Suna Rintarou melewati dinding putih gading pudar setinggi 5 meter dengan mudah. Berjalan dengan tangan di kantung dan dada yang dibusungkan. Maklum, dia sudah ditunggu oleh orang-orang penting di sini.
"Suna! Ke sini lo!"
Begitu namanya disebut, lelaki berseragam putih abu itu langsung berlari menjauh dari kejaran siswa lain yang memakai seragam sekolah sama dengannya, tetapi mereka memakai rompi.
Wajahnya menampilkan tersenyum lebar kala pintu kantin masuk ke dalam retina matanya, "selamat pagi ibu-ibu kesayangan!" Seru Suna Rintarou lebar.
Lelaki lain yang melihat Suna masuk ke kantin langsung membuka mulutnya, ia melirik ke arah jam dinding, pukul 8:30. Meski sudah tau tabiat temannya yang satu ini, tetapi tetap saja rasa heran dan bingung masih ada. Bagaimana bisa seorang murid SMA datang dua jam setelah bel berbunyi?!
"Anjing kok lo bisa lolos bangsat?! Padahal udah dicegat depan belakang?!"
Suna menyibak rambutnya, kedua alis tipis itu terangkat bersamaan mata yang terpejam dan sudut bibir yang tertarik. "Oh iya dong! Babang Suna!" Telapak tangan Suna menepuk dada bangga, seolah-olah yang dilakukannya tadi adalah hal yang sangat terhormat.
"Kece bener dah ah!" Sambung temannya yang tadi seraya memukul kecil bahu Suna.
Sedangkan di sebrang meja, yang berambut hitam kelam menatap keduanya dengan kening berkerut. "Kayak gitu lo bilang kece? Mata lo picek apa gimana bok?"
Otomatis Suna bertanya, "lah emang gue kagak kece Mi?"
"Amit amit cabang kuntilanak! Lo udah kayak buronan kabur dari penjara gitu tiap pagi juga, cih!"
Tawa menggelegar di setiap sudut kantin, pelakunya meja nomor 4. Kumpulan geng si tampan Suna Rintarou.
Mari mengenal anggota dari kumpulan yang sering disebut, triple X ini. Satu, Kuroo Tetsurou. Si tukang bantu cari aman. Si tukang cari bantu aman ini kelas 11 IPA 3, ukuran orang pinter meski demikian tampangnya tidak meyakinkan. Dua, Bokuto Koutarou. Biang keroknya triple X. Si biang kerok ini kelas 11 IPA 3 juga, lumayan bentukan otaknya kadang bagus, kadang jelek. (tapi kebanyakan jeleknya). Dia ini paling jago kalo soal main petak umpet sama OSIS. Setiap ada razia atau pengecekan pasti lolos. Tiga, Semi Eita. Ganteng ganteng tengil 2. Tadinya Semi Eita ini 'anak baik' alias nggak bar-bar waktu pertama kali nginjekin kakinya di kelas satu, tetapi begitu nginjak kelas dua dan kedapetan sekelas bareng Suna Rintarou, hancur sudah image anak baiknya itu. Buat Suna itu hal gampang, bujuk orang biar jadi sedikit 'bebas'. Contohnya Semi, si rambut kelabu itu memang sudah mempunyai tingkah bar-bar sejak masa SMP, hanya saja sewaktu SMA dia merasa seperti, "ah males, masih ada kakel 3 nanti diomongin". Yang terakhir ada teman masa sperma Suna, Sakusa Kiyoomi. Meski mempunyai tampang tidak niat hidup dia masih mempunyai prinsip agar tetap menjalani hidup. "Mau punya dua istri gue." Rambut keriting yang lumayan panjang ini sering kena teguran. Sangat amat sering. Pernah sekali waktu Sakusa kena razia rambut, alhasil rambutnya pitak sebelah. Dan yang paling terakhir ada Suna Rintarou. Kelas 11 IPS 5, sekelas sama Semi Eita dan Sakusa Kiyoomi. Manusia satu ini suka sekali godain ibu-ibu kantin, apalagi yang paling pojok dekat pintu masuk. Alasannya simpel, agar dapat gorengan tambahan. Biang onar, ganteng ganteng tengil 1, bukan buaya lagi sebutan untuk Suna, biawak. Jangan lupa, incaran OSIS tiap pagi dan pulang sekolah. Apalagi waktu razia. Kelima orang ini menjadi satu karena Suna, sejak awal Suna sudah dekat dengan dua orang lainnya, dan kebetulan Kuroo dekat dengan Bokuto, jadi mereka memutuskan untuk bersatu lalu melahirkan triple X.
"Anjing! Woi pak Uli mau ke sini! Cabut buru!"
Seketika meja nomor 4 kosong. Tersisa tas hitam milik Suna, jaket merah Sakusa, topi biru Semi, bando pink Bokuto, dan dasi abu milik Kuroo.
*
*Remaja SMA ft. Sunaosa lokal ver.
* Kakel 3 : kakak kelas 3
Before we started please read this!
(!) Warning!
• lokal
• BxB!
• harshword!
• humor
• nfsw (bit)
• OOC
• ignore the time, place, or whatever di sini.
• don't forget to click vote bestie </3 !Aku usahain buku ini benar-benar lokal meski nama characternya gak berubah. Entah tempat, bahasa, makanan, gaya. Maaf kalau bahasanya terlalu kasar.
Tertarik?

KAMU SEDANG MEMBACA
Remaja SMA ( Lokal ) Ft. Sunaosa
Fiksi Penggemar"Mi, Kiyoomi anjing sini dulu kenapa si bangsat!" "Apaan si setan?! Gue udah kelaperan, buru!" "Itu siapa yang bareng Kenma?" "Akaashi." "Bukan goblok! Sampingnya, rambut abu." "Yang jelas makanya asu! Oh, Osamu itu." "Kelas?" "Mana gue tau, lo pi...