingkan
Setelah puluhan orang yang sama kau ladeni setiap harinya

Aku yang kau acuhkan
Tapi masih tetap saja berharap
Entahlah harus ku sebut apa diriku ini
Mungkin bodoh

Ya, pada nyatanya
Aku memang bodoh
Mencoba memikirkan hal baik tentang mu
Tapi faktanya tidak sesuai dengan khayalan

Sebatas sahabat,
Tapi di abaikan
Dan pada akhirnya
Status itu tidak membuatku lebih dekat denganmu

Malah semakin jauh,
Terus menjauh
Kau bersikap biasa
Seolah-olah aku tidak ada

Dengan jelas dan tertulis
Kau menyuruhku berhenti
Tapi kau terus memberi harap
Padaku yang sulit melupakan

Untuk apa?
Apa untuk mematahkan hati ini
Sampai kepingannya tidak terlihat oleh mata?
Pada akhirnya,
Keinginanmu terkabulkan

Karena jujur,
Hati ini kembali pecah
Bahkan pecahan kali ini lebih kecil
Daripada pecahan sebelumnya

Terimakasih,
Karena sudah hadir
Lalu membuat luka baru
Yang tidak dengan mudah bisa aku sembuhkan

Suara RasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang