SPESIAL CHAPTER

542 65 21
                                    

Malam dingin bersama Halilintar
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

IOMH

.
.
.
.
.
.
.

WARNING TYPO ANYWHERE!!
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

*Disarankan sambil mendengarkan lagu*

" Tidak usah... Aku tidak mau menjadi perusak ... " Manda

_____________________________________

" Manda... Sebenarnya aku berbuat salah apa sama dia ? " Batin Nk. Ia kini sedang berjalan sendiri di koridor kampus yang sudah mulai sepi dikarenakan waktu sudah menunjukan pukul 17.30

" Coba aku telfon dia... Aku benar² khawatir ... " Lalu Nk pun mengambil ponselnya dari dalam tasnya

" Nomor yang anda hubungi sedang tidak aktif "

" Huhh... Ga aktif lagi.... Di Wa juga cuma ceklis 1 "

" Nk... "

" Humm... " Merasa namanya dipanggil Nk menghentikan langkahnya. Dan kemudian menoleh kearah sumber suara

" Kak Hali? " Gumam Nk. Ya benar yang memanggil Nk adalah Halilintar seniornya. Halilintar pun berjalan mendekati Nk

Sinar matahari senja juga turut menerangi wajah dingin Halilintar dari samping

" Diaa... Tampan sekali... " Batin Nk. Gadis itu tertegun saat memerhatikan Halilintar yang berjalan mendekat kearahnya

" Mau pulang? " Tanya Hali

" Eemm... I...iya ini mau... Tapi kenapa kak Hali belum pulang ? " Tanya Nk balik dengan gugup

" Ada beberapa urusan yang harus  ku selesaikan " Jawab Halilintar

" Ahh... Begitu..."

" Ya. Bagaimana kalau kita pulang bersama " Ajak Halilintar

" Eh... Ga perlu repot² aku bawa mob--- "

" Kau tau aku sangat benci penolakan "

" b... Baiklah... "

" Hmm .... " Halilintar tersenyum lembut kearah Nk. Lalu ia segera meraih salah satu tangan Nk. Sedang si empunya tangan hanya bungkam dan mengikutinya

.
.
.
.
.
.

Citttt.....

Idol Of My Heart ( Halilintar x Reader )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang