2. Become an Enemy

711 95 5
                                    

    

The Sweetest Disaster

This fic belongs to and written by

Ohpurin

REMAKE by

Me

.

Happy Reading

***

Taehyung menyesal karena tak menyimpan kotak cincinnya ke dalam tas atau koper saja.

Sebelumnya, ia takut kotak itu akan tertindih dan lecet jika dimasukkan ke dalam tas, karena itu ia memilih untuk membawanya dengan tangannya sendiri.

Tapi hal yang menjadi ketakutannya malah terjadi bahkan lebih parah dari apa yang ia bayangkan.

la tak menyangka kotak cincin sebagai hadiah di ulang tahun kekasihnya, malah diinjak dengan konyol oleh salah seorang gadis tak bertanggung jawab di bandara.

Taehyung meratapi kotak cincin itu dengan sendu sekaligus kesal, kesal pada pelaku yang merusaknya. Lalu sekilas ia teringat pada koper Sinb yang ia tinggalkan di taksi, kemudian ia mendenguskan tawa miring.

"Rasakan sendiri akibatnya," tukasnya kejam, menyimpan dendam pada Sinb karena gadis itu telah membuatnya terkena sial hari ini.

Taehyung tak kenal siapa gadis berwajah rata dan bertubuh kurus seperti tulang berjalan itu. Ia juga tak peduli jika gadis itu kehilangan koper karena dirinya. Intinya Taehyung tak mau bertemu lagi dengan Sinb.

Setelah beristirahat sejenak di sofa, Taehyung lantas bangkit menuju lemari hotel untuk mengambil salah satu handuk. Ia melepas pakaiannya yang kotor, dan merapikan rambutnya sebentar di depan cermin. Kemudian, Taehyung meraih ponselnya dan menelpon kontak seseorang sebelum pergi ke kamar mandi.

la ingin menghubungi Irene, kekasihnya.

Tak lama, Taehyung mengerjap dan mengernyit ketika kontak Irene tak dapat dihubungi.

  

.

.

.

"Maaf, Irene. Aku sedikit terlambat. Aku baru saja selesai rapat dengan rekanku." Ujar Minho pada seorang gadis di seberang panggilan telepon, sembari berjalan tergesa-gesa memasuki mobilnya yang terparkir di depan toko perhiasan. la baru saja keluar dari toko perhiasan itu setelah membeli hadiah berupa kalung perak yg nantinya akan diberikan kepada gadis yang sedang ditelponnya sekarang.

"Tak apa. Kau sedang di jalan sekarang?"

"Hm. Aku baru mau ke sana. Tunggu aku." Kata Minho, lalu menutup panggilannya.

Minho baru saja menyalakan mesin mobil untuk bersiap pergi ke rumah Irene. Sampai tiba-tiba, ia dikejutkan oleh sosok seorang gadis yang sedang mengetuk-ngetuk jendela mobilnya.

Minho tak dapat menyembunyikan keterkejutannya melihat gadis tak dikenal itu. Sinb, gadis itu, terlihat acak-acakan, berkeringat, dan pakaiannya kusut seperti rambutnya yang tak lagi beraturan. Tapi ketika melihat gadis itu seperti sedang memohon-mohon dengan memelas, Minho pun menurunkan kaca mobilnya.

The Sweetest Disaster ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang