Extra Chapter : Family

618 42 9
                                    

HELLO!!!!

JANGAN KAGET YA TIBA2 AKU UPDATE BOOK INI!!!

SEPERTI BIASA JANGAN LUPA DIPENCET VOTENYA!!!

LANGSUNG AJA DEEEH!!!

CEKIICROOOT!!!!!





(((((****)))))




Lima tahun berlalu sejak pernikahan Taehyung dan Namjoon. Kini keduanya hidup bahagia sebagai keluarga bersama anak mereka yang berjenis kelamin laki-laki bernama Kim Yeonjun. Bocah kecil itu tumbuh dengan sehat dan tampan. Tentunya dengan banyak limpahan kasih sayang kedua orangtuanya.

Namjoon kini sudah menjabat sebagai CEO diperusahaannya yang sudah merger dengan perusahaan keluarga Taehyung. Junghyun dan Dongwook sudah pensiun dan menikmati hari tua mereka dengan tenang. Membiarkan anak mereka mengelola perusahaan yang kini semakin maju dan sukses.

Taehyung sendiri sekarang hanya berdiam dirumah dan mengurus anaknya. Walaupun dia juga memiliki saham yang cukup besar diperusahaan tapi dia memilih menyerahkan segala pengelolaan perusahaan kepada suaminya. Tidak ingin banyak ikut campur meski sesekali masih membantu Namjoon untuk memberikan solusi atau sekadar nasehat jika perusahaan sedang menghadapi masalah.

Taehyung hanya ingin lebih fokus pada pertumbuhan buah hatinya yang kini sedang butuh perhatian ekstra. Dia tidak memakai jasa baby sitter. Menurutnya dia sendiri masih mampu mengurus Yeonjun dan buktinya sekarang Yeonjun tumbuh dengan baik. Membuat Namjoon semakin merasa bangga pada suaminya itu.

"Hyung," Taehyung menghampiri suaminya yang sedang sibuk mengenakan dasi.

Taehyung mengambil lilitan dasi yang tidak beraturan itu dan memperbaikinya. Namjoon membiarkannya dan hanya berdiri diam sambil menunduk menatap wajah cantik Taehyung.

"Nah, sudah selesai."

Dasi Namjoon sudah terpasang dengan rapi. Taehyung tersenyum menatap hasil karyanya.

Chu!

Namjoon memberikan kecupan kecil didahi sang suami sebagai ucapan terima kasih.

"Gomawo," ucapnya lembut.

Ia kemudian melingkarkan lengannya ke pinggang Taehyung. Memberikan pelukan yang menjadi rutinitas mereka saat tengah berduaan.

"Mana Yeonjun?" tanya Namjoon.

"Dia sudah dimeja makan menunggumu. Makanya aku kesini untuk mengajakmu segera turun. Dia tidak mau makan jika tidak bersama appanya," jawab Taehyung.

"Manja sekali. Sama seperti dirimu."

"Dia kan anakku."

"Anakku juga."

Taehyung tertawa kecil. Tentu saja Yeonjun anak mereka berdua. Untuk apa berdebat?

Namjoon melepas pelukannya. Ia mengambil jas dan tas kerjanya kemudian menggandeng Taehyung untuk keluar kamar. Kasihan Yeonjun pasti tengah menunggu keduanya.

Diruang makan Yeonjun langsung tertawa senang saat melihat Taehyung datang bersama Namjoon. Dirinya sudah sangat lapar karena menunggu kedua orangtuanya datang.

"Appa! Papa! Junnie sudah lapar! Kalian lama sekali!" Yeonjun mencebik lucu memarahi orangtuanya.

Namjoon mengambil duduk disebelah kanan Yeonjun sedang Taehyung disebelah kirinya. Namjoon mengecup pipi gembil sang putra yang tengah merajuk. Terasa sangat lembut dan wangi bayi.

"Maaf. Tadi papa membantu appa mengenakan dasi. Junnie lapar?" katanya lembut.

"Lapaaar sekali! Papa memasak sup ayam untukku dan aromanya membuat perutku berbunyi sejak tadi," kata Yeonjun sambil menunjuk sup ayam yang sudah tersedia dimangkuk miliknya.

REWRITE THE STARSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang