28. Selamat Tinggal

7 4 0
                                        

Topeng yang kau pakai terlalu tebal
Topeng penuh pengkhianatan
Satu sisi kau beri rayuan padaku
Pada sisi lain ada wanita yang sedang kau dekati

Lalu kau anggap apa aku ini?
Hanya sekedar mainan sajakah?
Oh ayolah, aku tidak mirip boneka
Tapi mengapa kau permainkan

Aku tidak meminta lebih
Selain kehadiranmu
Tapi yang kau berikan
Kenyataan pahit

Hai pengkhianat hati,
Terimakasih untuk goresan luka yang ditinggalkan
Begitu perih terasa dibandingkan sebelumnya
Namun, akan ku terima dengan ikhlas

Hai, pengkhianat hati
Menyatakan suka padaku
Tapi, menggenggam hati lain
Tidak ku sangka, kau pandai merusak hati

Hai pengkhianat hati,
Aku tidak benar-benar berhenti
Jika memang dia bahagiamu
Maka aku hanya bisa menjadi penonton kehidupanmu

Selamat tinggal.

Suara RasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang