Aku tidak mengerti
Dengan rasa yang kian membesar
Terasa semakin nyaman
Membuat ku takut akan kehilanganSeharusnya aku sadar sejak awal
Kamu miliknya, bukan milikku
Lalu, mengapa aku masih berharap?
Mungkinkah karena aku melihat peluang?Kamu itu seperti bumi
Ada diantara matahari dan bulan
Dia bulan dengan kacantikan yang memikat mu
Aku matahari yang berusaha menarik namun kau abaikanKamu sama saja seperti yang lain
Menanti dia agar bisa terlelap dalam kegelapan
Tapi mereka mengakui bahwa aku di butuhkan
Lalu, mengapa kamu memilih mengabaikan?Apa cahaya ku begitu menyilaukan?
Sehingga membuat mu berpaling
Apa keistimewaannya di matamu?
Bukankah dia sudah tidak peduli denganmuKau mencoba setia
Namun yang kau lakukan sia-sia
Disaat ada aku yang peduli
Tapi tetap dia yang kau cariSesekali coba lihat aku disini
Aku yang masih setia menanti
Walau aku tau pasti
Hanya luka yang akan ku dapati

KAMU SEDANG MEMBACA
Suara Rasa
ŞiirTidak ada rasa yang tidak bisa disampaikan lewat kata-kata. Selama kita bisa berbicara, satu bait puisi pun mampu tercipta. Start : August 17th, 2020 Finish : -