hidupku tak terlalu menyenangkan, hanya ada kegelapan, aku dan diriku.
。◕‿◕。
Lisa keluar dari ruangan kepala sekolah dengan langkah tergesa-gesa menuju rooftop sekolah, susah payah ia menahan air matanya agar tak jatuh
"Tak apa menangis lah"
Lisa menoleh dan mendapati Rosie disana, Lisa menghamburkan dirinya ke pelukan Rosie. Rosie mengusap pelan punggung Lisa — Rosie juga tau jika ayah mereka menginginkan hal yang sempurna seperti nilai ulangan misalnya.
Rosie menggiring Lisa menuju tempat duduk disana. "aku tau apa yang kau rasakan, aku juga tidak menyukai cara ayah mendidik kita. Tapi, ingatlah jika aku selalu berada di sisimu. Kau selalu berpura pura tegar didepan semua orang termasuk aku, aku juga berfikir apa kau manusia? Kenapa aku berfikiran seperti tadi? Karena aku tak pernah melihatmu sedih dan menangis. Jangan siksa dirimu hanya untuk terlihat tegar Lalisa. Ingatlah aku selalu ada untuk mu"
Lisa yang berada di pelukan Rosie tertekun mendengarnya. "Ayo kekelas Jam pelajar sebentar lagi berbunyi" ajak Rosie pada Lisa
..
Seminggu setelah kejadian itu terjadi, Lisa menjalankan hari—harinya seperti biasa, seperti diberikan ceramah oleh ayahnya dan bullying tentunya
Entah kenapa beberapa siswi membully Lisa tanpa alasan, padahal Lisa sangat cantik, kaya oh sudah pasti dan pintar? Lisa pintar namun tak sepintar Rosie dan temannya yang lain. Namun, tak sebagian orang juga takut dengan aura gadis itu, Lisa sangat jarang memperlihatkan senyum manisnya jarang sekali, seperti saat ini Lisa berjalan di lorong koridor sekolah dengan wajah datarnya
Matanya tertuju pada gadis yang tengah berdiam diri dan menunduk didepan toilet wanita dengan beberapa siswi yang nampak membully'nya? Entahlah ia tak ingin ikut campur tapi, melihat wajah gadis itu membuat Lisa menghembuskan nafasnya dan berjalan menuju kerumunan siswi yang tengah melontarkan makian pada siswi lugu itu.
Hendak melayangkan tamparan pada gadis lugu didepannya tangannya lebih dulu dicekal oleh? "Hentikan kebiasaan membullymu park noomi, kau terlalu lemah untuk menjadi ratu bully setelah wonji disekolah ini" tentu saja oleh Lisa
Lisa menghempaskan tangan noomi kasar hingga membuat noomi sedikit oleng dan mundur. "Woahh apa ini ingin menjadi pahlawan pada gadis lugu dan cupu ini? Kau juga sama Lisa. Bahkan, kau juga menjadi bahan Bullyan. Kau tak pantas berada disini harusnya kau berada diclub untuk menemani pria—pria hidung bel—"
Bugh
Belum noomi menyelesaikan ucapannya Lisa lebih dulu memberikan tinjuan pada perut sebelah kiri noomi, gadis itu nampak meringis memegangi perutnya sakit? Tentu saja
Sedangkan dua teman noomi hanya bisa diam saat melihat manik tajam Lisa. Lisa menarik pergelangan tangan gadis lugu menuju taman belakang sekolah yang cukup sepi hanya ada beberapa murid saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
accidents with kindness - Taelice
Romantizm"kalian tak tau apa yang aku rasakan, semua orang menginginkan hal yang lebih. Aku juga memiliki batas kemampuan!" - Lalisa Park "Aku ingin menjadi tempat untukmu membagi semua masalah yang kau miliki dan tempat untuk bersandar agar kau tau jika aku...