Lord Dominic Kingdom

chapter 9

_Dominic POV_

"Sesuai prediksiku besok malam adalah malam super blood moon, kau tak bisa lari dari malam ini Athalla! Lebih  baik malam ini aku memberi kejutan.." ucap Dominic dengan seringaiannya, dan ia beranjak untuk mencari keberadaan Athalla.

Dominic menyusuri lorong, dan ia bertanya kepada maid dimana Athalla,dan Dominic berhasil menemukannya.

"Kau lupa akan jatahku baby?.." bisik Dominic tiba tiba di telinga Athalla dan membuat Athalla terkejut.
"Apa yang kau maksud vampir aneh!.." balas Athalla sinis.
"Jatah menikmati tubuhmu.." jawab Dominic sensual dan sedikit memberikan ciuman kecil di telinga Athalla,dan hal itu sukses membuat Athalla meremang. Tanpa ana aba Dominic langsung menggendong Athalla ala bridal style menuju kamar yang Dominic tempati, sontak saja membuat Athalla kaget dengan perlakuan tiba tiba Dominic.

Tanpa sengaja Athalla memperhatikan wajah Dominic, dan ia larut akan ketampanan pria yang sedang menggendongnya, tak bisa di pungkiri Athalla sudah jatuh pada pria ini, Athalla tau ia tak dapat melawan takdir, kekuatannya sudah hilang karena mencoba melukai matenya sendiri dan sekarang ia ingin memperbaiki kesalahannya dengan mencoba untuk membuka hati untuk Dominic.

"Mau sampai kapan kau terus memandang wajahku.." ucap Dominic membuyarkan lamunan Athalla.

"Ti..tidak!.." jawab Athalla gugup.
"Aku tau kau menyukaiku, kau adalah mateku, jadi tidak ada salahnya kita menyempurnakan ikatan mate kita Athalla.."ucap Dominic dengan memandang Athalla.

Athalla tampak terkejut bagaimana bisa, ia baru saja bertemu dengan pria ini dan ia langsung menginginkan lebih, Athalla belum mengenal Dominic sepenuhnya. Athalla tak yakin dengan hal ini tapi Dominic adalah matenya, seorang yang ditakdirkan untuk melengkapi hidupnya.

"Kau tak perlu ragu Athalla, aku adalah takdirmu, percayalah padaku semua akan baik-baik saja.." ucap Dominic pelan.

"Ta..tapi ak.." balas Athalla tetapi belum sempat Athalla selesai bicara sudah disela oleh Dominic.
"Khemm.. baiklah aku akan pergi!.." sela Dominic.
Dapat Athalla lihat Dominic membalikan tubuh dengan raut wajah kecewa, Athalla menyesal telah ragu dengan Dominic. Athalla berlari dan menubruk punggung kekar Dominic, Athalla memeluk Dominic, Athalla tak mampu untuk menolak garis takdir mungkin ini adalah awal bagi Athalla dan Dominic.

"Lakukanlah.." ucap Athalla sangat pelan bahkan seperti sebuah bisikan. tanpa disadari Athalla, Dominic tersenyum menang.

"Sa..satu malam bersamamu, aku menginginkannya.." cicit Athalla, ia sangat malu akan ucapannya tersebut.

"Kau tak perlu malu mengatakannya.." ucap Dominic dengan tertawa kecil, kemudian membalikkan tubuhnya dan menyentuh dagu Athalla dan menariknya sehingga pandangan mereka bertemu.

"You are mine Athalla Carl lucyfi..." Bisik Dominic.
Seakan terbuai Athalla menutup matanya dan merasakan sesuatu yang kenyal menyentuh bibirnya, mereka berciuman menyatukan segala yang mereka miliki.

Dominic mendorong tubuh Athalla ke ranjang dan menindihnya, ciuman Dominic turun ke leher Athalla, mencari tempat yang pas untuk memberikan tanda. Ciuman Dominic berhenti di leher kanan Athalla, dan dapat Athalla rasakan benda runcing dan tajam menusuk lehernya.

"Ahhh!!... Sa..sakithhh.." ucap Athalla terengah-engah memakan sakit.
"Dominic ber..hentiihh..ahh.." teriak Athalla, Athalla merasakan Dominic menghisap darahnya kuat, tak lama kesadaran Athalla menurun. Namun dengan dengan kekuatan Dominic, Dominic memberi energi kepada Athalla karena penyatuan mereka belum sempurna sepenuhnya.

Dominic mencabut taringnya dan menjilati bekas darah yang tersisa, ia beralih menatap Athalla yang terengah-engah. "Aku belum menikmati tubuhmu, kau harus kuat Athalla.." bisik Dominic sensual.