BABAK TERAKHIR DIMULAI
"petarung pertama, silahkan maju."wasit petarungan
"haik haik!"asta
"fuh hah" sekke
"mari kita saling berusaha dan bertarungan secara adil dem mencapai tujuan kita!"asta
"hehehehe, lebih baik kau tak usah berusaha keras lagi, dasar tikus kotor yang tersesat. terimakasih sudah membuatku terlihat hebat sampai sejauh ini. aku akan menjadi ksatria sihir dengan memanfaatkanmu disini, dan bersenang senang. kau paham, dasar kampungan? cepat kembali sana ke desa kumuhmu dan teruslah hidup dalam kesengsaraan."fuh-hah mengejek asta
pertarungan mereka pun mulai, dengan dimulai dari sekke yang merapalkan mantra sihir penciptaan perunggu: sekke magnum cannonball!. asta pun mulai membuka griamoirenya dan mengeluarkan pedangnya.
asta melaju dengan sangat cepat kedepan sekke, dan menghancurkan pelindung sekke. sekke yang mendapatkan serangan tersebutt pun langsung pingsan, pertarungan dimenangkan oleh asta. semua orang yang melihat serangan asta terkejut. pertarungan kedua selesai (author nggak tau nama peserta yang bertarung)
setelah pertarungan kedua selesai, akhirnya pertarunganku dimulai. krisein pun sudah siap, kami langsung maju kedepan.
"mari kita bertarung dngan adil, krisein-san!"ucapku dijawab anggukan
"baiklah, mulai!"wasit
diantara kami tak ada yang memulai dahulu, satu menit berlalu akan tetapi diantara kami belum ada yang menyerang terlebih dahulu. akku yang sudah lelah tatap tatapan dengannya pun mulai menyerang terlebih dahulu. aku berlari dengan cepat menuju krisein, dan ingin memukul perutnya akan tetapi dihindari.
"nekat sekali, yuna-san"krisein agak sombng, akan tetapi langsung ku tendang punggungnya
"nee...krisein-san apakah ada sesuatu yang patah di dalam tubuhmu~?"ucapku dengan nada seperti vanica memannggil loropechika. (spoiler sedikit :D)
"cih...aku terlalu meremehkan ku. Aku akan bersungguh sungguh sekarang sihir Penciptaan es: es penyembuh" krisein menyembuhkan tulang punggungnya yang patah
"Sihir Penciptaan es: hujan seribu es" krisein merapalkan sihir penyerangannya kearahku, dan aku tak mengelak serangan tersebut pun menyebabkan tubuhku terluka parah
"apa cuma segitu kemampuanmu? krisein-san~"ucapku semua orang terkejut karena aku masih bisa ngomong dengan lancar dengan luka seperti itu.
"hei...ke..ke...kenapa kau masih bisa berbicara dengan luka seperti itu?"tanya krisein
"luka? ini hanya goresan bagiku! sihir cahaya: cahaya penyembuh" aku bergumam untuk merapalkan sihir penyembuh dan semua lukaku langsung tertutup dan tak berbekas. aku langsung melesat denngan cepat kearah belakan kriisein dan langsung memukul tengkuknya, kriseinn pun pingsan. dengan aku yang sebagai pemenang.
pertarungan keempat dimulai, dipertarungan ini yang sedang bertarung adalah nii-san ku dengan bangsawan yang bernama salim de hapshass. pertarungan dimuai salim yang menggunakan sihir petirnyadan uno dengan sihir anginya. yang tentu saja dimenangkan oleh yuno.
"ujiannya selesai. sekarang... pra peserta yang nomornya dipanggil, silahkan maju kedepan"kapten william
"para komandan pasukan akan mengangkat tangan jika mereka ingin merekrut kalian, menjadi bagian dari paskan mereka. para peserta boleh menerima tawaran komandan pasukan atau pun menolaknya, dan jika mereka dipilih oleh lebih dari satu orang komandan pasukan mereka boleh memilih untuk bergabung di pasukan mana pun."kapten charllote
"tapi jika tak ada seorang komandan pun yang mengangkat tangan, peserta tersebut dipastikan tidak bisa menjadi ksatria sihir."kapen fuegoleon
"dan peserta itu gagal dalam ujian ini!"kapten nozel menambah kata kata kapten fuegoleon
"peserta nomor 1, silahkan maju keedepan"pemanggil nomorr
"ba-baik!"peserta nomor satu
"nomor 32, gagal."
"nomer 40, gagal"
"nomor 45 , gagal"
"nomor67, gagal"
"wah, akhirnya ada yang mengagkat tangan."peserta
"hebat"peserta
"nomor 71, pasukan ular laut ungu"
"nomor 78."
"aku akan merekrutnya."kpten fuegoleon
"pasukan singa merah."
"nomor 99, pasukan merak merah"
"nomor 166, gagal
"sial"peserta nomor 166
"nomor 141....gagal"
"yah, aku sih sudah menduganya. aku akan kembali ke desa saja dan mengurus ladangkuu"peserta nomor 141
"selanjutnya no. 164"
"ya"yuno sambil maju kedepan
'pasti semuanya akan mengangkat tangannya'batinku
"yang ingin merekrutnya, harap angkat tangannya."
"ehh.. yanag benarsaja, semua komandan mengangkat tangannya?!"peserta lain
"he-hebat"peserta perempuan
"bukannya yang bisa bergabung dengan matahari keemasan hanya keluarga bangsawan atau kerajaan? elang perak pun juga menginginkannya, ya?! padahal dia hanyalah anak kampung!"para peserta
'huhhh.... dah kuduga'batinku sambil menghelas nafas
"izinkan saya bergabung dengan mentari keemasan."yuno
"selanjutnya, no. 165" astapun maju
""yang ingin merekrutnya angkat tanagn" tak ada satupun pasukan yang mau merekrut asta
"no.165. tidak ada yang berminat." mendengar itu asta depresod
"ayo, ayo, cepat minggir!"peserta
"itu sudah wajar. mau sehebat apapun kemampuan bertarungmu, kalau sumber kekutanmu tidak jelas, takkan ada yang mau meengangkat tangannya."kapten yami
"pada akhirnya, yang kami inginkan dari ksatria sihir adalah kekuatan sihirnya."yami mengeluarkan auranya dan turun kearena.
'dia tak takut dengan auraku'batin kapten yami melirikku. dan mulai berjalan kearah asta
"karena kau tak memiliki kekuatan sihir, tak ada satu komandan pun yang menginginkanmu. inilah kenyataan, sebelumnya kau bilang ingin menjadi kaisar sihir, kan? artinya kau ingin melampaui sembilan komandan disini, kan? sekarang aku berdiri di hadapanmu, apa kau masih ingin bilang meskipun kau tak punya kekuatan sihir,kau ingin menjadi kaisar sihir?"kapten yami sedang berpidato dideman asta
"meskipun hari ini aku tak bisa beergabung dengan ksatria sihir, mau beberapa kali pun aku gagal, mau orang bilang apapun, suatu hari nanti aku akan menjadi kaisar sihir!"asta engan bersungguh sunguh, aura sihir yami pun perlahan menghilang
"hahahahaha. kau menarik, bergabunglah dengan pasukanku"yami
🍀To be continued🍀
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐁𝐋𝐀𝐂𝐊 𝐂𝐋𝐎𝐕𝐄𝐑 [𝚈𝚞𝚗𝚘'𝚜 𝚝𝚠𝚒𝚗] Hiatus
FantasyTerlahir kembali?, sedikit kesal akan tetapi disaat aku sudah menjalani hidupku aku merasa harus berterimakasih kepada Tuhan. Kehidupan ku kali ini membuatku menyadari jika banyak sekali cinta yang bisa diberikan seseorang, bukan hanya cinta lawan j...