Huruf Miring

33 10 4
                                    

Selamat datang di bab huruf kembali. Sekarang kamu sedang memasuki pembelajaran tentang huruf miring!

Huruf Miring

Huruf miring adalah huruf yang sengaja ditulis miring. Seperti kata Tuan KBBI, huruf miring tidak menyerupai kursif, maka jangan samakan mereka berdua. Huruf-huruf ini paling sering dipakai untuk menuliskan kosakata bahasa asing.

Aturan penggunaan huruf miring tidak begitu banyak. PUEBI agak pelit dalam memberikan informasi, ya.

Intinya begini. Paham kan?

1. Kata atau Ungkapan Bahasa Asing atau Daerah, Termasuk Istilah Ilmiah

Kegunaannya untuk mempertegas bahwa, "Ini bahasa daerah, bukan bahasa Indonesia." Gitu.

Menurutku extra scene ini sangat tidak diperlukan.

Hiu berjumbai termasuk ke dalam genus chlamydoselachus.

Ngaben adalah upacara yang tergolong upacara Pitra Yadnya.

2. Judul Buku, Majalah, Koran, dan Sejenisnya

Sederhana.

Novel Hujan karya Tere Liye sangat menyayat hati.

Surat kabar Cenderawasih mengutip berita tentang laporan anak hilang.

Hal ini juga berlaku dalam daftar pustaka.

Damono, Sapardi Djoko. 2015. Bilang Begini Maksudnya Begitu. Gramedia Pustaka Utama: Jakarta.

3. Menegaskan Suatu Kata atau Bagian Kata

Biasanya ini sering dipakai dalam menjelaskan penggunaan kata tertentu. Misalnya:

Maksud saya adalah di Serang, bukan diserang.

Saat mengerjakan soal ujian pun huruf miring muncul, meski terkadang perannya tergantikan oleh huruf tebal. Hiks.

Berikut merupakan orang paling bahagia di dunia, kecuali ... BoBoiBoy Taufan.

Tentu, sering juga dipakai saat menulis cerita baik di bagian narasi maupun dialog. Misalnya:

Dia sama sekali tidak memukul pria muda itu.

"Sudah saya katakan bahwa darah emas sangat krusial!"

***

Tidak banyak yang bisa dipelajari dari huruf miring. Namun, bukan berarti huruf miring tidak berguna. Jika kamu ingin tahu lebih tentang huruf miring, silakan bertamu ke situs PUEBI.

Pada bab selanjutnya kamu akan belajar perihal huruf tebal, alat menulis kita yang terakhir. Sudah Deka publikasikan hari ini karena materinya singkat saja. Semoga bermanfaat.

Terima kasih telah membaca! Deka Anderskor izin makan dulu. Selamat makan!

Geladak MenulisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang